Kadang-kadang ada yang menanyakan pendapat saya tentang kamera superzoom/prosumer. Bentuk kamera ini mirip dengan kamera DSLR, punya jendela bidik, lensa yang cukup panjang. Tapi ukurannya lebih kecil dan harganya biasanya berkisar sekitar 2-4 juta saja. Meski berbentuk mirip dengan kamera DSLR, tapi tidak bisa ganti lensa dan kualitas foto yang dihasilkan berbeda. Mari kita lihat secara sekilas ciri-ciri dan keunggulan kamera prosumer/superzoom ini.
Kelebihan
- Punya lensa yang bisa zoom sangat jauh (ideal untuk foto subjek yang jauh seperti burung, atau pemandangan seperti detail gunung dll.
- Sebagai perbandingannya, lensa kamera superzoom dapat mencapai lebih dari 500mm. Beberapa diantaranya mencapai 1000mm. Sedangkan untuk kamera DSLR kebanyakan 200-300mm dan itu pun perlu membeli lensa zoom telefoto terlebih dahulu.
- Ukuran dan beratnya lebih ringan dan sedikit lebih kecil
- Beberapa kamera memiliki kecepatan foto berturut-turut melebihi 10 foto per detik
- Relatif murah dibandingkan kamera DSLR
Kelemahannya
- Kualitas foto masih jauh dibandingkan hasil kamera DSLR karena pemakaian sensor foto yang sangat kecil. Kualitas foto yang dihasilkan lebih menyerupai kualitas kamera saku atau ponsel canggih.
- Karena bukaan lensa biasanya makin kecil saat zooming, maka kita perlu cahaya lingkungan yang terang. Jika cahaya agak gelap, seperti sore hari atau di dalam ruangan, kualitas foto akan sangat menurun. Mengunakan tripod akan sangat membantu di dalam ruangan.
- Tidak bisa ganti-ganti lensa seperti kamera DSLR
- Banyak yang tidak memiliki hotshoe (dudukan untuk external flash) Flash eksternal akan sangat membantu untuk fotografi di dalam ruangan, foto portrait dan foto still life (makanan, produk dsb).
Kesimpulan
Di masa sekarang, kamera superzoom popularitasnya semakin menurun karena harga kamera DSLR semakin terjangkau. Ditambah dengan hadirnya kamera tanpa cermin (mirrorless) yang ukurannya relatif kecil. Satu-satunya alasan untuk membeli kamera jenis ini adalah jika kita sangat menyukai zoom yang sangat jauh tapi tidak ingin membawa kamera dan lensa yang mahal dan berat.
Bagi yang menginginkan peralatan yang kecil dan ringan, saya usulkan untuk membeli kamera saku. karena jauh lebih kecil dari kamera tipe superzoom/prosumer. Sedangkan jika yang ingin kualitas foto yang maksimal dan juga membuat latar belakang blur dengan lebih mudah, saya usulkan kamera DSLR atau sistem tanpa cermin seperti Sony NEX atau micro four thirds (Panasonic G dan Olympus PEN/OMD).
Catatan Penting : Jangan terkecoh oleh salesman yang mengatakan kamera superzoom sama atau lebih baik dari kamera DSLR dan menjualnya dengan harga yang semahal kamera DSLR. Cek harga dulu di internet atau tanya ke orang yang sudah berpengalaman sebelum membeli kamera/lensa.
Baca juga: Memilih sistem dan jenis kamera
om enche. kan saya akan berencana membeli sebuah kamera dan saya punya 2 pilihan. kalau saya blh minta saran anda saya lebih baik milih Canon Powershot SX270-HS atau Nikon Coolpix P520? karna saya juga kan masih seorang pemula dan masih membutuhkan bimbingan lebih. kalau boleh pula saya pun ingin mengetahui knp anda menyarankan kamera tsb kpd saya. sebelumnya terimakasih.
Sekilas sepertinya Nikon P520 lebih baik kualitasnya, terutama zoomnya lebih panjang, LCDnya bisa diputar, foto close-up makronya lebih bagus.
terimakasih om enche atas saran dan bantuannya. dan saya akan menabung lebih lagi untuk membeli buku karangan anda tentang ilmu fotografi. sekali lagi terimakasih banyak atas bantuannya. arigatou onegaisimasu!
Om enche kemaren jeje baru aja beli kamera untuk belajar di dunia fotografi lebih lagi, pas sudah sampai di toko saya ditawarkan oleh 2 pilihan berbeda, canon 50D dengan fujifilm finepix HS35 exr , karna saya dan ayah saya masih awam tntg dunia fotografi saya memilih fujifilm yg ditawarkan oleh salesman tersebut. Tapi saya berniat untuk menukarnya kembali tolong beri saran apa saya harus menukarnya atau tidak? Terimakasih:)
@jeje untuk belajar fotografi saya lebih menyarankan kamera yang bisa ganti-ganti lensa dan memiliki image sensor yang besar seperti sistem kamera DSLR Canon 50D contohnya daripada Fuji HS35. Saran saya memang kalau dirasa kurang tepat, sebaiknya ditukarkan secepat mungkin.
mas mendingan pilih nikon cooplix l820 atau nikon cooplix l320 ? kebingungan nih hehe
Om menurut om lebih bagus mana canon 60 d vs fuji xe 1vs fuji xpro 1
Mohon bimbingannya om
Kedua kamera sistemnya sangat berbeda, jadi kita tidak bisa membandingkannya secara langsung. Coba baca memilih kamera DSLR Canon dan panduan memilih kamera Fuji X
Mas sony dscH200 bagus gaak hasil gmbarnya
Sedang-biasa. Posisinya diatas kamera saku 1-2 jutaan dan DSLR.
apa kamera prosumer juga bagus buat pemula potografi?kamera aku yg lumix?tapi sedikit nyesel dpt kamera itu?gimana cara nya bisa dpt gambar yg memuaskan.
salam kenal pak Enche…
saya pengguna kamera baru, kmarin saya baru mau beli d3100 untuk awal tapi begitu saya lihat p520 saya jadi pilih itu, menurut pak Enche saya salah gak ya?? sebetulnya bagusan yg mana antara d3100 atau p520?? mohon info
Terimakasih… dan salam kenal….
@maulana salam, kenal, P520 termasuk kamera prosumer, dengan kelebihan kekurangan yang saya ulas di artikel diatas.
mas saya mau tanya saya pake kamera prosumer fujifilm hs35exr…
kalau di pasang filter uv bagaimana?apa kah lebih bermanfaan atau malah mengurangi kwalitas gambar…trima kasih mas…
@fandi filter UV biasanya untuk proteksi bagian depan lensa saja, kualitas gambar bisa menurun kalau pakai filter berkualitas rendah.
saya baru beli kamera sony dsc h300. kamera ini bisa setting shutter speed manual ga ya?mohon pencerahannya mas. trimakasih..
@probo bisa
Halo Mas Enche,
Saya pembaca setia Blog nya Mas Enche, ulasan2 yang Mas Enche berikan di Blog sangat membantu saya sebagai Fotografer pemula yg butuh belajar banyak dari yang lebih senior, hehehe..
Oia kemarin saya Comment melalui Smarphone tp sepertinya tidak bisa.
Ada yg ingin saya tanyakan, saya ingin membeli Kamera Prosumer, tapi masih bingung antara :
1. Sony Cybershot DSC H200
2. Nikon CoolPix L320
3. FujiFilm FinePix S4300/S4500
Kebutuhan saya,
1. Warna/Tone yang menyala/berani
2. Kejernihan dan ketajaman foto
3. Sering utk keperluan Foto Model
Kira-kira yang mana menurut pendapat Mas Enche ??
Tadinya sempet memilih FujiFilm S4300 tapi kalo saya tak salah menilai, sepertinya hasilnya tidak begitu jernih di banding Sony DSC H200 yaa Mas walaupun hasil warna nya lebih solid.
@Bhara wah mantap sering baca Infofotografi 🙂 Saya kurang pengalaman tentang tiga kamera diatas, jadi cuma bisa sarankan pilih yang sesuai hasil gambar dan desain yang diinginkan. Sekilas ketiga merek spesifikasinya mirip2.
om saya mau tanya, saya kmren baru beli coolpix p520. saya punya rencana mw pasang filter uv. apa perlu adapter lgi gak ? klu perlu ukuran brpa ya ? makasih sebelumnya
@Dima terus terang saya kurang yakin apakah perlu atau tidak, tapi saya coba cari2 via google tadi, dan sepertinya perlu adapter khusus diameter filternya nanti 67mm. Contoh bisa dilihat di video ini.
mas sya mau tnay,,,ini sya pemula potografi hanya saya sangat tertarikl mempelajari potografi,,yang mau sya tanyakan,sya sudah ada kamera nikon D7000 tp temen2 bilang itu produk gagal,,,apa benar mas dan bagaimana kualitas D7000 itu sendiri.thx
@citoz kualitasnya bagus, tapi ada sebagian kamera saya dengar terkena efek partikel oli sehingga perlu dibersihin secara berkala.
punyaku cuma Nikon Coolpix l320 :'( menyedihkan
Apakah Lensa kamera Canon PowerShot SX500 IS bisa diganti seperti Camera DSLR lainnya
terima kasih
@atta tidak bisa diganti lensanya
saya setuju dengan joy, saya menghormati pak enche tjin sebagai seorang photografer hebat, tapi setelah membaca blog ini saya merasa terlalu mendeskriditkan kamera prosumer. saya memang sedang dan baru belajar photografi dan saya mengunakan kamera prosumur finepix35exr. saya pernah dengan sebuah pepatah man behind the gun. ataun 90% skill and 10% tool. jadi bukan persoalan kameranya tapi siapa yang menggunakannya. terima kasih…….
Wuaahh setuju saya dengan komentar satu ini…berawal dari yang kecil dulu
@angga wah kurang tau juga ya
oh gitu,,, nah kira2 buat DSC H200 ada yang cocok / bisa d pasang gak mas?
terus yang cocok lens apa ya mas?
tolong bantuannya
denger2 ada lens adapter sama lens hood mas?
nah kira” bisa d pasang gak mas?
@angga beda sih, lens hood dipasang di depan lensa untuk melindungi bagian depan lensa dan membuat foto lebih kontras. Kalau lens adapter gunanya untuk memasang lensa dengan mount(dudukan) yang lain ke kamera.
om saya punya kamera sony DSC H200, apakah lensa zoom bisa di variasi agar hasil lebih bagus. soalnya pada dasarnya lensa zoom tidak bisa d ganti…
terus kalo ada variasinya kira2 apa ya om?
trims
@angga wijaya lensa tersebut tidak bisa diganti.
mas mau nanya saya kemarin beli nikon p520?. apakah kamera tersebut bagus? perbedaannya sam d3100 seperti apa? mohon info mas
@erick keunggulan kamera tersebut lebih ringkas dan zoomnya bisa lebar dan jauh sekali. Lensanya tidak bisa dibongkar pasang. Secara kualitas gambar dan kinerja kecepatan kamera, lebih baik yang DSLR seperti Nikon D3100
Mas Enche saya mau tanya, saya berniat membeli kamera DSLR mnurut mas lebih bagus mana Fujifilm finepix S4500 atau Canon 1100D mhon penjelasan dan rekomendasinya, makasih banyak mas..mhon maaf mengganggu..
@alpiadi P. Fujifilm finepix bukan kamera DSLR pak
Makasih pak Enche atas pencerahannya… sangat menarik sekali nikon j3 nya… sayangnya sensornya kecil ya pak… hiks… sepertinya saya akan memilih Sony Nex6 dg tambahan Adapter Metabone speed booster/ metakon turbo booster… dibandingkan sony nex7 yg selain lebih mahal juga kalah u/ beberapa fiturnya (sebagian besar fitur nex7 sdh di adopt juga ke nex6… 🙂 … ) …
katanya sih dg tambahan adapter tsb bisa setajam silet dan nyaris menjadi full frame jika pake lensa carl zeis dan canon EF …
Tadinya mau fuji X-e1 meski lebih tajam (apalagi yg xpro1… duuhh), hand gripnya kurang nyaman,hanya lensanya masih sedikit, fokusnya lambat dan kalah fitur…
Mudah2an pilihan saya gak salah ya pak …
salam,
– Raka –
@Mudah-mudahan 🙂 Kalau sempat sharing pengalamannya ya
pak enche, saya lagi galau nih u/ milih kamera mirroless sbg camera kedua buat street dan travelling… antara seri sony Nex (nex 6 atau nex 7) dengan fuji XE1 (yg Xpro1 muahal sih) dan olympus omd 5… sama berimbang… saya cari ketajaman dan speed autofokus…
Menurut pak enche, yg lebih presisi dan minus nya sedikit yg mana ya pak?… hiks…
saat ini saya pakai canon 7d…
Mohon pencerahannya ya pak…
Makasih banyak dan salam kenal,
– Raka –
@Raka Saya baru review Nikon J3, dari pengujian kinerja autofokusnya sangat cepat dan gambarnya juga oke (di ISO 160-400). Silahkan disimak.
saya setuju dengan sika, kamera fujifilm finepix hs30exr bisa menyimpan file RAW dengan kualitas yg tidak bisa ditandingin oleh camera compac. bahkan untuk jpeg juga sangat jauh karena walaupun mempunya 1/2 inc sensor cmos tp hs 30 ditenagai oleh chip EXR yg akan membuat gambar menjadi jernih. untuk lensa kamera ini memakai lensa fujinon yang sudah terbukti kualitasnya, lensa fujinon biasa dipakai untuk siaran televisi dengan kualitas memukau. so jangan kuatir, walaupun tidak bisa diganti, tp lensa pada kamera ini sudah memenuhi yang dibutuhkan, mulai dari wide (24mm) , mid range , sampai tele (720mm!!!), jadi ngapain bawa lensa banyak2+mahal wong kamera ini bisa makro ( namanya juga kan pengen belajar foto ). trus kamera ini ga perlu reset shutter count seperti dlsr, mau 10juta kali jepret ga usah pusing sama shutter count asal kuat aja telunjuknya, enak buat belajar foto2.. hehehe 🙂 juga buat yang suka bikin film2 pendek, kalau pake dlsr kan mirornya kalau dihajar terus-menerus bisa panas, tp kalau hs30exr asal kuat aja memorinya nampung hajar terus gan. saya sudah pake fujifilm finepix hs30exr kurang lebih setahunan dan saya belum ada komplain sama hs30. karna hs30exr kaya fitur yang tidak dipunyai oleh kamera dlsr entry level. untuk miya kenapa harus nyesel, banyak2 liat youtube .. oh ya kamera hs30exr saya gunakan juga buat foto2 strobist lho, hasilnya? Amazing!! buat temen2 yang ingin mengertahui lebih banyak tentang bagaimana gambar yang dihasilkan fujifilm bridge/prosumer kamera ini lihat di http://www.myfinepix.com disini kita bisa melihat bagaimana kualitas gambar yang dihasilkan dari kamera-kamera fuji yang luar biasa, kalau boleh saya bilang bisa diadu sama kamera entry level macam nikon d3000 dan d5000. saya fans sama bung enche, saya beli buku bung enche fotografi itu mudah dan buku kamera dslr itu mudah dan saya suka. tp untuk topik di blog ini saya kurang setuju sama bung enche yang terlihat meremehkan prosumer, apalagi untuk statement boyok pada x-s1, walalupun x-s1 sensornya 2/3 inc yang sedikit lebih kecil dr dlsr, tp x-s1 punya lensa fujinon ( terbukti kualitasnya ) dan prosessor exr yg bisa ditandangi oleh exspeed 3 punya nikon. sensor penting, tp lensa + prosesor juga penting. dan yang lebih penting lagi one lens fit all ( untuk pemula yang ga mau banyak bawa2 lensa = OK ) untuk referensi, mas enche bisa surfing X-s1 VS DLSR. Salam dari Bandung.
mas. kamera prosumer yang bagus ,fitur lengkap dan ada jendela bidik apa yaa,, yang harga 2-3jt
thanks
Mas, saya mau tanya kamera nikon coolfix p510 ato p520 bisa ganti lensa tidak..
Dan gmn menurut mas tentang kamera itu..
@eci P5x0 tidak bisa ganti lensa, pendapat saya seperti di tulisan diatas
menurut anda antara nikon L820 dan sony H200 bagus mana? tq
@lia mirip kameranya.
Mas Enche, mau konsultasi nih. Saya baru 3 bulan memakai Canon 1100D dengan lensa bawaan standar. Saya memilih DLSR karena berharap bisa menghasilkan foto yang lebih bagus untuk ilustrasi buku tutorial yang sedang saya kerjakan. Saya juga sudah beli buku Kamera DLSR Mudah karangan Mas Enche sebagai sumber belajar. Sayangnya, dalam mengaplikasikan teori-teori itu saya merasa lemah. Hasil foto masih saja tidak konsisten, terutama ketajamannya. Sementara membeli lensa macro atau lensa tambahan lain budget tidak mendukung. Akhirnya mulai terpikir menukar kamera DLSR ini dengan prosumer fuji terbaru yang katanya lumayan bagus untuk memotret macro tanpa tambahan lensa baru. Saya sendiri tidak terlalu membutuhkan kamera dengan kemampuan yang serba bisa, namun lebih mengharapkan ketajaman gambar dalam jarak dekat untuk memotret step by step tutorial.
Mohon pencerahannya. Terima kasih.
@Maya baik dengan kamera DSLR dan prosumer juga membutuhkan pengetahuan dan praktik yang disiplin untuk memperoleh hasil yang baik. Untuk ketajamanan dan kemampuan merekam detail, kamera DSLR lebih baik. Jadi menurut saya lebih baik menabung untuk membeli lensa makro untuk kamera DSLR. Supaya foto tajam, sebaiknya mengunakan tripod yang kokoh, dan baca buku bagian teknik fotografi. Jika ada pertanyaan tambahan, silahkan ditanyakan. Trims untuk membaca buku saya.
mas saya mau tanya,,
apakah setiap kamera prosumer bisa di tambahkan aksesoris lain seperti lens hood??
@ardi Ada beberapa aksesoris, tapi tidak terlalu banyak, tergantung dari model kameranya
thanx infonya om… 🙂
trims ya ko atas infonya…..
Mau tanya mas, say sbnrnya tertarik sama DSLR tapi agak kepikiran repot bawanya. Terakhir kmrn saya sempat melihat Nikon Coolpix P7700, camera pocket yg “agak pro” dengan fitur manual. Menurut mas, bagaimana kamera itu ya ? Kalo DSLR saya ambil Nikon D3000/3100 apakah sudah cukup ?
Thanx sblmnya.
@Kunto Kualitas foto hasil P7700 memang tidak sebaik kamera DSLR, tapi keunggulannya adalah praktis karena kecil dan zoomnya lumayan jauh. Kalau untuk fotografi yang lebih serius, saran saya tipe DSLR atau mirrorless yang sensor gambarnya lebih besar dan bisa berganti lensa. D3100 cukup untuk memulai.
Bang Enche, saya berniat membelikan kamera Prosumer untuk anak saya yang masih kelas 1 SMA. Dia dan saya masih sangat awam ttg fotografi. Tujuan saya membelikan hanya sekedar memancing minatnya di bidang fotografi.
Kamera merk apa yang anda rekomendasikan untuk saya?
@Pram saran saya kamera saku canggih seperti Canon G15
apa beda dan kelebihan dari fujiflm x-s1 dengan canon 650?
makasih
@yosep jarak fokus lensanya bisa sampai telefoto/panjang sekali. Kalau 650D unggulnya lensanya bisa diganti-ganti dan kualitas foto yang dihasilkannya lebih besar.
hhuuaaa bang enche saya korban ketipu kamera fujifilm s4500 nih.emng lg sial bgt kali yah,saya udh niat pngn beli kmera jeni ini tp yg nikon eh sialan tukang jualnya nawarin fujifilm dg blabla seharga 3,2jt..ga tau lg kehipnotis ato apa pdhl dy membandingkan dg nikon coolpix p510 saya malah terlena ke fujifilm..dan ga tau saat itu ga sempet searching dl ttg fuji,kalo nikon udh searching2.saya jadi beli fujifilm s4500 + casan + batrei enloop jadi 3,2jt. pas nympe rmh kpkiran searching malah jd down…komplen k toko ga bs dtuker pdhl udh ngamuk2..
pliiisssss kasih solusi dong…..djual lg turun bgt :((
@miya yahh sudah keburu punya ya dimanfaatkan saja sebaik-baiknya. Karena fotografi kan gak cuma tergantung alat saja.
Ok mas…
makasih tuk smua info & share nya…
Iya benar, lensa DSLR juga banyak yang seperti itu, tapi ada juga yang konstan (yang tidak berubah seiring jarak fokus berubah). Lensa yang begitu biasanya lebih mahal dan besar 🙂
Owww.. Jd gitu ya..
apa ketetapan tsb. Berlaku pd kamera dslr juga atau..
hanya pada kamera prosumer & pocket saja??
hehehe..
maaf.. Soalx baru belajar..
jd ane masih nubi.. bgt mas..
Mas maw tanya..
disaat menggunakan zoom..
apakah nilai aperature selalu mengecil? Walaupun dah ada settingan p.s.a.m d kamera?
apa g bisa di sett manual semisal aperaturenya besar, dgn zoom yg maksimal pula..
saya menggunakan kamera pro. Nikon p510
@Achmad, di banyak lensa zoom, maksimum bukaan akan mengecil sesuai dengan jarak fokus zoomnya. Hal ini tidak bisa dihindari, karena desain fisik lensa tersebut.
pak enche mau tanyak apa kelebihan dan kekurangan kamera fujifilm Finepix S4500 ? trus apakan hampir sama seperti DSLR. mohon penjelasannya. terimakasih 🙂
Plus minusnya sudah ada di artikel diatas. Jadi kamera Finepix S4500 tidak sama dengan DSLR, terutama dari kualitas foto dan kinerjanya.
om enche, kamera apa yang cocok untuk pemula dengan budget 2jt – 2,5jt?
Mas mau nanya! kalo saya mau beli kamera nikon masih layakkah D90 atau lebih baik D5200
@Erdi Plus minus sih, secara teknologi D5200 lebih baik, secara bodi, tombol dll Nikon D90 lebih baik. D90 juga kompatibel dengan lensa baru dan lama Nikon. Autofokusnya jalan semua karena D90 punya motor fokus di bodi. D5200 tidak bisa memutar autofokus di lensa lama Nikon (AF-D)
bg ence,, apakah benar di medan tidak ada services center fuji film?
pa enche saya bingung untuk mendapat kualitas gambar yg paling baik mendingan mana:
1.fujifilm finepix s2980
2.nikon coolpix L310
3.canon sx160 is.
Mohon pencerahannya!!
@norma kualitas gambar antara ketiga kamera tersebut mirip2 karena ukuran sensornya juga kurang lebih sama
saya baru pakek Cannon Power Shot SX150 IS
harga 2jt+memory 8 Gb class 4.
menurut saya bagus utk belajar.. karena harga nya ngga lebih dari 2 juta.. fitur Manual nya saya suka.. zoomnya bagus dr pada fuji.. udah test sama zoom nya fuji s4500.. bagusan cannon dari pewarnaan pun menurut saya bagusan cannon.. bodynya ngga terlalu besar dan kecil.(standart lah). tips utk mendapatkan kualitas photo yng baik dgn kamera prosumer adalah dgn mencari cahaya yg baik pula.. cahaya yg baik adalah matahari..
kalau beli prosumer di atas 2.5 juta mending beli dslr 4.2jt cannon 1100D. nambah dikit..
kayaknya saya terkecoh sama salesman yang bilang kamera prosumer lebih baik dari DSLR, ah nyesel deh beli kmera fujifilm HS25 EXR nya pdahal tadinya mau beli canon 1100D 🙁 mana harganya lbih mahan dari DSLR lg huft 🙁
Om saya mau tanya,
KLo nikon coolpix p520 keluaran terbaru nikon gimana ? Apakah kualitas nya sudah setara dslr pemula, saya rencana beli ini dekat ini
@fufu masih jauh kualitasnya dibandingkan kamera DSLR. Kuncinya di sensor gambar DSLR yang ukurannya lebih besar dari kamera prosumer.
mas mau tanya kalo kamera fujifilm s2980 bisa ditambah efek kaya aquamarine ga mas? mohon penjelasannya thanks
@mufti maaf ya saya kurang tau 🙂
mas mau tanya….
untuk fuji s1 vs canon powershot sx50 hs vs canon g15 untuk hasil dan kwalitas bagus yang mana….. bingung nihhh hehehehe n klo kamera DSLR yang lebih bagus dari yg saya sebutkan diatas apa ya mas….. klo canon apa klo nikon apa…. thanks
ohm enche,mw tanya,kalau batre bawaan dari fipex s2980 bs di carger gak ya?batren nya alkalin
Maaf banyak pertanyaan yang terbengkalai di artikel ini. Buat yang nanya soal Fuji S2980: baterainya AA, jadi kalau pakai yang rechargeable baru bisa dicharge. Lensanya tidak bisa diganti-ganti (seperti kamera compact/prosumer lainnya).
@hendraSaya Untuk compact canggih, saya rekomendasikan Canon G15, tapi kalau DSLR pilihannya jadi banyak lagi. Saran saya coba cek memilih kamera DSLR Nikon atau Canon
Bang Enche sayan bingung mau beli camera prosumer Fuji Finepix S2980 atau Canon Powershot SX160, sementara saya awam banget soal camera prosumer.
mohon sarannya…
mau tanya bang eche,,,
Fuji S2980 lensanya bisa diganti2 gak?
kualitasnya gimana?
hampir sama gk kyak kmera2 lainya?
mohon pencerahanya
mksh
yah klo menurut saya anda terlalu meninggikan ninggikan kamera dslr, dan terlalu merendahkan prosumer…
dslr sekarang paling murah sekitar 4,8jtan (tdk dng lensanya) mungkin mau 6-7jtaan itu pun bukan lensa dng focal length 24-720mm / 30x op.z,
saya sih punya kamera fu*ifilm finepix hs30exr, dan hasil raw nya ga bisa di tandingi ama kamera saku apalagi kamera hp (no offense), membandingkan it’s ok, tpi klo menjatuhkan itu *******……
mas enche..
prosumer fujifilm harganya tergolong 2 jtan bahkan ada yang kurang,, apakah karena dslr kini harganya sudah terjangkau/kualitasnya hasil jepretan tidak begitu bagus untuk level prosumer?
misal ingin menjual fujifilm seperti s2980/s3400 bagaimana ya peminat dipasaran? 🙂
ouh gitu ya mas…
mas eche….. apakh kamera tipe prosumer bisa menggunakan bantuan alata tambahan sprt tripod??
klu pun bisa apakah sama tripod yg digunakan kamera dslr…
tlg ksih pencerahannya ya mas enche…
trim’s
@ijal Bisa, dan ya sama saja 🙂
bg enche…. kamera prosumer mana yg bagus dibeli bg antara nikon l810 dengan fujitsu s4500??
tlng ksih pencerahan ya bg
o ya satu lagi bg untuk tipe bateray AA apakah bisa dicas bg……
thak’s…
@ijal saya sendiri kurang tau soal prosumer, spec dan fiturnya mirip-mirip. Baterai AA ada yang bisa di recharge dan tidak. Yang bisa dicharge seperti Eneloop
Bang Enche. kamera prosumer yang recomended untk budget 3-5,5 jt apa ya?
kalau untuk superzoom Panasonic FZ200 menurut abang gimana ?
terimakasih.
bang,kalo fujifilm x -s1 kwalitasnya bgaimana?sensornya 2/3 inch..kok kyaknya hasil foto lebih bagus dr canon 1100d..
@edi Kalau ditempat terang bagus, kalau pakai iso tinggi di tempat gelap Xs-1 mulai bonyok. Itu kekurangan sensor kecil
bang enche… kl buat foto produk mending pk kamera saku az atau pk prosumer? rekomendasinya kamera apa ya? thanks…
info yg bagus pak 🙂
tpi saya mau tanya klo prosumer LX 7 panasonic, apakah kualitasnya lbh bagus jauh dr kamera saku? Atau tetap kamera mirrorless pilihannya :-/
satu hal lgi yg ingin sya tanyakan, lensa bawaan yg dibundling sepaket dr kamera mirrorles vs lensa yg dibeli trpisah yg mungkin harganya bs seharga kamera bagus mana? 🙂
mhon jawabnnya thx 🙂
@kris lebih bagus sedikit, tapi tidak sebagus kamera mirrorless yang rata2 sensornya beberapa kali lipat lebih besar. Biasanya yang sepaket pasti lebih murah daripada beli terpisah karena ada diskon sekitar 1 juta. Tapi kalau mau beli kamera saja dan beli lensa yang lebih bagus juga bisa, cuma ya pasti jauh lebih mahal totalnya hehe.
oh gtu yah…oke..
tp bgmn kualitas gambarnya?
@pribadi Kualitas fotonya sedikit lebih bagus daripada kamera compact pada umumnya tapi masih sekitar 2 tingkat dibawah kamera DSLR.
salam kenal om enche..
saya tertarik dengan kamera Fujifilm HS30 EXR, bagaimana dengan kamera ini? saya menyukai mengambil gambar jarak jauh,,mohon petunjuk. mksih.
@pribadi ya bisa, karena zoomnya cukup jauh
bang ence, untuk pemula fuji finepix s700 itu bagus ga?
ane awam bgt sama fotograph begini..
oiah, 1 lagi itu tahun pembuatanya (s700) kapan yaa?
ditunggu jawabanya .. thks
@aditya kurang sih, kameranya sudah cukup uzur yaitu dari tahun 2007
om enche, aku lagi bingung nih pgn beli kamera,. bagus mana fuji s2980 atau nikon L310, sy pgn bljr fotograpi, d antara kamera 2 d atas yg mn yg zoom nya bs d puter2 kaya dslr,. apa bs d psg filter? biar agak keliatan ky dslr hehe.. mks bnyk om enche.
@sari Fuji S2980 lebih bagus sedikit
Bang Enche nanya ni, Apakah sdh ada Nikon dslr D7100 ato D7200. Kalo sdh ada, bgmn kecanggihannya dg D7000. makasih infonya.
pak, kalo nikon coolpix p510 sama canon powershot SX50 bagus mana ya?trimakasih
@eko spesifikasinya bagusan Powershot SX50
pa enche mw tnya lagi nih,
jenis kamera ap j yang bisa seting manual di:
– aparture
– shutter speed
– ISO
– sensor lebih besar
– hot shoe
dan mungkin ada lagi pengaturan manual lainnya, tapi dengan budget yang tidak terlalu mahal. saya udh beli nikon coolpix L810, ternyata setelah tau lebih, kamera jenis ini lebih dominan pengaturan autonya, hanya ada beberapa yg bisa seting manual seperti ISO, white balance, color.
tks
oke pa enche,
hatur nuhun pisan infona. di tampi lah nya.
sok sing sukses lah. amin
bang enche, mohon pencerahannya dari semua kamera ini mana ya yang paling bagus hasil jepretannya.
1. Samsung ex2f
2. Nikon P7700
3. Canon G12
4. Lumix LX7
5. Sony Rx100
pgnnya kualitas bagus, ketika cahaya kurang tapi tajam dan jelas ketika cahaya cukup.
atau ada jenis lain yang lebih recommended. budget 3,5-5jt.
@Gie, dari daftar diatas Sony RX100 paling bagus dari segi kualitasnya. Sisanya mirip2.
trmaksh infonya, satu lg ya.
trus ap yang bisa sya lakukan dgn kamera prosumer?? tentunya dlam mendlami fotografi pemula??
@agi ada mode M / manual sehingga bisa utak utik dan belajar aperture, ISO, shutter speed
terimakasih infonya,
tapi mw tanya dulu ni, klu untuk jenis prosumer yaitu nikon coolpix L810
msh bisa di andalkan gk buat latihan fotografer, trutama setingan blur nya. tks
@agi agak susah buat blur dengan kamera prosumer, karena rata2 sensornya kecil. Tapi bisa saja kalau di zoom kandas, dan setting bukaan besar. Atau mode macro.
Terima kasih bang Enche atas saran-nya & sy sdh cek di link yg bang Enche berikan. Sy mau tanya lagi bang Enche khusus-nya mengenai kamera mirrorless:
1. Apa keunggulan & kekurangan dari kamera mirrorless?
2. Ada nggak bang mirrorless yg bagus tp dng budget 4 – 5 jt..??
3. Apakah mirrorless punya lensa sapujagat seperti D SLR..??
4. Utk kualitas hasil foto, lebih bagus mana antara DSLR vs Mirrorless..??
O iya bang Enche, skdar info aja, sy pengen punya kamera yg:
1. Hasil foto yg sama bagus-nya baik diambil dari dekat maupun dari jauh (zoom),
2. Mudah dibawa kemana2 (praktis),
3. Harga-nya msh bs terjangkau (3,5 jt – 5 jt).
Terima kasih ya bang Enche & maaf sy banyak nanya terus.
Sukses selalu & GBU.
Saya punya camera canon SX40 HS kalau pengaturannya pinginnya begrounnya blurr tapi orangnya tetep jelas gaimana pengaturannya
@budi agak sulit karena sensor kamera tersebut kecil. Caranya zoom agak jauh, posisikan subjek lebih dekat ke kamera daripada background.
Salam kenal sblum-nya bang Enche,
Mohon bantuan-nya karena sy awam kamera/ fotografi & sdg bingung berat krn banyak baca artikel ttg kamera di internet..
Bang, sy sdg mencari kamera yg bisa:
1. Hasil foto yg bagus (tajam, terang & jernih) utk outdoor maupun indoor;
2. Optical zoom yg besar & fokus (sy suka tele utk snapshot)
3. Mega pixel yg besar;
4. Bisa utk movie recording dng hasil gambar yang bagus/ tajam
Sekedar info aja bang, sy kurang suka kamera pocket, DSLR perlu dana extra, mirrorless baru khayalan dulu. Nah, pertanyaan sy:
1. Apakah ada kamera (khusus-nya prosumer) yg dpt memenuhi harapan sy tsbut diatas?
2. Menurut bang Enche, lebih bagus mana antara Nikon P500 / 510 & Fujifilm HS 20/ 25 EXR? (Khususnya yg berkaitan dng kualitas foto).
3. Apakah lensa tele yg mgunakan tuas masih bs diperbaiki jika sudah loss (meluncur keluar dng sendirinya bila menghadap ke bawah)?
4. Apa bang Enche punya saran yg lain? Misalnya utk kamera merk Sony atau Panasonic?
Oh iya bang, budget sy antara 3 – 3.5 jt.
Terima kasih banyak ya bang Enche sblumnya…
@JoeHuntTri Sulit untuk bisa bagus semua dari point 1-4 karena kalau optical zoomnya panjang sekali, biasanya sensornya kecil dan kualitas foto jadi kurang tajam. Megapixel besar bagus untuk cetak ukuran besar, tapi noise jadi banyak kalau pakai ISO tinggi (untuk foto malam/indoor). Jadi ya, tergantung prioritas utama. Untuk budget segitu, dan ingin prioritaskan kualitas foto, saya sarankan beli kamera compact canggih seperti yang di artikel ini. Jika yang dipentingkan zoom, maka kamera prosumer seperti P510, fuji 25 EXR yang lebih cocok.
mau tanya nih, cara nge zoom kamera prosumer bagaimana ya?
apakah sama dengan kamera SLR yang lensanya bisa diputar-putar untuk mendapatkan hasil yang diinginkan?
terus kamera prosumer apa aja ya yang menggunakan hotshoe?
makasih….
@erick biasanya ada tuas untuk ngezoom, seperti di kamera compact. Banyak yang punya hotshoe.
Mantapp…Makasih banyak mas atas petunjuknya,, 🙂
Jadi klo gitu lebih rekomended di Nikon aja yh Mas?
@Yara kalau gak rencana beli flash external ya Nikon saja.
Mohon dibantu Admin 🙂 , sy bingung nih antar mau beli Nikon CoolPix L810 atau Fuji Finepix SL300, mohon bantu lebih recomende yg mana yh… Mksh sblumny…
@Yara Keunggulan penting Fuji adalah bisa pakai flash external (ada dudukan flashnya / hotshoe) sisanya bagusan Coolpix L810.
eh, salah gan, maksudnya contoh kaya Canon Powershot SX160 IS dibanding FinePix SL300
eh, nanya lagi dong gan.
Kalo semisal 16MP tp optical 16x , dibanding 14MP optical sampe 30x mending milih yang mana ya?alasannya?
kaya Sony H90 dibanding FinePix SL300
Tengkiu berat buat inponya.
mksh infonya kang, jd lebih memahami ttg kamera prosumer, kmaren mw beli antara fujifilm finepix s2980 sama nikon coolpix l310, ternyata sdh terjawab d atas, smg makin sukses, wslm
maaf ni ane newbie bgt, maksud dari bedanya digital zoom n optical zoom itu apa? trus bagusnya yg optical apa yg digital zoomnya yg tinggi?
@longcat pakai optical zoomnya, digital zoom itu sama dengan fotonya dipotong/krop
Makasih banyak mas infonya
fujifilm finepix s2980 sama nikon coolpix l310 bagusan mana ya?
Thanks b4..
@binsar dari specnya, bagusan Fujifilm
saya mau tanya mana yang lebih baik dari ketiga kamera prosumer di bawah ini……..
nikon coolpix L310
nikon coolpik L810
nikon coolpix P510
mohon pencerahannya karna saya sangat memerlukan.
@yudi yang P510 unggul jauh dari keduanya kalau urusan zoom-menzoom
Thanks infonyaaa..
semoga bermanfaat dan membawa berkah..
Aminnn….
mnrut sy, trgntung man behind the gun.. Fotografer brpengalaman g akan banyak menyalahkan deviceny… Yg penting teknik dan seniny..
Drtd blg latar blkg blur.. Apa mxtny bokeh? Bokeh dpake lbh byk pd fto makro, klo mw fto landscape y malah difokusin smw tnpa blur..
mantaph.
tambah bingung mau beli yang mana
Pa kabar pa Enche … semoga sehat dan sukses , ya .
jika boleh mohon sarannya [ lg bingung ni ]
utk pemula belajar fotografi [ plan kursus di WTC ] , dgn camera prosumer mana yg di anjurkan ya
Canon SX40 HS . f/2.7 – f/5.8 MaxSpeed 1/3200
Lumix DMC-FZ150 f/2.8 – f/5.2 MaxSpeed 1/2000
Sony DSC-HX200V f/2.8 – f/5.6 MaxSpeed 1/4000
Nikon CoolPix L510 f/3.0 – f/5.9 MaxSpeed 1/3200.
makasih pa Enche , mohon saannya , ya
om klo fuji finepix hs30exr sama nikon p7100 recommended-an mana? thx b4 om.
Kalau mementingkan zoom, fuji lebih bagus, kalau kualitas foto P7100
Lebih baik DSLR. Sy prnh pake Pnsnc FZ 30 aduh kapok deh. Walau ada hot soe nya tapi flashnya gk bs disetting dr kamera.
Saya pake canon sx240hs Bagus zoom 20x Mantap… Tapi tetap bukan tandingan DSLR.. Menurut saya untk cari uang atau hobby DSLR tentunya.. Untuk sehari2 pocket udh cukup.. Kalo budget ndak masalah ambil aja keduanya.. Indahnya berbagi
Saya pake Fuji HS 20, ga ada masalah, gambar bagus. Kalo menurut saya tergantung the man behind the camera.
@Erwin, memang ada rencana, yaitu tanggal 10 Juni nanti. Trims 🙂 >> wah mohon infonya, kapan dan dimana ya 🙂 thanks
Pak Enche, sy byk bepergian ke berbagai tempat. Belakangan mulai tertarik snapshot ato foto iseng & pingin beli camera. Utk itu mohon saran camera yg sebaiknya sy beli (yg bagus utk background blur) dari pilihan berikut;
* Coolpix P7100, Powershot G12, Powershot G1X
* ato ada saran lain?
trims…
Dari ketiga kamera diatas yang paling bagus untuk background blur adalah G1X karena ukuran sensornya lebih besar. Tapi untuk membuat blur secara optimal dibutuhkan lensa yang berbukaan lebih besar daripada yang dimiliki G1X.
Thanks info nya ini sangam Bergman sekali….
Sejauh ini saya pakai camera prosumer Canon Powershot SX40 HS gak ada kekurangan. Camera ini cukup lengkap bahkan ada hot shoe buat flash. Kalau tahu teknik memotret gak kalah kok dengan DSLR.
Thq Infonya…. ternyata yang saya beli bukan DSLR tapi Prosumer…
Pantas waktu photo blur, kok ga dapat-dapat.
Hati-hati aja terhadap para salesman.
Gimana kalo dibikin kelas singkat yg membahas tips memilih kamera yg baik : prosumer, mirrorless atau DSLR?
@Erwin, memang ada rencana, yaitu tanggal 10 Juni nanti. Trims 🙂