Kadang ada pembaca yang bertanya adakah kamera dengan harga dibawah 3 juta yang bisa kami rekomendasikan? Hal ini mendorong saya untuk membuat tulisan singkat ini. Menurut saya kamera yang dijual di kisaran dibawah 3 juta dirancang untuk sekedar bisa dipakai untuk kebutuhan yang sifatnya point and shoot saja. Foto yang dihasilkan memang punya megapiksel yang banyak (karena sekarang semua kamera sudah lebih dari 10 MP) tapi biasanya tidak memberi hasil gambar yang memuaskan. Saya mencoba untuk meninjau beberapa kamera yang cukup oke dengan harga 3 juta ke bawah, biasanya punya ciri yaitu kamera yang lumayan kecil (bisa dimasukkan ke dalam saku) dan punya lensa zoom yang panjang. Tapi memang tidak mudah mencari kamera yang bisa direkomendasikan, karena masing-masing pilihan punya kompromi yang kurang mengenakkan misalnya :
Ada yang memakai sensor CCD, atau sensor ukuran kecil
Sensor CCD dan CMOS pada dasarnya punya fungsi yang sama yaitu menangkap cahaya dan membentuk gambar. Desain internalnya yang membedakan keduanya, dan saat ini CMOS lebih banyak dipakai karena alasan kecepatan, kemampuan ISO tinggi, bisa rekam full HD movie dan lebih efisien (hemat daya). Kalaupun memang berencana membeli kamera yang sensornya CCD boleh-boleh saja, tapi carilah kamera yang sensor CCD-nya berukuran lebih besar dari rata-rata kamera saku lain yang umumnya berukuran 1/2.3 inci yang terlalu kecil.
Lensanya biasa-biasa saja dengan bukaan yang tidak besar
Lensa jadi hal pertama yang menentukan kualitas hasil foto yang kita dapat. Lensa yang berkualitas tinggi akan memberi foto yang tajam, kontras dan warnanya akurat. Lensa berkualitas juga lebih minim masalah seperti edge softness, vinyet dan sebagainya. Apalagi bila lensanya termasuk punya zoom panjang, maka biasanya kualitasnya bakal kompromi karena panjangnya lensa zoom tersebut. Belum lagi bukaan diafragma di kamera yang ekonomis biasanya tergolong kecil, ada yang dimulai dari f/3 bahkan lebih kecil lagi. Bukaan yang kurang besar akan membatasi cahaya yang masuk sehingga terpaksa kita harus memakai ISO yang lebih tinggi.
Tidak banyak pengaturan manual
Untuk yang satu ini sebenarnya tidak berkaitan dengan biaya produksi, maksud saya kalau mau produsen kamera bisa saja memberi kebebasan memakai mode manual (misal manual eksposur, manual fokus dsb) tapi mereka tidak ingin memberi fitur ini di kamera yang termasuk kelompok ekonomis ini. Tentu supaya pengguna yang lebih serius akan membeli kamera lain yang lebih mahal dan lebih lengkap. Tanpa pengaturan manual maka sulit bagi kita untuk mempraktekkan teori fotografi seperti mengendalikan shutter speed dan bukaan.
Ada yang memakai layar LCD resolusi rendah
Saat ponsel sekarang sudah punya kualitas layar yang tinggi, jadi hal yang aneh saat melihat layar LCD kamera yang resolusinya rendah, misal 460 ribu piksel atau bahkan 230 ribu piksel. Kerapatan piksel yang rendah di layar LCD kamera membuat kita sulit memastikan akurasi fokus dan ketajaman dari foto yang diambil, lagipula tulisan di layar seperti tampilan menu jadi harus dibuat lebih besar.
Ada yang pakai baterai AA/alkaline
Baterai AA memang praktis karena mudah didapat. Tapi dengan 2 baterai AA biasanya kamera tidak bisa bertahan lama karena baterai kehabisan daya. Kalau pakai 4 baterai AA maka ukuran kamera jadi terlalu besar.
Kandidat :
- Canon PowerShot S200 (2,99 juta) cukup menarik karena sensor yang dipakainya berukuran 1/1,7 inci dan bukaan lensanya juga lumayan besar, tapi sensornya berteknologi CCD sehingga kecepatan tembak hanya 1,9 foto per detik.
- Panasonic Lumix TZ30 (2,75 juta) punya lensa berkualitas, Leica 28-560mm dalam bodi yang kecil, tapi bukaan f/3.3 dan sensornya juga kecil.
- Fujifilm SL300 (2,9 juta), cukup lengkap dengan jendela bidik, flash hot shoe dan lensa 30x zoom, tapi sensornya juga kecil. Bentuk agak besar sepintas mirip prosumer.
Ketiga kamera di atas bisa menyediakan pengaturan untuk manual eksposur, juga bisa memakai mode Aperture Priority dan Shutter Priority.
Saran :
Kamera adalah alat yang bakal kita andalkan untuk membantu kita mendapat foto yang baik, bahkan merekam video, untuk jangka waktu yang cukup lama. Mengapa memaksakan untuk berhemat terlalu banyak tapi kita mengalami kesulitan sendiri nantinya? Saran saya usahakan dapat kamera yang memenuhi kebutuhan dasar minimum seperti lensa yang baik, sensor yang baik, pengaturan manual dan fitur lain yang membantu. Memang pada akhirnya harga kameranya jadi lebih tinggi, tapi sepadan dengan yang anda dapat.
Comments on this entry are closed.
Halo gan, ane pengen beli kamera digital dgn spesifikasi berikut:
1. Tujuan utk foto dan video (film2 pendek)
2. Diatas 20 mega pixel
3. Budget dibawah 5 jutaan
4. Bisa utk memotret objek bergerak
5. Fitur wifi
Mohon rekomendasinya, thanks
numpang tanya nih mas.. kira2 ada tidak rekomendasi kamera yg bagus (hasil fotonya jernih), ini untuk keperluan dokumentasi penelitian mhsiswa di lapangan dalam mnyelesaikan skripsi. tapi harganya dibawah 3 jt?? yah tahulah budget mahasiswa gimanaa, minta sm org tua nggak enak..
gimna klo ada yang jualan kamera baru..harganya sekitar dibwah 2 juta..padahal harga aslinya 5 juta-an
Coba baca artikel ini.
ka minta saran nya saya mau beli kamera dibawah 3jt yg bagus buat jalan n naik gunung/outdor pokonya merk n tipeu berapa yh
saya mau beli camera antara Sony Cyber-shot DSC-H400 dan Fujifilm FinePix HS50EXR. Mana yang lebih baik ya ? saya mau ambil gambar di tempat wisata atau di gedung olahraga. Kira-2 mana yang lebih baik ?
terima kasih atas jabawannya.
Mas mau tanya juga, kamera dengan kisaran harga 4 juta sampai 4,5 jutaan yang kiranya cocok untuk pemula, mohon pencerahannya. terima kasih.
Nikon D3100 atau EOS 1200D, atau mirrorless tertentu spt Lumix GF6, Samsung NX mini.
mas mau tanya
ada ga kamera prosumer yg cocok utk hunting sunset dan wildlife?
klw ada minta saran kamera apa aja
thanks b4 😀
Sunset itu akan lebih ideal kalau kameranya bisa RAW, silahkan cari kamera prosumer yg mendukung RAW. Kalau wildlife memang harapannya kamera yg bisa zoom panjang (karena satwa liar biasanya tidak suka didekati) tapi juga idealnya kamera yg sensornya agak besar (minimal 1 inci lah).
Dari ketiga kamera diatas, mana yang direkomendasikan untuk pemula?
Semuanya cocok, tinggal pilih saja bentuk dan lensa zoom yang diinginkan. Contohnya kalau mau zoom jauh yang SL300, tapi kalau mau yang secompact mungkin sehingga bisa dikantongi yaitu yang Canon.
kalau kamera untuk kegiatan outdoor dibawah 4 juta apa ya yang bagus??
Outdoor : tahan air? Kalau iya banyak pilihan kamera saku yg harganya 3-4 jutaan yg bisa dibawa menyelam. Masalahnya karena kamera saku maka sensornya kecil dan hasil fotonya juga biasa saja. Alasan harganya lebih mahal dari kamera saku lain karena bodinya didesain tahan air sampai kedalaman tertentu tanpa perlu dibungkus casing underwater khusus.
bukan mas..outdoornya kebanyakan digunung…untuk mengabadikan pemandangan pemandangan yang saya butuhkan
@Afif, iya untuk kamera yang saat ini ready stock di toko.
Jadi, yang dimaksud kamera baru ya?