Saat jalan-jalan ke suatu kota, yang saya suka biasanya jalan ke tempat yang agak padat penduduknya dengan arsitektur jadul. Kalau di Jakarta, contohnya kawasan kota tua. Di kawasan semacam ini saya senang menemukan banyak bangunan yang berantakan, kacau dan tidak tertata dengan rapi. Karakter kota dan penghuninya sangat menonjol. Beda dengan bangunan yang ultra-modern, yang biasanya sangat rapi, simetris dan tertata rapi.
Karena kekacauan (chaos) / berantakannya itulah saya biasanya lebih tertantang untuk mengkomposisikannya supaya keliatannya rapi dan menarik.
Selain di Jakarta, banyak kota yang menarik untuk fotografi karena karakternya yang kuat, contohnya kawasan Old Quarter di Hanoi, Vietnam, jalan Joo Chiat (dekat Geylang) di Singapore, Hutong di Beijing, jalan Alor di Kuala lumpur (kalau yang ini sih makanannya banyak terutama di malam hari haha) dan sebagainya. Jangan lewatkan kawasan kota tua jika berkunjung ke negara lain.
Sampai saat ini, kawasan Old Quarter di Vietnam adalah personal favourite saya, karena bangunan-bangunannya banyak yang dicat warna kuning yang merupakan warna favorit saya. Selain itu sifat orang-orang Vietnam relatif terbuka, jendela dan pintunya biasanya terbuka lebar sehingga kita dapat melihat isi rumah dan aktivitas penghuninya.
Tidak semua orang akan menyukai lokasi-lokasi tua dan berantakan seperti ini, tapi untuk latihan komposisi foto, saya rasa tidak ada tempat yang lebih baik untuk memulai.