Kadang-kadang ada pertanyaan tentang apakah lensa A apakah bisa dipasang di kamera B? Beberapa tahun lalu memang jarang ada pertanyaan seperti ini, tapi belakangan makin banyak karena munculnya sistem kamera baru dengan mount yang berbeda-beda.
Contohnya, Canon ada EF, EF-M dan RF mount, Nikon ada F dan Z-mount. Sony punya A & E-mount, Panasonic punya m43 dan L-mount dan Fuji punya X & G mount. Untuk menentukan apakah bisa dipasang di kamera tertentu, kita perlu memahami tentang konsep flange focal distance.
Flange focal distance/flange back adalah jarak antara sensor dengan mount (koneksi kamera ke lensa)-nya. Semakin pendek jaraknya, semakin fleksibel dalam menerima lensa lainnya. Semakin tebal, semakin sulit menerima lensa mount lain tapi lensa-lensanya mudah diadaptasi ke kamera lain.
Saya ambil contoh, misalnya lensa DSLR Nikon, yang sistemnya memiliki flange back 46.5mm yang termasuk panjang, jadi kamera DSLR Nikon biasanya hanya bisa dipasang dengan lensa untuk kamera DSLR Nikon saja, sedangkan lensa-lensa Nikon mudah dipasang di kamera lain terutama kamera mirrorless.
Semua kamera mirrorless memiliki flange back yang pendek, karena tidak perlu mengakomodir cermin di dalam kamera, sehingga semua lensa DSLR seharusnya bisa dipasang ke kamera mirrorless dengan mengunakan adaptor/adapter yang sesuai.
Adapter ini bentuknya seperti cincin, dengan ketebalan tertentu sehingga lensa DSLR yang dipasang ke kamera mirrorless memiliki flange back yang sama, sehingga bisa fokus dan bisa digunakan seperti layaknya saat dipasang di kamera DSLR.
Lalu bagaimana dengan lensa mirrorless, apakah bisa dipasang di kamera DSLR? Jawabannya tidak, karena lensa-lensa mirrorless dirancang untuk kamera dengan flange-back pendek.
Bagaimana dengan lensa mirrorless, apakah bisa dipasang ke kamera mirrorless juga? Jawabannya tergantung. Mari lihat tabel dibawah ini
Merk & mount | Flange back |
Canon DSLR (EF-mount) | 44mm |
Nikon DSLR (F-mount) | 46.5mm |
Leica M rangefinder | 27.8mm |
Sony E-mount | 18mm |
L-mount (Leica, Panasonic, Sigma) | 20mm |
Nikon Z | 16mm |
Canon RF | 20mm |
Canon EOS M | 18mm |
Fujifilm X-mount | 17.7mm |
M43 (Olympus & Panasonic) | 19.25mm |
Dari tabel diatas terlihat bahwa Nikon Z memiliki flange back paling tipis yaitu 16mm jadi punya keunggulan dimana kita bisa memasang lensa mirrorless lain seperti lensa Sony E-mount (18mm) Canon dan L-mount (20mm) dengan adaptor yang sangat tipis (2-4mm). Sebaliknya, kita tidak bisa memasang lensa Nikon Z atau Sony ke kamera mirrorless Canon RF atau kamera L-mount.
Lensa-lensa untuk kamera film rangefinder seperti Leica M-mount 27.8mm juga mudah dipasang di kamera mirrorless karena flange backnya 27.8mm. Bahkan ada yang membuat adapter yang memungkinkan autofokus di lensa-lensa manual rangefinder seperti adapter TechArt & Megadap.
Kesimpulannya, kita dapat memasang dan mengunakan lensa DSLR dan rangefinder dengan mudah ke kamera mirrorless tapi tidak sebaliknya. Untuk kamera mirrorless, Nikon Z punya kelebihan flange back yang sangat pendek, sehingga secara teori bisa menerima lensa-lensa mirrorless lainnya juga, tapi tidak sebaliknya.
Ingin belajar fotografi/editing/videografi dari dasar baik dengan online, offline/privat silahkan kunjungi halaman ini.
Halo om Enche & om Erwin
Mau nanya, apakah sesama kamera micro four third/mft bisa saling tukar lensa ya ?? Fitur² swperti ois & autofokus nya jg bisa work ya om ?
Terima kasih
Bisa saling tukar lensa karena Micro four thirds adalah open sistem. Jadi AF akan kompatibel. Kalau soal IS memang kadang ada isu kompatibilitas di kamera yang sudah punya IS di bodi, tapi tidak jadi masalah yg mengganggu.
halo om, mau tanya.. kira2 bisa kah kamera Sony A7IV dipasang lensa Fuji XF 8-16mm F 2.8? Terima kasih
No, beda mount mas..
Halo om,
Saya pengguna Canon DSLR, dengan lensa EF dan EF-S. Kmrn dipinjamin Mirorless Xiaomi Yi M1 dgn mount MFT / M43.
1. Apakah dengan adapter, bisa pasang lensa EF dan EF-s saya om?
2. Apakah ada penurunan kualitas gambar apabila menggunakan yang beda sensor (FF to MFT).
3. Apakah ada adapter yg bisa AF?
Karena rencana saya lebih fokusin buat pake video (karena sudah 4K), ya walaupun kadang buat foto juga.
Atas perhatian dan jawabannya, saya ucapkan terima kasih om.
1. Bisa
2. Tidak, hanya ada faktor crop aja
3. Adapter dengan chip, ada (sehingga AF lensa bisa jalan)
Kak apakah adapter bisa di pasangkan bisa di pasanglan di kamera dslr?
Tergantung lensa apa dan kameranya apa
misi Om ijin tanya, kalau lensa canon ef mount bisa dipasang ke fujifilm mirrorless x-a10 tidak ya? makasi Om
bisa, tapi mesti pakai adapter
Kak, kalo lensa Nikon D3200 bisa dipasangin lensa manual nikkor Ai?
Tidak bakal bisa auto fokus
Apakah lensa sony E-mount bisa dipasang ke Eos M50? Terimakasih
Tidak bisa
kak, apakah ada penjelasan lebih lanjutnya? karna kalo dilihat dari daftar tersebutkan sama” 18mm, tapi kenapa tidak bisa ya? Terimakasih
Om, sy punya kamera Sony A500 apa bisa pake lensa E-mount.
Maaf Om, msh pemula.
Atas jawabanya, sy ucapkan terimakasih.
Tidak bisa, karena A500 itu typenya DSLR.
Halo om, kalau lensa canos eos m bisa dipasang di camera canon dslr tidak?
Tidak bisa.
Halo om, klo lensa sigma 24-70 bisa digunakan di kamera Canon m50 tidak ?
Pakai adapter ya