Saat membahas kamera atau lensa di blog infofotografi kerap disinggung soal istilah crop factor. Banyak juga pembaca yang mungin masih bingung dengan maksud dari istilah ini. Saya coba jelaskan secara singkat ya.
Angle of View
Pertama kita harus tahu dulu tentang fokal lensa dan sudut gambar. Setiap lensa tertulis angka fokal dalam milimeter, itu menunjukkan sudut gambar (angle of view) yang bisa dicakupnya. Misal lensa 18mm itu sudutnya 100 derajat (lebar), lalu lensa 135mm itu sudutnya 18 derajat (sempit). Lihat ilustrasi ini supaya lebih jelas : Tapi pedoman sudut ini hanya berlaku untuk kamera film, atau kamera digital full frame. Saat lensa dipasang di kamera yang sensornya lebih kecil dari sensor full frame akan memberi hasil foto yang agak berbeda, yaitu sedikit lebih tele, atau sudutnya lebih sempit (seperti kena crop). Saat mendengar soal crop, anda tidak perlu risau soal jumlah piksel yang bakal berkurang akibat crop, karena crop factor ini hanya istilah saja. Secara piksel tidak ada yang di crop, jadi megapiksel yang anda dapat dengan kamera APS-C atau Four Thirds tetap sesuai dengan spek sensornya. Yang perlu diingat adalah semakin kecil ukuran sensor maka semakin tele hasil fotonya. Misal lensa 100mm dipasang di kamera APS-C akan menghasilkan foto yang setara dengan lensa 150mm di full frame, dan bila lensa 100mm dipasang di kamera Four Thirds akan setara dengan lensa 200mm. Pedoman crop factor untuk sensor yang umum adalah seperti ini :
Lensa sesuai ukuran sensor
Di sistem yang punya dua macam sensor (full frame dan APS-C), yaitu Canon, Nikon dan Sony, mereka membuat dua macam lensa untuk menyesuaikan ukuran sensor. Mengapa? Karena sensor APS-C ukurannya lebih kecil dari sensor full frame, sehingga bidang gambar yang dicakup juga lebih kecil. Untuk itu produsen lensa juga berpikir, kenapa tidak membuat lensa yang sesuai dengan sensor APS-C saja? Akhirnya saat ini sudah banyak diproduksi lensa khusus sensor APS-C, seperti lensa EF-S (Canon), lensa DX (Nikon), lensa E (Sony mirrorless) dan juga buatan produsen lensa lain seperti dari Tamron, Sigma atau Tokina. Lensa-lensa ini bentuknya lebih kecil, dengan diameter bidang gambar yang lebih kecil (disesuaikan dengan ukuran sensor) dan tidak cocok untuk dipasang di DSLR full frame. Bagaimana memilih lensa yang tepat sesuai ukuran sensornya? Pada dasarnya tidak ada pantangan bagi pemilik kamera APS-C untuk memakai lensa full frame (Canon EF, Nikon FX, atau Sony FE), apalagi umumnya lensa yang kualitasnya tinggi adalah lensa full frame. Tapi pemakai kamera APS-C juga bisa pakai lensa khusus APS-C seperti lensa Canon EF-S, Nikon DX dan Sony E. Sebaliknya pemakai kamera full frame jangan pakai lensa yang didesain untuk sensor APS-C (sistem Canon ada proteksi sehingga anda tidak akan bisa pasang lensa EF-S ke bodi full frame). Walaupun bisa dipasang (misal di kamera full frame Nikon dan Sony) kita juga akan rugi karena di ujung-ujung fotonya akan gelap akibat vignetting.
Fokal lensa ekuivalen
Baik lensa full frame maupun lensa khusus APS-C, fokal lensanya dibuat mengacu pada sudut gambar ekuivalen 35mm full frame. Sebagai contoh, lensa dengan fokal 18mm meski dibuat khusus untuk sensor APS-C, namun tetap akan mengalami crop sehingga sudut yang dibentuk akan setara dengan 28mm. Untuk bisa merasakan sudut ekstra lebar seperti fokal lensa 15mm maka pemilik kamera APS-C perlu pasang lensa dengan fokal 10mm. Tapi untuk kebutuhan tele, sensor APS-C membantu kekuatan tele lensa, misal lensa 200mm akan setara dengan 300mm, lumayan kan. Pokoknya yang punya kamera APS-C (Nikon, Sony, Pentax, Fuji, Samsung) ingatlah, apapun lensa yang dipasang, akibat crop factor ini maka fokal lensa ekuivalennya adalah fokal lensa tertulis dikali 1,5 (khusus Canon APS-C kali 1,6). Khusus Olympus dan Panasonic kali 2. Pemilik Canon, Nikon atau Sony APS-C perlu waspada dalam memilih lensa khususnya saat membeli lensa full frame yang wide, jangan abaikan crop factor ini. Meski tidak fatal tapi bisa membawa kekecewaan. Seorang yang membeli lensa Canon EF 17-40mm bisa jadi akan kecewa saat memasang lensa ini di kamera APS-C (700D/70D/7D misalnya), karena dia tidak akan pernah bisa merasakan fokal wide 17mm yang dibayangkannya, melainkan ‘hanya’ setara dengan lensa 28mm. Seorang pemilik kamera Nikon APS-C yang membeli lensa Nikkor 28-300mm bisa jadi akan terheran-heran saat kemampuan paling wide sebenarnya dari lensa ini adalah 42mm, bukannya 28mm (42mm bukan lagi tergolong wide). Semoga tabel yang saya buat ini bisa membantu pemahaman anda tentang ekuivalensi fokal lensa : Ikuti belajar dasar fotografi bersama kami, bisa ikut Kupas Tuntas Kamera Digital, atau kursus kilat Dasar Fotografi dan Lighting.
Selamat pagi koh, izin bertanya, jika Sony a6400 dengan lensa FE 50mm 1.8 fokal akhir kan jadi 75mm. Kemudian jika foto dalam mode manual apakah berpengaruh terhadap iso / aperture? Dalam artian kita perlu menyesuaikan atau itung – itungan juga baik nilai iso maupun aperture? Terimakasih koh
Tidak, hanya mempengaruhi fokal lensa saja, untuk aperture dan eksposur tidak terkoreksi.
Koh, mau tanya jika lensa apsc dipasang ke kamera full frame apa saja pros dan cons nya?
Seperti contohnya kalau di sony full frame ada fitur super 35mm. Mohon pencerahannya koh
Ya akan muncul vignet karena lensanya lebih kecil dari sensor. Fitur super 35mm atau APS-C mode itu melakukan cropping jadi lensa APS-C di full frame tidak vignet, tapi ya megapiksel pasti turun (24 MP jadi 10 MP)
Menarik. Ini postingan thn 2015 tp masih bermaanfaat sampe skrg.
Mau tanya ko. Kalau punya sigma 30mm dipasang ke sony fullframe jadi berapa mm ya?
ekuivalen dengan 45mm (30 x 1.5x)
bang,,,,jika berbicara tentang Fokal lensa ekuivalen. jika saya memiliki body camera sensor apsc, lalu memasangkan dengan lensa full frame. misal 35mm. maka akan terkena crop faktor sebesar 1.5. itu kan untuk fokal lensanya. jika aperture pada lensa apakah kena kali 1.5 juga ga? mohon info.
Aperture tetap sama dalam konteks light value yg masuk ke sensor, tapi perlu dikali 1,5 bila mau mengekuivalen depth of field dgn full frame.
Koh, saya mulai paham tentang cropfactor tapi
Punya lensa EF 85mm, setara berapa focalenght kalo di apsc?
Ada yang bilang 85mm full frame perbandingannya setara dengan lensa 50mm apsc.
Benar?
Bukan, 85mm x crop factor APS-C Canon 1.6x jadi ekuivalen dengan sekitar 136mm
Om saya mau bertanya,
1.berarti klo kita beli lensa fullframe untuk body apsc berarti ada kena crop ya? Apa tetep aja, cuma fullframe aja yang terkena crop
2. Trus ini juga om, misal kita pasangkan lensa fullframe di body apsc apakah cahaya yang masuk lebih banyak?
1. Tidak ada crop dalam arti resolusi gambar tetap sama megapixelnya. Hanya kalau lensa tsb dipasang di kamera full frame, akan lebih lebar sudut pandangnya.
2. Tidak
Koh lantas mengapa dibuat lensa khusus apsc jika sama saja main kena crop???
Supaya ukurannya bisa lebih kecil dan murah juga.
Crop itu lebih untuk mencari ekuivalen di full frame saja, jadi kalau pakai APS-C saja jangan terlalu kuatirin. Hanya kalau pakai dua format, ekuivalen itu supaya memudahkan kita untuk tau sudut pandangnya seberapa lebar/sempit saat tukar ganti lensa antar format.
Koh Crop faktor itu terjadi di lensa wide saja atau terjadi juga di lensa lainnya semisal Fix?
Sama aja untuk segala jenis lensa.
Om mau tanya, apakah hasil foto di lensa 50mm apsc background nya atau karakter nya sama kyk hasil foto di lensa 75mm FF, dengan catatan ukuran objek sama. masih bingung nih soal karater focal length, apakah harus di equivalent juga?
Lensa 50mm kalau dipasang di APS-C akan sama sudut pandangnya dengan lensa 75mm yang dipasang di kamera full frame.
Kalau lensa 50mm di APS-C dan lensa 75mm di kamera APS-C juga, hasilnya tidak sama, yang 75mm akan lebih sempit sudut pandangnya. Mudah-mudahan dapat dipahami.
Ko kalau mau upgrade lensa full frame yg paling mendekati dgn lensa 18-55 apa ya? Apakah 17-40 atau 24-70? Dgn kamera aps-c. Makasih ko
16-35mm atau 17-40mm lumayan mirip, tapi harus tau dulu kalau lensa semacam ini adalah lensa ultra wide utk full frame yg agak sayang aja kalau kena crop jadi lensa kit, seperti turun kasta.
ko, untuk canon, kalo lensa ef dipasang ke aps c focal length nya akan ke crop, nah kalo apertur gimana?
Untuk aperture sama saja, tidak ada perubahan.
Ko maaf mau nanya lagi maaf masih agak kurang ngerti, jadi baru punya d3500 ko, nah rencana pengen beli lensa, karena udh bosen sama kit nya kalo keperluan potrait, kalo saya pengen dapet 50mm, lebih baik saya beli 35mm dx, atau 50mm yang non dx, dan kalo buat landscape menurut koko yang 10-20mm ok gak ya ?
N satu lagi ko, mau tanya kenapa di bikin dx kalo memang focal length yang kita dapet gak sesuai sama keterangan yg tertera, kaya kenapa mereka jual 35mm dx, kalo yg di dapetin 50mm, jadi esensi dx nya itu ada saya gk ngerti, makasih banyak ko, sehat selalu, gbu
Jawaban lengkap pernah dibuat di youtube. Singkatnya, lensa Nikon DX 35mm itu ya betul 35mm secara sudut lensa, tapi desain belakangnya dibuat agak kecil karena ‘cuma’ akan dipasang di bodi APS-C. Akibat dipasang di APS-C maka lensa itu kena crop factor 1,5x jadi setara 50mm (dan faktanya semua lensa yang dipasang di kamera APS-C spt D3500 anda, itu harus dikali 1,5x untuk tahu ekuivalensinya terhadap kamera full frame).
Koh,, saya mau konsul sedikit nih
Saya kan punya kamera Cqnon Eos M50,, adaptor lensa Viltrox Ef-M,, nah saya pasang lensa telephoto Ef-s 55 250mm,, lensa saya ke crop 1.6 X gak koh itu jadi nya?
Nah,, saya pun pengen beli lensa wide yang Ef-s 10 18mm,, itu ntar wide nya ke crop gak koh?
Kan lensa nya udah Ef-s yang udah khusus buat APS-C,, mohon penjelasan dan saran nya koh,,
Terima Kasih
Mau tnya..
Saya pake camera Canon eos m100 yang masih apsc ,kalo pakai lensa full frame bisa gak ya..yang 24-105 saya gak paham soalnya..
Bisa, untuk itulah artikel ini dibuat.
ko,, mau nanya dikit,, ini saya mau beli lensa apsc 18-105 sony, apabila saya pasang di @6400 yang apsc juga apakah akan terjadi crop juga? mohon bantuannya, terimakasih
Jarak fokal 18-105mm itu akan ekuivalen dengan 27-157mm kalau pakai kamera full frame seperti A7, tapi tidak berarti resolusinya turun karena crop, jadi tetap dapat 24MP.
Ko Enche mau tanya nih, sekarang saya pakai sony a6400 nih, lebih bagus pakai lensa FE 50mm f1.8 atau lensa SEL 35mm f1.8 OSS ya ko?
Keduanya oke, kalau portrait saya lebih sarankan 50mm.
Iya ya, saya emng dominan ke portrait ko..
Trimakasih ko atas sarannya
om thanks buat artikel nya.
menurut om sony a6500 saya mending di pasang sigma 30mm f1.4 atau sony 35mm f1.8 ya
bingung ini om. thanks .
Menarik ya pertanyaannya, keduanya bagus, tapi saya lebih suka Sigma karena bukaannya lebih besar.
bosq 7D mk i dipasang lensa 17-40mm f/4 L USM apa akan kena crop?kalo iya jadi brp mm bosq?makasih bosq
Kena crop karena 7D kan APS-C, tinggal ambil kalkulator aja angka di lensa di kali 1,6
Om mau tanyaaa. Kalo sony a7 pake adapter lens viltrox ef-e ii dengan lensa canon 24mm f 2.8 . Apakah nanti kena equivalen menjadi 28mm atau 30mm ? Kalo pake lensa canon 17-55 f2.8 kena vignet? Makasih jawabanya
Lensa aps-c seperti 24mm dan 17-55mm akan vinyet atau kalah di krop akan menyisakan kurang lebih 10mp di A7.
permisi mas mau nnyk klu misalnya lensa microfourthird 25mm f1.4 apakah f1.4nya crop 2x atau cuma 25mmnya y mas?
aperture (f/1.4) gak kena crop, jadi cuma focal length-nya saja.
Kamera mft jika dipasang lensa mft juga apakah akan mengalami crop factor? (Di sini sy akan memasang lensa meike 35mm to mount mft)
Tetap dikali dua
Mohon dijawab
Thanks before dan thanks buat artikelnya
Saya ingin bertanya, jika sy memiliki kamera bersensor apsc canon dan memasangkan lensa apsc, apa kah akam tetap terkena crop vector atau tidak?
Contoh lensa saya 35 mm lensa apsc apakah ttp 35 mm atau menjadi 56mm stlh kena crop vector ?
Terima kasih
Jika di bandingkan dengan kamera full frame, maka sudut pandangnya akan sama dengan 56mm. Jadi kalau mau dibandingkan dengan full frame tetap harus dikali 1.5x yaitu crop factornya.
Crop factor ya, bukan vector.
Lensa 35mm untuk APS-C, TETAP akan mengalami crop dan fokal aktualnya akan setara dengan 50mm.
Lalu kenapa dia tetap tulis 35mm bukan 50mm? Karena fokal lensa dibuat dengan mengacu ke lens angle, jadi lensa 35mm untuk APS-C dan untuk full frame, punya lens angle yang sama yaitu 63 derajat. Hanya saja lensa 35mm APS-C lingkar lensanya akan dibuat lebih kecil untuk menyesuaikan sensor APS-C yg lebih kecil dari full frame. Jadi kalaupun lensa 35mm APS-C bisa dipasang di kamera full frame, akan betul-betul 35mm hanya saja vinyet parah di tepinya. Semoga tidak tambah bingung..
Om, saya punya canon m100 dan sudah itung-itungan mengenai crop nya yang di kali 1,6. Nah sekarang saya bingung mau pilih lensa manual fix, lebih baik yang 25mm f1.8 atau 35mm f1.7 ya? mohon bantuannya..
Gak ada yang salah atau benar sih, bedanya lebarnya sudut pandang saja, untuk portrait 35mm yang lebih sempit lebih enak, tapi kalau street enak 25mm karena lebih lebar, terutama di jalan/gang sempit.
saya telah coba sony a6300 pakai lensa nikon dx 70-300mm. knpa hasil foto pixel resolusi nya rendah banget ya?
sudah cek settingan resolusi 6300 nya?
semoga membantu, ada kelebihan dan ada juga kelemahan pada lensa-lensa sapujagat seperti EF-S 18-200 auta AF-P DX 70-300, jarak fokal yang terlalu panjang mengorbankan detail/ketajaman, kelebihannya mas budi cuma bawa 1 lensa yang fleksibel dan ringkas untuk berbagai situasi foto landscape-portrait-tele karena tidak perlu gonta-ganti lensa.
lensa fix bisa jauh lebih baik, pada kasus lensa L-Series canon 70-200mm pun saya merasa kalah dalam hal detail dibandingkan lensa fix dalam jarak fokal dari 70 s/d 200 seperti lensa 85mm, 135mm, dan EF 200mm yang ada, lensa fix yang disebutkan super detail memaksimalkan resolusi pada kamera karena ketajamannya.
mau nanya lagi.. kalo lensa mirrorless untuk hasil yg baik.. apakah 25mm atau 50mm dg f sama yaitu 1,8. dan bedanya dimana untuk 25mm dan 50mm
makasih sebelumnya
saya mau nanya mas, kamera saya kan canon 750d, rencananya saya mau beli lensa yang cocok untuk foto portrait dan sehari – hari. Yang menurut saya cocok kan lensa ef 50mm. Nah, yang menjadi masalahnya lensa itu kan kena crop factor, gambar yang dihasilkan juga terlalu tele jadi 80mm. Kira- kira lensa apa yang ekuivalen dengan 50mm dan harganya juga tidak terlalu mahal?
Saya pribadi sih sarankan EF-S 24mm f/2.8 STM, meski boleh juga memilih EF 40mm f/2.8 STM
Om kuh kita pake sony a7ii coba pake sigma apsc 30mm f18 kenapa MP ny jadi kecil ya cuma 10MP ga 24mp
Karena lensa APS-C kan diameter lensa lebih kecil dari sensor full frame, maka otomatis di crop oleh kamera dan 24 MP akan drop jadi 10 MP. Di Nikon juga sama seperti itu.
Hi Pak Erwin/Pak Enche, Thank you, artikel ini sangat membantu untuk saya yang masih belajar……
saya punya pertanyaan, untuk nilai aperatur (F), apa akan ada perubahan juga antara kamera full frame dengan apsc? efek crop factor?
contohnya; lensa Sony FE 24-105mm F4, jika dipasangkan ke kamera apsc, apa F-nya tetap 4?
saya pernah baca di salah satu artilel luar negri, F4 di full frame tersebut seperti F2.8 kalau di kamera apsc…. (karena itu low light performance di full frame lebih baik)
apa benar begitu?
Angka f/4 itu tetap f/4 di APS-C, yang berguna untuk perhitungan eksposur di mode manual. Tapi f/4 di full frame itu punya ekuivalensi dengan f/2.8 di APS-C dalam hal depth-of-field atau rendering bokeh. Low light performance di full frame lebih baik itu mungkin maksudnya di ISO tinggi akan lebih sedikit noise, akibat permukaan penampang cahaya di sensor full frame lebih luas.
Salam Kenal Bang Erwin
Jadi saya punya canon m10 sensor apsc
rencana mau beli lensa samyang yg angle nya lumayan luas,
kira kira yg cocok untuk mirrorless seperti m10 apa ya
mohon rekomendasinya
Lensa 3rd party apapun yg pakai EOS M mount bisa dipakai. Gak cuma samyang, ada juga laowa dll.
Mas saya mau tanya.. misalkan saya punya mirrorles A6300 trus saya mau pakai lensa DSLR canon, kan harus pakai adapter, nha itu apa focal lengthnya berubah ?
Tidak berubah
Selain crop factor apa efek yg lain kalau kita pakai lensa ff di apsc?
Pilih mana, antara investasi lensa FF atau lensa APSC yg ‘wow’
Atau gini aja pilih mana antara sigma 18-35 F/1.8 DC HSM Art atau EF 24-105 F/4 L IS USM II
*body 60D
Thankyou om
Menurut saya sesuaikan saja lensa dengan sensornya jadi lebih optimal, kecuali ada pindah ke sistem full frame dalam waktu dekat, mungkin lebih baik siapkan lensa-lensa untuk full frame.
Om , sebenarnya saya masih bingung untuk apa lensa efs di buat sedangkan focal length nya juga sama saja ketika di pasang di aps-c,
Jadi apa sih keuntungan memakai lensa efs di banding ef di aps-c?
Apakah ketika kita memakai lensa efs f/stop nya juga akan berubah?
Apakah ketika kita memekai lensa efs ketajaman (mp) gambar juga akan bekurang seperti kita menggunakan lensa fullframe pada aps-c?
Mohon pencerahannya
Keuntungan lensa EF-S adalah ukuran yang lebih kecil dan harga yang lebih murah untuk pengguna kamera APS-C. Bukaannya sama, megapixel tetap sama, tidak berkurang.
Om erwin lensa wide yang cocok untuk kamera saya 700D apa ya?
Kegunaan untuk landscape dan praweding
Terimakasih 🙂
10-18mm f/4 kalau cari yang murmer, kalau yang lebih baik Tamron 10-24mm VC HLD.
hallo mas Erwin,
saya mau bertanya, Flange Focal Distance apakah ikut berpengaruh, terutama jika menggunakan adapter. contohnya saya menggunakan mirrorless Micro 4/3, saya pasangkan lensa Helios 58mm dengan adapter kurang lebih 1.5cm. maka untuk akuratnya di micro 4/3 Focal Length kamera jadi berapa ya??
Fokal lensa tidak terpengaruh jarak flange back, yg penting pastikan lensa yg dipasang punya jarak flange yang benar, misal kalau pasang lensa SLR ya perlu adapter untuk memperpanjang jarak flange (karena sensor mirrorless punya jarak yg lebih dekat ke mount lensa). Kalau tidak maka gambar tidak akan fokus karena titik apinya terbentuk di belakang sensor. Sebaliknya kalau jarak flange nya terlalu jauh maka kamera hanya bisa fokus ke jarak dekat dan tidak bisa fokus ke jarak jauh (banyak dimanfaatkan untuk fotografi makro).
ok, terima kasih infonya mas Erwin..
saya suka ngikutin foto2 mas erwin di instagram.. heheh
Maaf pak, jika saya pakai lensa 21mm buat fullframe (Sony A7xx) di bodi Aps c (Sony A6000) kira-kira jadi brp mm ya dapat nya?
Terimakasih
21mm X 1.5x = 31.5mm
Terimakasih pak atas informasinya
Gan…mau tanya kalau kamera nikon D3200 dipasangkan lensa tele nikon 70-200mm bisa gak
Bisa
Permisi mas Erwin. Masih sedikit bingung ni. Saya punya Canon Eos M3 & rencana mau membeli lensa Canon EF-M 22mm f.2 STM. Nah pertanyaannya, ketika lensa yg saya sebutkan td dipasangkan ke Canon Eos M3 bakalan kena crop factor gak? Sedangkan lensa ini kan didesain khusus sensor APS-C & jg Canon Eos M3 jh memakai sensor APS-C? Mohon masukannya. Makasih.
Lensa EF-M 22mm tetap kena crop, jadi ekuivalen dgn 35mm di full frame.
Memang begitu adanya, meski lensa khusus APS-C spt lensa EF-M atau EF-s tapi angka yg tertulis di lensa adalah menunjukkan sudut pandang (misal 8mm = 180 derajat, 28mm = 75 derajat dst) sedangkan field of view tergantung ukuran sensor. Makanya ada ekuivalensi, dan untuk APS-C Canon selalu dikali 1,6x dari angka fokal yg tertera di lensa.
mas erwin mau nanya saya pake sony a7 menggunakan lensa lawas canon fd 50mm + adapter manual dan juga ada lensa nikon 18-35 + adapter manual
pertanyaannya apakah hasil yang di hasilkan vignate tipis ya di sudut sudut karna menggunakan adapter manual ?
Iya benar, dengan adapter bisa pasang lensa yang bermacam-macam, tapi bisa juga memunculkan masalah di ujung-ujung kualitas gambar kurang tajam atau vinyet.
mas erwin mau tanya donk , aku saat ini pake kamera jenis canon 6d , mau beli samyang tapi takut kecroping atau tidak sesuai keinginan pada sisi gambar .. boleh minta rekomen lensa samyang yg pas buat foto landscape ?
trims
Ada tiga pilihan lensa Samyang yang bagus untuk landscape, yang paling lebar XP 14mm f/2.4, lalu 20mm f/1.8 ED AS UMC dan 24mm f/1.4 AS IF UMC. Ketiganya cocok untuk kamera full frame 6D, tapi semuanya manual fokus.
om, mau tanya kalo pakai adapter yang beda crop factornya misal mount mft dengan lensa nikon, crop factorny tetap 2x sesuai mft atau berubah jadi 1.5 sesuai nikonnya?
Tetap 2x sesuai sensor MFT yg dipakai. Misal kamera lumix, pasang adapter ke lensa nikon lalu pasang lensa 50mm ya jadinya 100mm.
lensa full frime di pasang ke aps-c kan akan menambah focal leng di kali 1,5x apakah akan mengurangi ketajaman dan kualitas poto nya om ?!.. mohom di bls,makasih..
Om erwin saya mau tnya, saya skrng pke kamera 5d mark 2, lensa yg murah buat foto keluarga lensa apa ya? Trimakasi om..
Biasanya saya rekomendasikan lensa 24-105mm untuk pemakaian harian, kalau yg f4 L terlalu mahal, bisa pertimbangkan yg versi STM karena lebih murah.
Mas,, saya masi bingung, srkarang contoh. Saya pake sony a7,, trus saya pake lensa 16Mm f2.8 apsc,, nah,, hasilnya gimana mas? Apakah lebih lebar? Atau lebih sempit? Bagaimana dengan ketajaman gambar? Apakag ikut berpengaruh??
Di sistem Canon, pengguna bodi full frame tidak bisa pasang lensa untuk APS-C. Tapi di sistem Nikon dan Sony diperbolehkan.
Apa yang terjadi kalau anda pasang lensa 16mm APS-C ke bodi A7? Ya hasil fotonya akan mengalami vignetting, yaitu keempat sudut foto akan gelap akibat lensanya lebih kecil daripada sensornya. Di sistem Nikon ada namanya DX mode, jadi kalau kita pasang lensa DX ke bodi FX maka akan otomatis di crop sehingga sensor 24 MP akan menjadi 10 MP saja.
Mas kalao lensa canon ef-24-70mm di pasang di Aps-c jadi berapa mm y mas??
Dikali crop factornya 1.6X jadinya 38 – 112mm
Salam kenal Om Erwin,
Mau tanya Om, 650d bagus dan rekomennya pake lensa apa aja yah?
Sudah pakai lensa apa sekarang? Lensa 15-85mm termasuk bagus juga
Mas erwin mau tanya saya punya mirrorless olympus epl-6 dimana sensornya live MOS. dan sepertinya saya salah beli lensa. Sy coba mau pakai lensa meike 35mm f1.7 dan saat saya pasangkan frame nya sempit sekali tidak seperti 35mm umumnya. Kira2 ada adapter khusus untuk hasilny jd lebih lebar tidak ya?
Panasonic/Olympus kan crop factor dia 2x, jadi lensa 35mm akan memberi hasil setara lensa 70mm di kamera full frame.
apakah crop sensor mempengaruhi aperture ? klo iya seberapa pengaruh ? soalnya saya mau beli lensa fx tapi kamera saya dx dari nikon
Aperture adalah satuan untuk banyaknya cahaya yg masuk melalui lubang di lensa, jadi tidak ada kaitannya dengan crop sensor. Tapi crop sensor berpengaruh ke bokeh, dalam arti lensa dengan bukaan yg sama akan memberi bokeh yg lebih blur kalau dipasang di bodi FX.
Salam kenal Mas Erwin. Kalau menurut penjelasan yang diberikan. Itu berarti lensa seperti 16-35 F/4 di FF akan menjadi 25.6 – 56 di APS-C.
Pertanyaannya, apakah bukaan maksimum di f/4 itu juga akan ter crop juga apabila digunakan di kamera seperti 7D MK 2?
Dan apakah memang benar, sensor full frame itu image quality lebih baik dari APS-C? Misalkan antara 6D dan 7D MK 2?
Karena saya jujur saja bingung menentukan pilihan antara 6D dan 7D MK II. Sedangkan lensa yang saya miliki saat ini 16-35 f/4 dan 70-200 f/2.8.
Kalau boleh tolong dijelaskan Mas Erwin. Tq.
Iya benar, tapi bukaan maksimum tidak ada perubahan tetap bisa f/4.
Image quality sensor full frame lebih baik karena ukuran sensor lebih besar, penampang photo detector di setiap pikselnya lebih maksimal dalam menangkap cahaya.
Lensa yg anda punya adalah lensa untuk full frame, satu lensa wide dan satu lensa tele, tapi keduanya boleh dipakai di APS-C juga. Saran saya kalau benar2 mau wideangle di APS-C ya beli lensa wide khusus APS-C seperti Canon EF-S 10-22mm atau EF-S 10-18mm.
Focal length is focal length regardless of what body you put it on. The difference comes from the sensor size, not the lens. Pemahaman yang SIMPLE, analogi pada lensa prime, misal saya menginginkan foto/gambar pada Nikon D610 seperti di 35mm-nya Nikon D7000, berarti saya butuh lensa 50mm di kamera Nikon D610. Atau jika saya menginginkan foto/gambar seperti 35mm-nya Nikon D610, berarti saya butuh lensa Nikkor AF-S 24mm f/1.4 G ED di Nikon D7000 saya. gitu kira-kira Mas Erwin Mulyadi ya?
Yes, tepat sekali. Jadi yang suka wideangle perlu menyadari bahwa lensa 24mm bahkan 18mm belum cukup lebar di APS-C, perlu 10 atau 12mm untuk bisa menikmati ultra wide perspektif.
Pak Erwin, saya pernah baca kalau kalau hasil foto kamera APS-C itu tidak ekuivalen dengan hasil kamera Full Frame, hasil foto APS-C itu hanya cropping dari hasil kamera Full Frame. Dan satu pertanyaan lagi apakah hasil foto DX-Mode pada kamera misalnya Nikon D4S sama dengan hasil kamera APS-C? Mohon pencerahannya, soalnya saya masih bingung disini. Terima kasih
Crop itu secara makna artinya ada pemotongan, misal pakai sensor full frame 24 MP lalu pakai mode DX (crop 1,5x) maka sensornya cuma diambil tengahnya saja setara 10 MP.
Sedangkan kamera APS-C, berapapun piksel sensornya ya tidak akan kena crop. Misal kamera APS-C 24 MP ya pikselnya tetap 24 MP. Kenapa sering disebut crop sensor? Karena lensa full frame kalau dipasang di kamera APS-C hasilnya tidak sama dengan waktu dipasang di kamera FF, lebih tele 1,5x. Dari situ orang bilang seperti kena crop.
Pertanyaan anda : apakah hasil foto DX-Mode pada kamera misalnya Nikon D4S sama dengan hasil kamera APS-C?
Iya sama dalam hal angle of view (anggap lensanya sama) tapi megapikselnya berbeda. Semoga bisa jadi lebih jelas ya..
Bung, kalau lensa MP-E 65mm f/2.8 1.5 Macro Photo itu bisa untuk 650D atau ngga? Kalau bisa kenapa? Kalau ngga bisa kenapa?
*Tolong pencerahannya ya bung
om lensa tamron16-300 sama28-300 kalo di pasang di canon 600D untuk hasil lebih baik yg mana ya. tlg pencerahannya
Tamron 28-300mm lensa yang lingkarannya lebih besar untuk kamera full frame seperti 6D, jadi kemungkinan lebih baik kinerjanya terutama di bagian ujung foto. Tapi gak begitu lebar saat dipasang di 600D. Jadi 16-300mm lebih cocok.
temenku sampai sekarang masih tetep percaya dan ngotot kalau sigma 17-50
pas di 17 tetap 17 tanpa crop factor di canon 7D nya
#akurapopo
Om mau tnya dong,,utk lensa Tamron 17-50 f2.8 dan Canon 18-135 mana yg lebih bagus hasil nya
om, kalau pakai adapter lensa, misal kameranya samsung (saya pakai yang mirrorless) tapi ingin pakai lensa canon, apa ada dampaknya seperti hasilnya kurang maksimal atau ada fungsi yang jadi tidak jalan?
Salam kenal, Mas Erwin. Thanks banget infonya. Dari penjelasan Mas Erwin, apakah artinya focal length yang tertulis di semua lensa itu patokannya untuk kamera full frame, meskipun spesifikasi itu tertulis di lensa untuk APS-C? Misal Canon EF-S 50mm dan Canon EF 50mm, apakah artinya kedua lensa itu memiliki focal length yg sama kalau dipake di APS-C? Jika iya, apa gunanya Canon produksi EF-S & EF ya?
Untuk sistem kamera, jawabannya iya. Bahkan di kamera spt Nikon 1 juga lensanya tertulis 10mm yg artinya setara dgn 27mm (crop factor x 2,7).
Ambil contoh yg lensa fix 24mm ya (soalnya gak ada lensa EF-S 50mm). Lensa 24mm ada yg EF-S dan ada yg EF, keduanya sama2 punya fokal 24mm, pasti. Bedanya, EF 24mm dirancang untuk jadi lensa wide di full frame (walau boleh dipasang di APS-C), sedangkan EF-S 24mm dirancang utk APS-C sebagai lensa normal 40mm.
Untuk lensa zoom, pemakai APS-C punya bbrp pilihan lensa EF-S yg kalau dikali 1.6 akan mirip/ekuivalen dgn lensa full frame, misal :
18-55mm eqv. 28-85mm
18-135mm eqv. 28-210mm
15-85mm eqv. 24-135mm
10-22mm eqv. 16-35mm
55-250mm eqv. 90-400mm dsb
Thanks banget mas pencerahannya..
Mas saya rencana mau beli DSLR Nikon D750, ada beberapa lensa yg saya pingin beli nantinya, Nikon 14-24mm f / 2.8G ED AF-S, Nikon 24-70mm f / 2.8G ED, Nikon 70-200mm f / 2.8G ED VR II dan Nikon 85mm f / 1.4G AF-S. Karena rencana beli lensanya dicicil menurut mas Erwin lensa mana yang mesti saya beli terlebih dahulu ya. Thanks infonya
Ya tentu tergantung lebih sering pakai fokal berapa, sukanya foto apa dsb. Kalau yg general ya 24-70mm, kalo suka pemandangan ambil dulu 14-24mm, suka potret 85mm atau 70-200mm.
Sampai sekarang saya belum mengerti, kenapa crop sensor untuk CX disebut sebagai sensor ukuran 1 inch. Mengingat ukurannya hanya 13,2 mm x 8,8 mm saja. Mohon dikasih penjelasan dan sejarahnya. Terima kasih atas infonya
Tidak usah dibuat pusing, sejarahnya panjang karena berkaitan dengan diagonal tabung TV di masa lalu. Ukuran diagonal sensor 1 inci ya sebenarnya adalah 15.9 mm.
Artikelnya bagus cuma sayang foto fotonya dari luar atau dr google
Kan untuk kebutuhan ilustrasi saja, kecuali kalau contoh foto baru pakai foto sendiri. Omong2 tabel diatas saya ketik sendiri lho 🙂
Koh kalo kamera lagi ga dipake, mending lensanya dilepas dari bodynya atau tetap dibodynya aja?
Lensa tetap menempel di bodi juga boleh, tidak masalah. Cuma pastikan simpan di tempat yg tidak lembab untuk mencegah jamur.
Pak Erwin, lensa canon ef-s 18-135mm dipasang ke kamera canon 70d, saat difoto (setting fl 18mm) hasilnya tetap terkena crop 1.6x ? dimana hasil foto menjadi 28mm,betul? bila benar,berarti apapun beli lensa EF atau EF-S dipasang ke kamera APS-C tetap kena crop 1.6x. Mohon penjelasan. Trims
saya juga bingung dengan keterangan ini. berarti sebenarnya tidak ada bedanya lensa EF atau EF-S bagi DSLR APS-C, bukan? yg akan beda adalah jika dipakai pada DSLR Full Frame..
@Hari : Ya begitulah, bisa dibilang tidak ada bedanya pasang lensa EF atau EF-S di kamera APS-C. Yang beda adalah EF-S tidak bisa dipasang di kamera Full frame.
Yang kita perlu ingat adalah, fokal lensa itu menunjukkan sudut cakupan lensa. Contoh lensa 24mm, baik itu EF atau EF-S punya sudut (angle of view) yg sama, cuma beda diameter aja. Tapi kalau lensa 24mm dipasang di APS-C maka sudutnya akan setara dengan lensa 40mm di full frame (lihat tabel di atas).
memang mas, saya sudah merasakan betapa lensa 24mm yang pada APS-c masih eqv 38mm.. menjadi eqv 48mm pada MFT. sudut pandangnya jadi sempit sekali.
saya sendiri sedang mencari lensa yang cukup lebar sehingga bisa setara antara yang terpasang di APS-c saya (18-55mm) dengan yang terpasang di MFT saya. bila sesuai tabel diatas, seharusnya saya cari yang kit 14-42 saja ya mas?
Betul. Apapun / berapapun fokal lensa yg dipasang, ya utk tahu ekuivalennya harus dikali 1,6. Lensa EF-S hanya dibedakan dari diameter lensa saja yg lebih kecil supaya menyesuaikan ukuran sensor APS-C.