≡ Menu

Seni di dalam fotojurnalisme

Biasanya fotojurnalisme, atau sering disebut juga foto liputan, reportase, membosankan dan tidak ada seninya. Pendapatan wartawan foto juga termasuk rendah terutama dibandingkan dengan foto komersil atau potret. Dalam dekade terakhir, ada upaya untuk menyegarkan foto liputan, yaitu dengan mengkombinasikan seni ke dalam foto liputan.  Saya sendiri menyambut positif elemen artistik ke dalam fotojurnalisme. Elemen ini membuat foto menjadi lebih menarik untuk dinikmati.

Lalu, bagaimana caranya membuat fotojurnalisme menjadi lebih artistik?

KOMPOSISI

Saya pikir komposisi adalah poin yang sangat penting untuk membuat foto menjadi lebih artistik, tidak terkecuali dalam foto liputan. Banyak prinsip komposisi yang ada dan bisa dicoba-coba. Tantangannya adalah jenis komposisi yang mana yang sesuai dengan apa yang ada di depan kita.

Salah satu prinsip dasar yang paling banyak digunakan adalah Rule of Thirds, yaitu menempatkan subjek utama 1/3 dari badan foto, daripada memposisikan subjek di tengah-tengah badan foto.

Dengan menempatkan subjek foto gak sebelah kanan (bukan ditengah), foto terlihat lebih dinamis

Dengan menempatkan subjek foto gak sebelah kanan (bukan ditengah), foto terlihat lebih dinamis

Lalu saya juga suka mencari pola dalam foto, yaitu bentuk yang berulang-ulang seperti kain batik.

Contoh komposisi pola: Di sini, saya menangkap tiga orang nenek-nenek sedang tersenyum saat mendengarkan ceramah

Contoh komposisi pola: Di sini, saya menangkap tiga orang nenek-nenek sedang tersenyum saat mendengarkan ceramah

Kita juga bisa “break down” (membongkar) suatu pemandangan ke elemen-elemen dasar grafis seperti garis, segitiga, persegi panjang, lingkaran dan lain-lain.

Komposisi dalam foto diatas memiliki bentuk segitiga

Komposisi dalam foto diatas memiliki bentuk segitiga. Saya juga menerapkan prinsip rule of thirds

Kombinasi komposisi garis dan perspektif (Saat membuat foto ini, saya jongkok sehingga sudut pandang lebih menarik daripada bila saya berdiri)

Kombinasi komposisi garis dan perspektif (Saat membuat foto ini, saya jongkok sehingga sudut pandang lebih menarik daripada bila saya berdiri). Foto juga terlihat lebih tiga dimensi karena saya mengunakan lensa lebar

Selain itu, kita bisa mengubah perspektif / sudut pandang kita, misalnya naik ke tempat yang lebih tinggi, atau jongkok dan tiarap. Mengunakan lensa lebar juga bisa membuat sudut pandang yang lebih menarik.

MINIMALISTIK

Untuk membuat foto Anda keliatan lebih nyeni lagi, Anda bisa mencoba membuat latar belakang menjadi kabur. Dengan demikian, subjek Anda akan lebih menonjol dan latar belakang menjadi seperti efek lukisan.

Untuk membuat foto menjadi benar-benar minimalistik, kita harus benar-benar memperhatikan latar belakang, cari latar belakang yang polos dan tidak rumit, sehingga saat di blur dengan setting aperture/bukaan besar, latar belakang benar-benar mulus sehingga tidak mengganggu perhatian pemirsa akan subjek utama.

Saya mencoba membuat foto ini seminimal mungkin dengan membuat latar belakang menjadi kabur, sehingga terlihat seperti lukisan dan pemirsa lebih fokus melihat pada subjek utamanya. Selain itu dari komposisi, saya tidak memposisikan subjek di tengah foto

Saya mencoba membuat foto ini seminimal mungkin dengan membuat latar belakang menjadi kabur, sehingga terlihat seperti lukisan dan pemirsa lebih fokus melihat pada subjek utamanya. Selain itu dari komposisi, saya tidak memposisikan subjek di tengah foto

OLAH FOTO

Setelah di foto diambil, kita bisa memproses foto kita di Photoshop atau Lightroom. Karena fotojurnalisme, maka saya tidak memanipulasi foto. Yang saya lakukan biasanya adalah melakukan fine tuning warna, eksposur dan kroping. Kadang-kadang saya mengubah foto menjadi hitam putih bila saya merasa fotonya akan lebih enak dilihat.

Memang teknologi piranti lunak sangat hebat sekarang dan mudah sekali dilakukan, tapi yang paling penting tetap adalah saat pengambilan foto, jangan sepelekan itu dan jangan pernah terbersit pemikiran seperti “Ah nanti aja di betulin atau dipercantik di Photoshop atau piranti lunak pengolah foto lainnya. Juga, saya sarankan jangan terlalu asik mengolah foto (over processing) sehingga inti dari foto tersebut hilang atau berubah.

About the author: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram: enchetjin

{ 22 comments… add one }
  • Abdul Hakim August 25, 2014, 3:15 pm

    “saya sarankan jangan terlalu asik mengolah foto (over processing) sehingga inti dari foto tersebut hilang atau berubah”.

    inspiratif kata2nya buat saya.

    kadang saya terlalu asyik belajar editing ketimbang berlama2 dgn kamera. padahal inti dari kualitas foto ya lewat kamera.

  • cun khong March 23, 2013, 6:49 pm

    Info yang mantap.

  • Carolus Pragnyana February 8, 2011, 11:21 am

    hal yang diperlukan untuk foto jurnalistik slain hal diatas apa lagi yahh??
    klo dalam pemilihan lensa,,lebih bagusan saya ambil lensa wide atau lensa tele??

  • mario February 3, 2011, 3:10 am

    artikelnya mantap pak…
    boleh tau email atau YM nya gk??

  • rusdi anwar January 31, 2011, 1:35 am

    Lumayan, bisa menambah referensi

  • adid December 22, 2010, 5:40 am

    saya mau bertanya , saya dibelikan camera canon powershot SX 10 IS ..
    apa kelebihan dan kekurangan kamera itu ?
    jenis kamera apa ?
    apakah bagus digunakan untuk pemula seperti saya ?
    trimakasih

    • Enche December 25, 2010, 7:57 am

      Canon SX10IS pada dasarnya adalah kamera ringkas/berukuran relatif kecil) tapi memilih jangkauan zoom yang lebar dan jauh. Kelemahannya dibandingkan dengan kamera DSLR adalah tidak bisa ganti lensa, kualitas foto juga tidak sebaik kamera DSLR tapi setara dengan kamera saku.

  • taufik hanas October 15, 2010, 5:19 am

    wah terima kasih mas atas infonya, saat ini saya sedang belajar fotografi

  • Syachrul October 3, 2010, 10:19 am

    Saya setuju Bung Enche atas ulasannya, terutama di bagian olah foto.
    Karena menurut saya, kalau seorang fotographer terlalu mengandalkan aplikasi pengolahan foto secara digital…maka akan sulit untuk menjadi fotographer yg handal…., sebab, bukankah seorang fotographer handal itu harus dapat menyajikan foto hasil jepretannya secara alamiah….., karena justru disitulah letak tantangan bagi seorang fotographer untuk dapat membuat karya yg baik, artistik, dan memiliki ‘pesan’ dari apa yg disajikannya tersebut, meski dengan segala macam kendala dilapangan

  • dede prasetya September 23, 2010, 11:24 pm

    Thx mas,,,,,saya awam dengan DSLR,,mohon info dan bimbingannya,,,

  • uchaan September 21, 2010, 11:20 pm

    good info gan … kbetulan ane juga baru blajar fotografi izin bwt ane control D yah …thanks before

  • adi September 2, 2010, 11:36 am

    nice info.. nuwbie di dunia fotografi saya

  • alexander July 29, 2010, 11:04 pm

    saya suka dengan pengambilannya n pencahayaannya.
    sempurna banget……

  • budy July 7, 2010, 8:46 am

    bgs…. tp syng sy blm mampu beli kamera… gmana ya cranya biar bsa punya kamera…..

    • Enche July 7, 2010, 8:59 am

      Bagaimana kalau giat menabung atau mencari kerjaan yang berpenghasilan lebih besar?

  • [H] May 26, 2010, 7:00 am

    bagus pak artikelnya,,sangat2 menginspiratif,,

    kalo saya boleh kasih masukan, bagaimana kalo pembahasan tentang foto jurnalismenya ditambah lagi. misal tentang 5W1H, etika2 jurnalistik, moment2 yg harus ada per event, dll. saya ingin belajar lebih banyak lagi tentang foto jurnalistik.

    terima kasih pak kalo usulan saya diterima. mohon maaf kalo ada yg ga berkenan.
    salam 🙂

    • Enche May 26, 2010, 7:14 am

      Memang saya juga hobi gaya ini, jadi nantikan artikel berikutnya. Trims 🙂

  • rahmat May 26, 2010, 2:46 am

    luar biasa………..

  • ferryardian May 26, 2010, 2:22 am

    menambah pengetahuan.. makasih yaa..

  • garry walujan May 26, 2010, 2:20 am

    saya lom terlalu tau dgn cara menfokuskan potret,,,bisa beri petunjuk????????

  • afdal abdullah May 26, 2010, 2:08 am

    makasih infonya ya… sgt membantu..

  • aji waluyo May 26, 2010, 2:07 am

    mantap……..
    sy masih berusaha mengenal kamera & perlu bimbingan………

Cancel reply

Leave a Comment