OFF camera flash mengacu pada teknik menempatkan flash eksternal diluar dari kamera. Pertanyaan pentingnya adalah “Mengapa dipisahkan dari kamera?”
- Supaya bebas menempatkan flash dimana saja kita mau. Dapat mengendalikan arah cahaya merupakan sesuatu yang sangat berharga bagi fotografer!
- Bisa memasang lightshaper (pembentuk cahaya) seperti payung, softbox, snoot dan lain-lain untuk melembutkan atau mengatur penyebaran cahaya yang berukuran cukup besar. Jika flash diatas kamera, sulit untuk memasang aksesoris. Kalau aksesorisnya kebesaran jadi keberatan dan terlihat aneh. Mengendalikan kualitas cahaya sesuatu banget untuk fotografer!
- Bisa mengunakan lebih dari satu flash untuk menerangkan banyak hal, misalnya di foto portrait bisa menerangkan wajah, rambut, background, dll. Kreativitas menjadi tidak terbatas!
Di artikel ini saya ingin bercerita sedikit tentang bagaimana caranya supaya saat kita menjepret, flash yang diluar kamera juga ikut menyala?
- Kabel (off shoe cord) – Kelebihan: Biasanya cukup terjangkau dan bisa diandalkan. Kelemahan jarak kamera ke flash terbatas sekitar 60cm saja.
- Optic/flash trigger (built-in flash, flash, infrared transmitter) – Kelebihan: Praktis. Kelemahan: Kalau terhalang cahayanya atau terlalu jauh (diatas 10 meter) flash bisa gagal nyala. Harga transmitter biasanya relatif tinggi.
- Radio trigger – kelebihannya jangkauannya bisa berpuluh meter sampai 100 meter. Kelemahan: biasanya alatnya cukup mahal terutama yang mendukung fitur otomatis (TTL) dan high speed sync. (Baca juga artikel yang membahas perbedaan fitur wireless trigger)
Saat ini banyak tipe kamera yang built-in flashnya bisa digunakan untuk memicu flash diluar kamera, misalnya berbagai kamera DSLR pemula Canon (600D, 650D, 700D sampai yang canggih seperti 60D, 70D dan 7D).
Untuk kamera DSLR Nikon, yang memiliki fitur ini dari jenis semi-pro seperti Nikon D90, D7000, D7100, D300s, D600, D610, D700, D750, D800, D810. Untuk kamera Sony yang SLT, flashnya bisa digunakan untuk trigger, tapi yang mirrorless seperti Sony NEX atau Sony A6000 belum bisa.
Flash yang memiliki fungsi Master/Commander/Controller bisa memicu dan mengirimkan instruksi ke flash yang di set sebagai slave untuk menyala dengan cahaya blitz. Kelebihan setting ini adalah tidak diperlukan alat tambahan lagi. Contoh: Canon 580EX II, 600RT, Nikon SB900, 910, Sony HVL 60, 43, Shanny SN600SC, YN568
Alternatif pemicu lain yang sederhana adalah sepasang wireless radio trigger. Unit transmitternya dipasang diatas kamera dan unit receivernya dipasang dibawah flash. Wireless trigger semacam ini cukup banyak variasinya. Intinya ada yang manual saja, ada yang bisa auto/TTL sampai HSS. Keunggulan sistem radio adalah jaraknya yang dapat mencapai 100 meter.
Infrared/Radio trigger juga cukup populer sebagai trigger, terutama karena ada beberapa flash yang sudah memiliki built-in receiver seperti Canon 600RT. Flash yang memiliki receiver di dalam unit flashnya membuat bawaan lebih ringkas. Kita juga tidak perlu kuatir lupa bawa baterai tambahan untuk receiver trigger seperti gambar diatas.
Biasanya, transmitter canggih seperti E3-RT ini memungkinkan kita untuk mengendalikan kekuatan cahaya flash dan membagi beberapa flash menjadi kelompok-kelompok (group). Contoh: Canon E3-RT, Phottix Odin, Shanny SN E3-RT.
—-
Jika Anda sedang mencari flash yang canggih dan kuat dengan harga yang relatif terjangkau, rekomendasi saya adalah flash Shanny. Tersedia untuk Canon dan Nikon. Baca reviewnya disini.
Saya mau tanya canon D750 dan flash 430 EX ii apakah bisa digunakan strobist tanpa menggunakan flash internal kamera…krn saya cb strobist langsung tanpa menggunakan flash internal tdk bisa running ya…thq
Tidak bisa, fitur wireless flash di 750D mesti mengangkat built-in flash yg ditugaskan sebagai pengirim sinar infra red. Kalau mau wireless dgn frekuensi radio ya beli sepasang trigger, tapi sebaiknya yg TTL.
tanya om, knpa canon 700D flashnya ngga nyala saat live view? saya pake flash godox tt520II
Pertanyaan yg bagus, sepertinya memang saat live view gak bisa nyala.
Mau tanya d7000 apa bisa hss ya ?
Bisa
Hallo pak..saya ada 2 flash jenis godox TT685n dan yongnou YN685..apa bisa kedua nya serentak menyala dgn mengunakan body flash kamera??
Bisa, tapi pakai cara yg paling basic yaitu mode slave. Yg TT685 masuk ke mode M lalu pilih S1/S2 dan yg YN685 masuk ke mode wireless S1/S2, nanti waktu flash kamera menyala, kedua flash bisa ikutan menyala.
hi enche,
saya pke,
nikon D5100
flash SB700
triger pottix
yg saya mau tanya, kenapa pas mau highspeed sync hanya sampai 1/200 saja…
tidak bisa sampai 1/4000…
apakah di D5100 tidak ad fitur highspeed nya? klo pakai triger
makasih
Iya, di D5100 tidak ada fitur HSS/FP mode. Baca ulasan saya disini : https://gaptek28.wordpress.com/2015/01/07/nikon-d5500-hadir-inilah-opini-dan-kritik-saya-untuk-nikon/
Saya menggunakan godox V1, kamera canon eos m50. Ketika menggunakan HSS dengan speed max yakni 1/4000, kenapa seperti ada banning atau garis garis yahhh? Apa itu normal?
Hallo pak..saya mempunyai 2 flash godox tipe tt685 n dengan 1 triger…apakh bisa keduanya menyala..dengan tehnik strobist..dan apakah cukup dengan 1 triger saja..yaitu x1n.. terimakasih pak..
Tentu bisa dong, 1 trigger X1 bisa memerintahkan banyak lampu yg kita sudah atur nama grupnya. Pastikan semua lampu dan trigger kita pakai channel yg sama (ada 32 channel yg bisa dipilih)
Halo pak, saya baru saja beli nissin i40, apakah ada aksesoris wirelessnya, ?
Ko mau tanya,kalo seumpama mau masteran,tapi beda merk bisa ngga ya??
Koh mau tanya kalo yang pas buat 60d apa ya??
Koh enche saya punya nikon d3100 dan flash yn 560 iii
saya mau tanya triger apa yg cocok untuk alat tersebut ?
Mas klo canon eos m10 bisa pake flash wireles trigger gk ?
Bisa karena ada hotshoe, bisa pasang flash external atau trigger. Tapi built-in flashnya gak bisa pakai untuk trigger flash diluar.
satu lagi koh.. berarti kalau mau off shoe pakai sn600sn, saya harus beli trigger yang koh enche rekomendasikan tadi sekaligus beli receiver nya ya koh biar bisa nyala flash nya.. terima kasih
koh enche, saya pakai nikon d3200. pertanyaan saya apakah sahnny sn600sn membutuhkan trigger bila dipasang off shoe? apakah dari built in flash d3200 tidak bisa mentrigger shanny sn600sn?. dan shany sn600sn sudah ada receiver nya ya koh? terima kasih.
D3200 gak bisa trigger SN600SN. SN600SN gak ada receivernya, tapi yang model SN910 baru ada. Triggernya ini.
Siang Om enche,
Mau tanya nih, kamera saya 60D dan saya dapet hibah flash nikon, kira kira ada masalah ga ya klo dipake buat offshoe ?
Terima Kasih
Gak masalah, tapi fungsinya cuma bisa manual saja.
Siang koh..
Mau tanya koh, rekomendasi flash third party dan trigger yg kompatibel untuk samsung nx500 koh? Terima kasih..
pagi ko enche..
saya masih newbie..
saya mau tanya, apakah sony a6000 bisa lsg pake flash eksternal yn 560 iii? atau perlu tambahan wireless trigger lagi?
klo iya, rekomendasinya bgus merk apa ya?
trims..
Harus ada wireless trigger-receiver. Saya sendiri belum pengalaman dengan trigger-trigger untuk Sony, mungkin bisa dicari merk Phottix Odin, Pixel King for Sony dll. Hati2 karena Sony mirrorless lain dengan Sony era DSLR/SLT.
OK ko enche, trims buat masukannya..
Sangat membantu..
saya pakai trigger PT 04Ne utk sony a6000 saya.. alhamdulillah lancar.. di youtube ada juga yg pakai yongnuo rf 603 ii ..
salam kenal om…
saya punya nikkon d7100..flash extrnal yg bgus apa dan pake triger apa yg cocok dg kmera sya…tolong infony Om
Rekomendasi saya flash yang ini.
Salam …
Saya punya canon 700d kenapa kl di buat live view gk bisa memancing triger flash youngno 460. Tp kl lewat view winder bisa.
Begitu juga kl flash di tancapkan dikamera.
Apa memang 700 d harus pake flash orinya canon?
Makasih
Hi Om,
mohon pencerahnnya, saya ada canon 60D, flash YongNuo 565 EX II, Canon 430 EX II. Apakah bisa menyalakan 2 flash bersamaan tetapi hanya menggunakan satu receiver wireless trigger PT04 yang receivernya dipasang di YN 565? (430 EXII tidak dipasangi receiver).
Secara optikal bisa, tapi receivernya dipasang di Canon 430 EXII, lalu di YN 565 di set ke mode S1. Kalau sebaliknya yang seperti ditulis diatas gak bisa, karena Canon 430EX II gak ada mode optical slave (S1).
Malam pak enche. Bagaimana caranya setting utk kamera 7d dengan flash speedlite 430ex? Saya masih awam utk pengunaan flash external. Makasih ya pak.
Bang….
saya punya kamera sony alpha 3000, kira-kira flash third party yang cocok apa ya ? mengingat harga acc. sony yang muahal minta ampun.
terima kasih
Yang third party misalnya dari Yongnuo, contohnya YN 560 III, cuma bisanya manual power saja. Kalau mau yang agak kecil dan automatic Sony HVL20 paling rendah harganya. Alternatif lain yang cukup imut Nissin i40.
Pak Enche Saya mau beli flash external bagus mana antara Shanny SN600SC atau Pixel Mago Flash,apakah kedua flash tersebut bisa langsung di triger dari kamera saya yaitu canon 650d tanpa alat tambahan.
Terimakasih
Saya belum pernah uji flash Pixel Mago, tapi sudah uji yang flash Shanny, flashnya bagus tahan dan cepat responnya. Saya juga dealernya distribusi lewat http://www.ranafotovideo.com 🙂 Kedua flash bisa di trigger melalui built-in flash saat di set sebagai Slave Canon.
Koh enche, saya ingin belajar strobist. dan saya juga sudah punya flash merk godox tipe tt680, saya ingin beli triger yang murmer tapi bingung triger apa yang cocok dengan flash saya? kamera saya canon 1100d mohon bantuannya. terima kasih
Wah saya kurang tau tentang flash tersebut, takutnya salah kasi saran. Sebaiknya tanya ke toko dan coba langsung. Kalau yang manual saja, trigger PT-04-NE pasti nyala. Tapi kalau mau yang bisa kirim informasi TTL (auto), HSS dll, harus cari trigger yang lebih canggih. Amannya yang mereknya Godox juga (bila ada), tapi kalau gak ada bisa juga cek merek Yongnuo atau yang lain yang compatible dengan sistem flash Canon.