Akhir Juni 2018 kemarin, Leica mengeluarkan beberapa firmware (kata lain untuk software sistem operasi) untuk kamera Leica, diantaranya Leica Q (v3.0), Leica CL (2.0), TL2 (1.4), M10 (2.4.5.0). Dari rilis firmware tersebut, yang saya rasa paling banyak perubahannya adalah untuk Leica Q, dari firmware 2.0 menjadi 3.0.
Beberapa perubahannya antara lain:
1. Halaman Favorites kini dapat menyimpan 15 menu item
Saat masuk ke Menu, akan langsung ke halaman Favorites yang dapat menyimpan sampai dengan 15 menu item pilihan. Menu Favorites ini sama dengan yang sudah ada di Leica SL dan Leica CL. Bagi saya ini sangat membantu supaya saya bisa cepat akses ke menu item yang biasa saya gunakan. Menu di Favorites bisa diganti sesuai kebutuhan masing-masing pengguna dengan mengakses menu customized control>edit favorites.
2. Electronic Shutter kini bisa 100% ON
Electronic shutter bisa dipilih selalu ON, sebelumnya, saat mengunakan shutter speed sampai 1/2000 detik otomatis akan mechanical, dan hanya diatas 1/2000 detik menjadi electronic (tidak bersuara), tapi sekarang ini, pengguna dapat memilih shutter speed berapapun untuk mengunakan electronic shutter. Bagi saya ini berguna sekali saat memotret di kondisi hening, seperti foto candid, dan juga sudah tersedia di Leica SL.
3. OIS (Optical Image Stabilization) kini ada pilihan Auto
Saat Auto dipilih, OIS hanya akan aktif saat shutter speed dibawah 1/60 detik, jika diatas, OIS tidak aktif. Sepertinya fungsi ini akan menghemat baterai, menjaga mekanisme OIS tidak cepat aus, dan bisa juga menjaga foto tetap tajam dan cepat dalam menangkap momen berkecepatan tinggi.
Beberapa perubahan minor lainnya yang membuat memotret lebih menyenangkan antara lain:
- Kinerja saat foto dengan file DNG (RAW) lebih cepat
- Pengguna bisa save setting (user profile) ke memory card
- Exposure preview bisa dimatikan di mode M (Membantu saat mengunakan flash di kondisi cahaya yang gelap seperti di studio).
- Pilihan menu item untuk dikonfigurasi ke tombol FN jadi lebih banyak
- Setting self timer akan diingat dan tetap meskipun kamera dimatikan
- Posisi titik autofokus akan diingat meskipun kamera dimatikan
- Lamanya auto review (meninjau foto dari LCD kamera) kini bisa diperlama dengan menekan dan menahan tombol shutter.
Untuk update firmware Leica Q agak unik. Pertama kita harus download file dari situs Leica, dan kemudian copy file tersebut ke memory card. Setelah itu, memory cardnya dimasukkan ke kamera Leica Q. Sebelum menyalakan kamera, tekan dan tahan terus tombol record video (tombol merah dibagian atas kamera), lalu nyalakan kamera. Setelah itu pilih YES untuk memulai update.
Penambahan fitur diatas sangat saya suka karena membuat pengalaman memotret saya menjadi lebih menyenangkan dan ada mirip dengan kamera Leica saya yang lain (SL). Saya cukup terkejut dengan peningkatan firmware untuk Q ini karena sudah cukup lama, mungkin lebih dari setahun kamera ini tidak diupdate firmware-nya dan sekali upgrade banyak penambahannya.
Untuk kamera Leica lainnya (CL, TL, M10) silahkan ke halaman Support Leica untuk mendownload firmware terbaru. Jika membutuhkan bantuan bisa berkunjung ke Leica Store Plaza Senayan Lt. 3 Jakarta.
Bagi yang ingin belajar baik secara grup atau privat tentang kamera Leica atau kamera lainnya bisa hubungi 0858 1318 3069 atau infofotografi@gmail.com Terima kasih.
