≡ Menu

Masa depan kamera.. makin lama makin kecil?

Beberapa saat yang lalu saya menanyakan tentang kamera yang berbentuk lebih kecil daripada kamera DSLR, tapi mampu menghasilkan foto sekualitas kamera DSLR dan bisa ganti-ganti lensa seperti Panasonic GF, Olympus PEN, Sony NEX dan Samsung NX. Banyak komentar yang positif dan juga negatif.

Sony NEX C3 ini sangat kecil dan lebih menyerupai kamera saku daripada Kamera DSLR

Sony NEX C3 ini sangat kecil dan lebih menyerupai kamera saku daripada Kamera DSLR

Tanggapan positif kamera semacam ini terletak pada ukurannya yang kecil. Sebagian besar kamera semacam ini jauh lebih kecil dari kamera DSLR pemula, dan hanya sedikit lebih besar dari kamera saku yang canggih.

Tapi masih banyak kendala yang membedakan antara kamera seperti Panasonic GF3 dengan kamera DSLR biasa. Kamera tanpa cermin ini masih lumayan mahal. Idealnya, harganya diantara kamera saku dan DSLR, tapi sekarang ini, banyak yang masih lebih mahal dari kamera DSLR pemula.

Apa kelebihan & kekurangan kamera jenis ini dibanding DSLR?

+ Kualitas foto setara atau hampir setara dengan kamera DSLR tradisional
+ Ukuran bodi kamera dan lensa yang lebih kecil dan ringan
+ Auto fokus bisa mengikuti objek ketika merekam video
+ Beberapa model seperti Panasonic G2, GF2, GF3 memiliki  layar LCD touchscreen

– Masih relatif mahal
– Pilihan lensa dan aksesoris masih terbatas (tapi akan meningkat seiring waktu berjalan)
– Kecepatan auto focus banyak yang masih lebih pelan dibandingkan kamera DSLR
– Banyak tombol-tombol hilang untuk menghemat tempat
– Electronic viewfinder atau Layar LCD kadang terlalu silau atau kadang terlalu gelap dan tidak jelas waktu foto (dibanding jendela bidik kamera DSLR)
– Kapasitas baterai yang kecil dan cepat habis karena mengunakan layar LCD secara terus menerus

Dari semua kelebihan dan kekurangan diatas, faktor yang paling menonjol adalah ukuran dan berat. Jadi bila faktor ini penting, maka kamera tanpa cermin ini merupakan pilihan yang baik. Sebaliknya bila Anda menyukai akses cepat ke setting-setting tertentu melalui tombol tombol, dan mementingkan kecepatan auto fokus, kamera DSLR sampai saat ini masih baik.

panasonic-gf3

Panasonic GF3, Makin kecil tapi fitur dan kualitas makin mantap

About the author: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram: enchetjin

{ 8 comments… add one }
  • sangaji budi saputra September 8, 2011, 11:08 am

    g ngaruh tuh menurut saya ttp DSLR jd favorit trutama 7D nya canon

  • ivan June 12, 2011, 2:04 am

    Kelemahan mendasar dari Nex 5 adalah tidak ada dudukan untuk external flash sehingga hanya menggandalkan flash bawaan kamera.

  • ivan June 12, 2011, 1:57 am

    kl mnrt saya Nex 5 pakai lensa kit 18-55mm dan canon 50 mm/f1.8 masih cukup imbang. Tp kl pakai lensa tele spt canon ef-s 55-250mm memang tidak imbang.

  • Raung June 11, 2011, 3:30 am

    Untuk saat ini….bagaimanapun saya masih tetap memilih DSLR….agak lucu juga nggak enak dan nyaman dalam pegangan memaki body yg besarnya sama dengan kamera saku sedangkan lensanya kita pakai sebagai contoh lensa tele yg panjang dan besar…..

  • edwin June 10, 2011, 3:35 am

    selain mirrorless camera di atas, ada juga premium digital rangefinder seperti leica M8 dan M9 dengan kualitas foto yg sulit diragukan…hanya saja dikarenakan kelasnya yg ‘premium’ maka lebih sulit lagi untuk memilikinya 😀

  • Enche June 10, 2011, 1:59 am

    thanks untuk sharingnya, pas fotonya enak gak ivan? Ada beberapa teman bilang lensanya kebesaran jadi ga gitu seimbang.

  • ivan June 10, 2011, 1:15 am

    Saya pakai Sony Nex 5..hasilnya bagus dan ringan. Rada susah u cari filter uk lensa 49 (lensa kit type E) dan baterai hanya cukup untuk 200 an jepretan. Untuk lensa type E cuma ada 3 pilihan tp bisa menggunakan adaptor u pakai lensa merk lain (jadi manual fokus).

  • Julio June 9, 2011, 11:03 pm

    Semakin kecil semakin modern?

Leave a Comment