≡ Menu

Belajar fotografi: Tips Membuat foto yang bagus dengan kamera biasa

Ada pertanyaan yang cukup menarik yang saya terima via klinik foto detikinet. Salah satunya adalah:

Bagaimana membuat hasil foto yang bagus meski dari kamera biasa. Banyak artikel fotografer ditantang untuk membuat foto dari kamera murah hingga tempat yang jelek. Mereka diharuskan membuat sebuah foto yang seperti dari kamera profesional. Adakah tips triknya?

Untuk mendapatkan foto yang menarik tanpa kamera dan alat yang canggih, dibutuhkan kemampuan melihat dan mengolah foto yang baik.

Pertama adalah kemampuan melihat cahaya, diantaranya sifat cahaya dan arah cahaya. Kadang subjek yang biasa saja, tapi dengan cahaya yang dramatis dapat membuat hasil foto yang memukau.

Contohnya saat saya berkunjung ke sebuah kelenteng di Singkawang dalam trip Infofotografi, saya melihat ada cahaya yang kuat menyinari langsung ornamen naga, sedangkan latar belakangnya tidak terkena sinar. Hasil fotonya jadi menarik karena ada kontras antara subjek dan latar belakangnya.

Pemilihan subjek yang dipotret juga menentukan apakah foto yang dipotret menarik atau tidak. Contohnya jika kita memotret sampah, sebagus-bagusnya cahaya atau komposisi kita, tapi sampah tetap saja sampah. Istilah kerennya Garbage In, garbage out.

Kedua, komposisi dan ide dalam foto juga sangat menentukan. Komposisi berarti peletakan subjek, elemen-elemen lain, background supaya kesannya teratur/teroganisir. Jika komposisi tidak diperhatikan, maka foto akan terkesan asal jepret/snapshot. Komposisi yang bagus juga merupakan modal untuk sebuah foto untuk bercerita.

Contohnya foto dibawah ini subjeknya biasa saja, tapi karena momen dan komposisinya pas, maka foto ini jadi menceritakan pekerjaan dan lingkungan pekerjaan subjek foto.

Editing foto juga berperan penting untuk menyempurnakan hasil foto dari alat foto sekedarnya. Ketajaman, kontras dan distorsi/penyimpangan lensa dapat kita betulkan dan membuat kesan foto dibuat dengan alat foto yang lebih bagus.

Contohnya foto sesaat matahari terbenam ini sebenarnya warnanya agak kusam, tapi dengan editing dengan Lightroom yang hati-hati dapat mengeluarkan warna dan detail yang lebih menarik.

Semua hal diatas bisa dilatih dan tidak membutuhkan peralatan yang terlalu canggih/mahal. Semoga membantu.


Bagi teman-teman yang ingin belajar fotografi baik di dalam dan luar ruangan, silahkan menyimak jadwal kursus dan trip Infofotografi.

About the author: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram: enchetjin

{ 8 comments… add one }
  • Dodoy June 14, 2019, 6:55 am

    Salam fotogrfi ko…dlu kita smpat beli ke koko flash shanny.trims ok bget… Sy pgen ad rencana mau beli lighting sofbox oxagon 120 cm… Ad rkomnded utuk ruangan studio sktr 4×6 …yg terjangkau mrek aap n d beli dmna??

    • Enche Tjin June 14, 2019, 11:43 am

      Halo, trims, seharusnya oktabox cukup banyak si di toko online 🙂 Untuk dipasang di depan lampu apa?

  • Atiek June 10, 2018, 10:38 pm

    Dear Oom Enche,

    Boleh minta info kursus dasar fotografi di Denpasar atau Nusa Dua?
    Terima kasih banyak.

    Salam,
    Atiek

    • Enche Tjin June 11, 2018, 9:39 pm

      Saya belum ada rencana ke Bali dalam waktu dekat. Tapi jika saya mampir suatu hari nanti saya akan posting di Infofotografi.

  • Mutiadr May 21, 2018, 1:41 am

    Om saya mau tanya
    sya hanya pengguna lensa kit sony a6300
    lensa kit berpengaruh ga untuk memotret seperti milky way
    karna saat saya coba hasilnya selalu blur meskipun memakai tripod

    • Enche Tjin May 22, 2018, 3:02 pm

      Banyak faktornya, apakah sudah fokus dengan tepat? Apakah tripodnya cukup kokoh?

  • dini March 15, 2018, 10:56 am

    Om kalo untuk youtuber bagusnya camera yah apa yah? Tapi yg masih terjangkau gitu..
    Terima kasih

Cancel reply

Leave a Comment