≡ Menu

Dualapan milimiter adalah salah satu jarak fokal lensa favorit saya. Jarak fokal lensa ini multifungsi karena secara sudut menyerupai pandangan kedua mata kita yaitu 75 derajat. Mungkin teman-teman bingung? Bukankah 40 atau 50mm yang paling pas? Ya itu benar juga, tapi hanya pandangan yang fokus dan tajam di bagian tengah saja, sedangkan yang 28mm meliputi pandangan mata sampai ke tepi-tepinya.

Lensa lebar 28mm ini cocok buat berbagai jenis fotografi, dari landscape, portrait, street photography dan apa saja yang menarik pandangan.

Voigtländer juga sudah membuat banyak versi lensa 28mm. Tapi terus terang, saya merasa lensa 28mm f/1.5 Vintage line ini yang paling keren dan spesial.

[continue reading…]
{ 0 comments }

BCN Ranking mengumumkan kamera terlaris 2023

Setiap tahunnya, BCN mengumpulkan 40% dari total penjualan di toko-toko retail di Jepang dan mengumumkan kamera mirrorless terlaris di Jepang.

  1. Sony ZV-E10
  2. Sony α6400
  3. Canon EOS R50
  4. Canon EOS R10
  5. Canon EOS M50 II
  6. Olympus PEN E-P7
  7. Nikon Z fc
  8. Olympus PEN E-PL10
  9. Olympus OM-D E-M10 Mark IV
  10. Sony α7IV
Sony ZV-E10 memuncaki daftar kamera mirorless terlaris di Jepang versi BCN Ranking

Analisa infofotografi

Daftar ini hanya menggambarkan sebagian pasar di Jepang dan tidak menggambarkan keseluruhan pasar. Biasanya, selera orang Jepang adalah kamera yang berukuran compact, oleh sebab itu sebagian besar kamera yang terjual merupakan kamera mirrorless micro four thirds (Olympus) dan APS-C.

Harga kamera yang lebih terjangkau juga membantu penjualan. Secara tradisional Olympus/OM System biasanya mendominasi pasar Jepang, namun tahun ini sepertinya dominasi mulai tergerus oleh kamera mirrorless dari Sony dan Canon, yang beberapa tahun terakhir aktif merilis kamera baru dengan harga yang ekonomis.

Sebelumnya, toko kamera MAP Camera yang bertempat ke kawasan Shinjuku, Tokyo, merilis kamera dan lensa terlaris tahun 2024. Berbeda dengan hasil BCN, MAP Camera memiliki pelanggan yang lebih profesional.

[continue reading…]
{ 0 comments }

Lensa terlaris 2023 versi MAP Camera Jepang

Toko kamera populer MAP Camera Jepang telah merilis informasi tentang lensa yang paling laris di toko mereka sepanjang tahun 2023. Sebelumnya, toko ini juga sudah merilis daftar kamera terlaris 2023.

  1. Nikon Z 24-120mm f/4 S
  2. Tamron 28-75mm f/2.8 Di III VXD G2
  3. Nikon Z 180-600mm f/5.6-6.3 VR
  4. Sony 20-70mm f/4 G ($1,098)
  5. Tamron 28-200mm f/2.8-5.6 Di III RXD
  6. Canon RF 50mm f/1.8 STM
  7. Sigma 18 -50mm f/2.8 DC DN
  8. Nikon Z 26mm f/2.8
  9. Sony 24-70mm f/2.8 GM II
  10. Sony 50mm f/1.4 GM

Dari daftar lensa yang laris, bisa disimpulkan bahwa lensa zoom mendominasi, dan hanya ada tiga lensa fix yang masuk daftar.

Merk Nikon dan Sony masing-masing mencatatkan tiga lensa, Tamron dua lensa, dan Canon, Sigma masing-masing satu lensa.

Sepertinya, tahun 2023 Nikon cukup sukses di kalangan fotografer berpengalaman di Jepang. Mengikuti sukses Nikon Z8 dan Zf, lensa-lensa pelengkapnya seperti Nikon Z 24-120mm f/4, dan lensa Z 26mm f/2.8 nya populer. Lensa wildlife 180-600mm yang sudah ditunggu-tunggu juga laris melengkapi shooter Nikon Z8 dan Z9.

Senada dengan Nikon, lensa-lensa Sony yang laris juga lensa-lensa yang praktis yaitu 20-70mm f/4, 24-70mm f/2.8 GM II dan 50mm f/1.4.

Lensa Tamron yang biasanya membuat lensa buat Sony E-mount juga cukup sukses dengan meraih posisi ke-dua dan ke-lima. Lensa Tamron yang laris juga termasuk lensa yang fleksibel yaitu 28-75mm f/2.8 dan lensa sapujagat full frame 28-200mm f/2.8-5.6. Sementara itu, lensa APS-C satu-satunya yang ada di daftar adalah lensa compact Sigma 18-50mm f/2.8.

Dari daftar lensa yang dirilis, sepertinya pelanggan MAP Camera ini sebagian besar adalah fotografer profesional atau yang berpengalaman. Bagi profesional, lensa zoom standard 24-70mm dengan bukaan besar (f/2.8) atau minimal f/4 masih sangat populer karena fleksibilitas dan kualitas gambar yang saat ini tidak kalah dengan lensa fix.

{ 3 comments }

Kamera paling Laris 2023 versi MAP Camera Jepang

Tahun 2023 baru saja usai dan kini kita sudah masuk ke 2024. Baru saja masuk, MAP Camera Jepang, salah satu toko favorit saya yang bertempat di Shinjuku, Tokyo ini merilis kamera terlaris (best selling) camera di tahun 2023.

Toko kamera ini meskipun populer, tapi ukurannya kecil dan setau saya tidak memiliki cabang. Setiap kali saya mampir ke Tokyo, biasanya saya tidak lupa untuk mampir kesini. Menurut saya MAP camera populer karena menjual banyak kamera dan lensa bekas dengan berbagai kualitas dan harga. Bagi pelancong, kita bisa beli gear disana dan mendapatkan keuntungan tax-free, tapi kalau rusak memang harus tanggung sendiri.

Daftar kamera terlaris 2023 di MAP Camera adalah sebagai berikut

  1. Nikon Z 8
  2. Canon EOS R6 Mark II
  3. Nikon Z f
  4. SONY α7RV
  5. SONY α7IV
  6. SONY α7C II
  7. RICOH GR IIIx
  8. FUJIFILM X-S10
  9. Panasonic LUMIX S5II
  10. FUJIFILM X-T5

Mungkin karena pembeli kamera baru di MAP Camera lebih banyak kalangan profesional atau amatir yang serius, yang paling banyak dibeli bukan kamera yang paling murah atau pemula, tapi justru kamera yang harganya tinggi.

Nikon Z8 yang ditahbiskan oleh banyak media (termasuk infofotografi) sebagai kamera terbaik tahun 2023 ini memuncaki tangga sebagai kamera paling laris, disusul oleh Nikon Z f, kamera full frame bergaya kamera film di posisi ke-3. Sepertinya tahun ini Nikon sukses besar di negara asalnya.

Sony yang merilis banyak varian kamera dalam beberapa tahun terakhir menempatkan tiga kamera sebagai best seller. SONY α7RV, kamera full frame beresolusi 61MP dengan teknologi AI memimpin, disusul oleh SONY α7IV, kamera hybrid foto-video 33MP dan variannya yang lebih compact SONY α7C II.

Sedangkan Canon, yang juga merilis beberapa kamera baru di tahun 2023, hanya menempatkan satu kamera di posisi kedua, yaitu Canon EOS R6 II yang beresolusi 24MP, kamera solid dengan teknologi autofokus dan built-in stabilizer mutakhir.

Yang mengejutkan bagi saya yaitu Ricoh GR IIIx, kamera compact dengan lensa fix 40mm ternyata salah satu kamera yang jago kandang, bersaing dengan sistem kamera mirorlress dari merk-merk besar.

Fujifilm tidak banyak merilis kamera di tahun 2023, dan yang masuk ke daftar malahan kamera yang dirilis 2022 & 2020 yang lalu, yaitu Fujifilm X-T5, kamera APS-C beresolusi 40MP dan Fujifilm X-S10 yang fiturnya cukup handal untuk fotografi bukan X-S20 yang lebih video-centric.

Panasonic Lumix S5 II dan S5 II X, dua kamera pertama Lumix dengan teknologi AF phase detection (akhirnya!) juga terdaftar dalam daftar. Kamera ini termasuk salah satu kamera hybrid yang sangat good value di tahun 2023. Dan mungkin posisinya bisa lebih tinggi lagi jika jumlah penjualan S5 II dan S5 II X digabung.

Beberapa hal yang bisa ditangkap adalah kebanyakan pelanggan MAP camera adalah kalangan profesional / enthusiasts, juga lebih berat ke fotografi daripada videografi. Daftar ini juga tidak bisa menunjukkan market share merk kamera yang berbeda-beda.

Saran saya jika sempat berkunjung ke daerah Shinjuku, Tokyo, jangan lupa mampir ke toko kecil namun rapi dan lengkap ini.

{ 2 comments }

Tanggal 7 November 2023, Sony mengumumkan kamera mirrorless full frame dengan global shutter pertama di dunia. Kamera ini meskipun “hanya” memiliki resolusi 24.6MP, namun berkecepatan sangat tinggi, mencapai 120fps dengan autofokus, metering dan tanpa black-out. Karena menggunakan global shutter tidak ada rolling shutter dan flickr saat memotret, dan shutter speed dan flash sync maksimum mencapai 1/80.000 detik.

Sony A9 III dirancang sebagai kamera hybrid dengan fitur video yang mencapai 4K 120p 10-bit 4:2:2 All Intra. Seperti kamera Sony pada umumnya, A9 III dapat merekam dalam S-Log3 maupun S-Cinetone. Saat merekam dengan Log Gamma, ISO meningkat 3 stop menjadi ISO 2000 dari base ISO kamera ini yang relatif tinggi yaitu ISO 250. Menurut laporan dari dpreview, kualitas gambar Sony A9III lebih noise daripada kamera full frame lainnya. Kurang lebih setara dengan kamera APS-C sebagai komprominya.

Kamera ini tentunya akan menjadi salah satu kamera favorit untuk jurnalis foto terutama olahraga dan satwa. Kamera ini juga akan sangat bemanfaat untuk fotografer event, wedding dan portrait karena kinerjanya dan keleluasannya menggunakan flash di berbagai kondisi cahaya tanpa harus mengandalkan flash yang memiliki high sync speed (HSS).

Beberapa teknologi terbaru Sony yang hadir pertama kali di Sony A7R V seperti AI real time AF tracking dan layar LCD 4 Axis juga ada di A9 III, dan grip A9 juga dirancang ulang lebih besar sehingga lebih nyaman dipegang dalam jangka waktu lama.

Vertical/battery grip VG-C5EM yang baru khusus untuk A9 III akan tersedia. Dengan vertical grip ini handling untuk portrait menjadi lebih nyaman dan penggunaan daya baterai akan lebih efisien sekitar 15%.

[continue reading…]
{ 0 comments }

Tamron 70-180mm f/2.8 VXD Review

Saksikan review lensa ini di YouTube infofotografi

Tamron beberapa tahun terakhir sangat konsisten dalam membuat lensa-lensa untuk kamera mirrorless, terutama untuk kamera Sony E-mount. Pada tahun 2020 yang lalu, Tamron merilis lensa 70-180mm generasi pertama, dan di bulan Oktober 2023 ini, Tamron memperbaharui lensa ini ke generasi ke-2. 

Lensa ini dirancang untuk kamera full frame, jadi ideal untuk kamera Sony A7, A9 dan A1, bisa dipasang juga di kamera Sony bersensor APS-C seperti Alpha enam ribuan. Saat dipasang di kamera APS-C, lensa ini akan ekuivalen 105-270mm.

Generasi kedua ini memiliki beberapa fitur baru. Salah satu fitur yang menurut saya sangat membantu adalah VC. Vibration compensation adalah image stabilization di lensa, yang absen di generasi pertama. Bagi saya VC di lensa sangat membantu untuk lensa telefoto, terutama yg sering memotret di kondisi kurang cahaya. Untungnya beratnya hanya nambah 45 gram saja, jadi hampir bisa diabaikan.

Kelebihan lensa Tamron ini jika dibandingkan dengan dengan lensa telefoto Sony 70-200mm f/2.8 pada umumnya adalah lebih ringkas dan ringan, terutama jika kita bandingkan dengan Sony 70-200mm generasi pertama yang mencapai hampir 1.5kg atau hampir dua kali berat lensa Tamron 70-180mm. sedangkan memegang lensa ini terasa lebih seperti memegang lensa 70-200mm bukaan f/4 daripada f/2.8.

Di akhir tahun 2021 yang lalu, Sony merancang ulang 70-200mmnya dan menerbitkan 70-200mm generasi kedua. Lensa ini beratnya jauh lebih ringan, menjadi sekitar 1kg, dan mungkin generasi baru ini membuat Tamron merasa perlu untuk memperbaharui 70-180mm-nya juga supaya lebih kompetitif.

Dari desainnya, Tamron 70-180mm terlihat cukup ramping dibandingkan lensa telefoto zoom berbukaan besar. filter threadnya mirip dengan lensa-lensa tamron pada umumnya yaitu 67mm sehingga bisa sharing filter. Sedangkan lensa 70-200mm pada umumnya menggunakan filter 77 atau 82mm.

Ada tuas Lock untuk mengunci barrel lensa ke 70mm supaya tidak melorot keluar, dan ada tombol fungsi dan tuas untuk mode custom yang mana kita bisa atur melalui Tamron Lens Utility. Dengan software tersebut kita dapat mengkonfigurasi lensa ini sesuai kebutuhan. Misalnya, membatasi jarak fokus sehingga kinerja autofokus bisa lebih cepat, atau untuk untuk fokus ke jarak-jarak tertentu sehingga tinggal menekan satu tombol, lensa akan berpindah dari jarak yang satu ke yang lain dengan cepat. Pengguna lensa ini juga bisa memilih antara  Linear dan Nonlinear yang mempengaruhi bagaimana fokus berubah. Konfigurasi ini membuat alur kerja foto dan video profesional menjadi lebih mudah dan lancar.

Sebagai lensa pihak ketiga, Tamron sudah bekerja sama dengan Sony sejak lama, dan otomatis kita tidak perlu mengkhawatirkan kinerja dan kompatibilitas lensa ini dengan berbagai kamera Sony Alpha. sistem autofokus Sony akan bekerja dengan baik dengan lensa ini, dan juga mendukung in camera lens correction untuk memperbaiki hasil foto dari distorsi atau vinyet. Bagi yang senang memotret outdoor, lensa ini sudah dilengkapi dengan dust & moisture resistant.

Dalam pengujian saya dengan kamera Sony A7 III beresolusi 24MP, hasil foto lensa ini sangat tajam dan jernih. Dengan bukaan f/2.8 membuat latar belakang blur relatif mudah. Chromatic Aberration dan flare sulit saya temukan di berbagai foto meskipun di kondisi backlit yang kuat.

Model @gendis_portfolio
Kiri: 70mm, Kanan 180mm

Meski tidak ada embel-embel “macro”-nya di nama lensa, kita bisa fokus sangat dekat dengan lensa ini. Di 70mm, kita bisa fokus sekitar 12cm saja dari lensa. Di generasi pertama kita harus manual fokus di jarak fokus yang dekat, kini sudah bisa autofokus. Di jarak fokal 180mm, jarak fokus minimum berubah jadi sekitar 85mm, yang menurut saya masih relatif dekat, berguna untuk foto close-up portrait.

Kualitas bokeh saya rasa juga penting bagi yang mencari lensa telefoto berbukaan besar seperti ini. Dari pengamatan saya, bokeh yang dihasilkan cukup mulus di berbagai bukaan. di bukaan terbesar, bokehnya mulus tapi di ujung-ujung bentuknya memipih dan isinya sedikit bertekstur. Jika kita kecilkan menjadi f/4 atau f/5.6 bokeh terlihat lebih bulat.

Perbandingan karakter bokeh

Yang paling menarik dari lensa ini mungkin adalah harganya yang relatif murah, yaitu hampir 1/2 harga dari lensa Sony GM 70-200mm f/2.8 II. Selisihnya sekitar 18 juta, lumayan jauh juga kan?

Dibandingkan Sony GM, pastinya ada kelemahan lensa ini yaitu 20mm lebih pendek, material casing lebih banyak menggunakan elemen plastik dan Sony GM mungkin punya bokeh yang lebih halus. Tapi mengingat harga dan ukurannya, Tamron ini bisa jadi alternatif yang lebih menarik bagi sebagian fotografer/videografer. Dengan harga dan ukuran yang ramah untuk traveling atau untuk bekerja seharian, menurut saya Tamron 70-180mm f/2.8 generasi ke-2 ini sangat cocok dimiliki pengguna kamera Sony Alpha.

{ 0 comments }

Kabar gembira bagi penggemar fotografi khususnya Leica karena Xiaomi akhirnya merilis Xiaomi 13T, ponsel dengan kamera merk Leica di Indonesia tanggal 3 Oktober ini.

Xiaomi 13T akan dijual pertama kalinya di Indonesia tanggal 6 Oktober 2023 pk 10.00 WIB di berbagai toko online seperti tokopedia, shopee, lazada, mi.com, eraphone dengan harga Rp 6.499.000. Pembelian 6-15 Oktober 2023 akan mendapatkan hadiah tumbler, dan trade-in cashback sampai dengan Rp 500 ribu melalui trade in plus dan Laku6. Selain itu gratis 1 tahun SIM plan dari XL dengan kuota sampai dengan 60GB.

Xiaomi 13 T akan tersedia dalam tiga warna (biru, hitam dan hijau). Dari kiri ke kanan: Stephanie Sicilia, Associate Marketing Director Xiaomi Indonesia; Vanessa Tan, Director Xiaomi Indonesia; dan Calvin Nobel, Product Marketing Manager Xiaomi Indonesia

Berikut keterangan pers dari Xiaomi Indonesia.

Jakarta, 3 Oktober 2023 – Xiaomi 13T secara resmi meluncur sebagai smartphone pertama Xiaomi yang menghadirkan Leica Authentic Experience di Indonesia. Smartphone semi-flagship “co-engineered with Leica” tersebut hadir dengan memberikan pengalaman otentik khas “Leica” yang menyasar para penggemar fotografi berkat dukungan fitur yang mengoptimalkan kinerja,mendukung baterai tahan lama, dan layar yang jernih. Xiaomi 13T hadir di Indonesia dengan varian RAM+ROM 12GB+256GB dan ditawarkan dengan harga Rp6.499.000.

Untuk menambah karakternya yang unik, Xiaomi 13T membawa karakter warna Leica yaitu Leica Authentic Look dan Leica Vibrant Look, untuk menghasilkan foto dengan warna estetik khas Leica. Smartphone ini juga dilengkapi dengan enam filter Leica, termasuk Leica Sepia dan Leica Blue terbaru yang diadaptasi dari kamera profesional Leica M-Type240.

Pengalaman mengambil foto pada Xiaomi 13T pun akan semakin terasa profesional, berkat pengaturan kustomisasi style fotografi yang mencakup tone, tonality, dan tekstur pada mode Pro untuk mempertahankan detail dan warna ketika melakukan post-processing foto.

Pengaturan pada mode Pro ini dapat tersimpan dan digunakan kembali seketika saat memotret. Untuk menambah kesan estetik, Xiaomi 13T juga menawarkan watermark Leica, yang memberikan lebih banyak pilihan untuk komposisi foto dan ukuran bingkai foto. Xiaomi 13T juga mempersembahkan teknologi Xiaomi ProFocus, yang memungkinkan fotografer untuk menangkap momen dengan detail luar biasa, mulai dari foto close-up subjek yang bergerak cepat seperti hewan atau wajah manusia dengan tetap mempertahankan gambar yang memukau.

Tak hanya untuk berfoto, kebutuhan pengambilan video pada Xiaomi 13T juga bisa semakin maksimal berkat dukungan resolusi video 4K 30 FPS, serta pengeditan yang cepat dan efisien. Dengan mode Pro pada fitur Edit video di Galeri, pengguna dapat dengan mudah menambahkan teks dan soundtrack tambahan sebagai track terpisah yang ideal untuk membuat video pendek pada platform media sosial atau vlog pribadi.

Untuk memenuhi kebutuhan hiburan pengguna, Xiaomi 13T meningkatkan pengalaman menonton dengan layar CrystalRes 6,67 inci yang memiliki refresh rate hingga 144Hz dan resolusi 1,5K (2712 x 1220). Selain itu, layarnya memiliki tingkat kecerahan tinggi, mencapai 1200 nits hingga 2600 nits, serta mendukung DCI-P3 100% dengan 68 miliar warna, dilengkapi Dolby Vision® sehingga memastikan pengalaman visual yang memukau. Untuk melengkapi pengalaman streaming konten di media sosial, Xiaomi 13T dilengkapi dengan Dolby Atmos®dan speaker ganda, sehingga pengguna dapat menikmati konten favorit mereka sepenuhnya. Dalam meningkatkan pengalaman pengguna, Xiaomi 13T ditenagai oleh MediaTek Dimensity 8200-Ultra yang didesain untuk efisiensi daya luar biasa menggunakan proses TSMC 4nm terbaru yang memungkinkan peningkatan kinerja CPU dan GPU. Pembuangan panas pada Xiaomi 13T juga telah ditingkatkan dengan sistem pendingin tahan karat vapor chamber (VC) berukuran 5000 mm2, memastikan performa stabil dan tetap nyaman digunakan dalam jangka panjang.

Xiaomi 13T tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu Alpine Blue, Meadow Green, dan Black. Khusus pada cover belakang warna Alpine Blue, menggunakan material kulit vegan premium Xiaomi BioComfort dengan tekstur lembut dan halus yang sangat nyaman untuk digenggam. Sebaliknya, model Meadow Green dan Black memiliki cover belakang kaca yang menambah sentuhan kemewahan yang elegan. Xiaomi 13T telah dilengkapi dengan IP68 yang berarti smartphone ini memiliki ketahanan terhadap air dan debu.

Untuk pertama kalinya, Xiaomi meningkatkan komitmen dalam menghadirkan dukungan software dalam Xiaomi 13T yaitu empat generasi pembaruan OS Android dan lima tahun security patch.

{ 0 comments }

Tgl 20 September 2023 ini, Nikon Zf mengeluarkan kamera baru FF 24MP dengan Processor EXPEED 7. Kamera ini bergaya retro seperti kamera film dengan berbagai kecanggihan sistem kamera mirrorless kekinian. Pembahasan dan kesan saya terhadap Zf bisa ditonton di live show YouTube infofotografi sebelum Nikon Zf di luncurkan.

Contoh foto bisa dilihat di situs resmi Nikon.

Opini tentang Nikon Zf

Nikon Zf mungkin adalah kamera yang ditunggu-tunggu bagi pencinta fotografi dengan desain kamera film zaman dulu. Sebelumnya Nikon pernah membuat kamera berdesain retro di zaman DSLR yaitu Nikon Df dan di era mirrorless, ada Nikon Zfc (APS-C).

Kamera Zf ini memiliki sensor full frame dan dapat mengunakan lensa Autofokus Nikon Z atau lensa Nikon F (SLR) dengan menggunakan adapter FTZ (F to Z).

Meskipun Nikon desainnya sangat photo-centric, tapi dengan processor baru mampu merekam video berkualitas tinggi yaitu 4K 60p dan layar vari-angle memudahkan creator untuk merekam dari berbagai sudut, termasuk selfie/vlogging.

Beberapa hal yang sangat positif yaitu sistem autofokus Zf diturunkan dari Z8 yang handal dalam deteksi subjek dan juga 3D Tracking, membuat kamera ini cukup baik untuk foto subjek bergerak yang sangat cepat seperti olahraga atau satwa liar.

Opsi grip/pegangan tambahan (tanpa baterai) cocok bagi yang bertangan besar dan saat memasang lensa panjang ke kamera Zf ini.

Uniknya, kamera ini adalah yang pertama menggunakan desain layar vari-angle. Bahkan kamera Nikon Z8 yang bisa merekam 8K tidak memiliki layar vari angle.

Nikon Zf merupakan kamera mirrorless Z full frame pertama yang menggunakan desain vari-angle
Ada mode shutter priority di mode Video

Spesifikasi utama Nikon Zf

  • 24MP Full Frame sensor
  • 299 Area Autofocus
  • Vari-Angle LCD screen
  • Video 4K 60p, FHD 120p
  • 14 fps dan up to 30fps continious shooting
  • Pre-Burst capture
  • 8 stop Built-in Stabilization
  • 2 SD UHS II memory card slot
  • Optional Grip tersedia

Harga Nikon Zf global US$1996.95 atau sekitar Rp29-31juta body-only.

{ 1 comment }

Tanggal 12 September 2023 pukul 21.00 WIB Panasonic secara global mengumumkan Panasonic Lumix G9 II. Secara tradisi, G9 adalah kamera bersistem micro four thirds yang terbaik untuk fotografi. Generasi ke-2 ini memberikan beberapa pembaharuan yang signifikan.

Peningkatan utama Lumix G9 II dibandingkan G9 antara lain:

  1. Sensor baru 25.2 Megapixel Four Thirds sensor
  2. Kinerja foto berturut-turut 60fps/75fps tanpa AF continuous selama 3 detik
  3. Pre-Capture Burst 3 detik.
  4. Autofocus hybrid AF (Phase detect + DFD Autofocus)
  5. Internal Video 5.7K 60/50p 10bit recording
  6. ProRes 5.7K & ALL-Intra 800Mbps via USB-SSD
  7. Anamorphic Mode 5.8K 30p 10bit

Sekilas, desain fisik G9 II sangat mirip dengan Lumix S5 II, sehingga top LCD ditiadakan dan ukurannya sedikit lebih ramping dari G9 generasi pertama. Spesifikasi G9 II mirip dengan Lumix GH6 yang diluncurkan Februari 2022 yang lalu, terutama di spek videonya, tapi yang paling berbeda adalah G9 II sudah dilengkapi dengan phase detect AF yang lebih mumpuni dalam deteksi subjek dan kinerja tracking, dan kecepatan foto berturut-turut. Sedangkan GH6 punya kelebihan dalam syuting video dengan jangka waktu panjang karena memiliki built-in fan.

Kelebihan utama G9 II adalah kinerja kecepatan foto berturut-turutnya yang sangat-sangat cepat yaitu 60fps dengan autofokus dan 75 fps tanpa autofokus. Tersedia juga pre-capture burst 3 detik yang sangat membantu untuk memotret subjek yang bergerak sangat cepat dan tidak terduga seperti burung/satwa liar lainnya.

Oleh sebab itu, Lumix G9 II lebih cocok untuk fotografer yang membutuhkan kamera berstandar profesional yang untuk jurnalisme dan satwa liar. Sedangkan Lumix GH6 lebih cocok untuk videografer. Hal ini tidak menjadikan G9 II buruk untuk videografi, malahan speknya sangat tinggi untuk kamera photo centric, untuk syuting video clip pendek, kualitas Lumix G9 II lebih dari cukup.

Bersama kamera Lumix G9 II, Panasonic juga mengumumkan dua lensa telefoto zoom baru, yaitu 35-100mm f/2.8 (ekuivalen 70-200mm) Power OIS dan 100-400mm f/4-6.3 (ekuivalen 200-800mm) Power OIS generasi kedua. Sepertinya lensa-lensa telefoto ini diperbaharui secara optik dan motor fokusnya untuk mengimbangi kinerja dari kamera.

Harga kamera Lumix G9 II, aksesoris dan lensa baru antara lain:

  • Lumix G9 II Body US$1897 = Rp29jt
  • Grip for Lumix G9 II US$348 = Rp5.3jt
  • LUMIX Leica DG Vario-Elmarit 35-100mm f2.8 Power OIS
  • LUMIX LEICA DG Vario-Elmar 100-400MM f4/6.3 II ASPH Power OIS
{ 0 comments }

Fujifilm GFX100 II – Gesit meski 102 MP

Tanggal 12 September 2023 di X-Summit yang bertempat di Stockholm, Swedia, Fujifilm mengumumkan kamera flagship Fujifilm GFX100 II. Sistem kamera GFX menggunakan medium format sensor, atau bisa dibilang large format di lini kamera cinema/movie. Ukuran sensornya lebih besar dari kamera full frame yaitu 44x33mm, otomatis secara native aspek rasionya 4:3, berbeda dengan kamera digital yang pada umumnya 3:2.

Desain kamera GFX100 II ini sekarang agak berbeda, karena di generasi pertama, kameranya terintegrasi/tergabung langsung dengan vertical/battery gripnya. Sedangkan yang generasi kedua ini terpisah. Design GFX100 II lebih mirip GFX100S. GFX100 generasi ke-2 ini punya sensor baru, processor baru, jadi kinerja dan kualitasnya ada peningkatan, sistem AF-nya kini mirip dengan Fujifilm X-H2S firmware versi 3.0 yang dengan pintar dan sangat cepat mendeteksi subjek baik bergerak maupun tidak.

Dengan peningkatan tersebut Fujifilm semakin percaya diri meningkatkan daya tarik sistem GFX untuk berbagai genre fotografi baru. Secara tradisi, kamera medium format biasanya digunakan di jenis fotografi produk, commercial, portrait, fashion, dan landscape, tapi dengan peningkatan kinerja autofokus dan kinerja foto berturut-turut, GFX100 generasi ke-2 ini mulai membidik jurnalis foto.

Saksikan review infofotografi secara detail berama contoh fotonya di YouTube infofotografi
[continue reading…]
{ 0 comments }