Merk flash alternatif terkadang menarik karena harganya yang terjangkau dan kadang fiturnya lebih lengkap. Merk Meike sudah cukup terkenal sebagai produsen aksesoris kamera, diantaranya flash dan battery grip. Meike MK320 ini ukurannya cukup ringkas, dan ringan (kurang lebih 300 gram dengan 2 baterai AA), cocok untuk kamera yang berukuran kecil seperti mirrorless dan kamera DSLR pemula.
MK320 merupakan alternatif yang fiturnya cukup lengkap. Flash ini bisa Manual (full power 1/1 sampai 1/128), bisa TTL (auto), bisa Multi, front/rear snc, Slave optik S1 dan S2, bisa jadi master flash yang transmit HSS (high sync speed).
Desainnya cukup menarik karena bisa diputar ke atas kebawah 90 derajat, dan bisa juga ke kiri dan ke kanan 120 derajat. Jadi, kepalanya bisa diarahkan di langit-langit untuk teknik bouncing.
Soal kekuatannya, GN flash ini 32. Artinya jika mengunakan setting ISO 100, dan bukaan f/8 maka jarak objek idealnya 4 meter. Cukup lumayan, tapi kalau untuk foto ruangan besar, memang lebih baik mengunakan flash yang lebih bertenaga (GN 50-60) seperti flash Sony HVL 43 (GN 43) atau Sony HVL 60 (GN 60). Atau alternatifnya bisa menaikkan ISO atau mengunakan setting bukaan yang lebih besar.
Oke, selain fitur diatas, flash MK320 juga dilengkapi dengan LCD kecil yang menampilkan mode flash, setting kamera seperti ISO, bukaan lensa, dan indikator baterai. Flash bisa berkomunikasi dengan kamera dan bisa diatur flash modenya melalui kamera (fill flash, wireless (WL), dll).
Ada juga fitur tambahan yaitu tiga lampu LED kecil di kepala flash yang dapat membantu menerangi subjek untuk membantu ketepatan autofokus atau saat merekam video di kondisi yang gelap. Cara membukanya dengan menekan sekali tombol ON.
Kelemahan flash ini mirip dengan flash berukuran kecil pada umumnya yaitu kekuatan yang terbatas di GN32, dan recycle time (waktu yang diperlukan untuk siap menembak kembali) agak lambat. Saat saya gunakan di full power (1/1), flash perlu waktu sekitar 4 detik untuk siap kembali. Saat digunakan di 1/4 detik, waktu recycle jadi lebih cepat, sekitar 1 detik.
Recycle time yang agak lambat ini karena flash ini hanya mengunakan dua baterai saja. Saran saya gunakan baterai yang rechargeable dan fully charge untuk hasil tercepat. Sebagai perbandingan, flash dengan 4 baterai biasanya recycle ratenya rata-rata sekitar 2.5 detik saat full power dan instan saat mengunakan 1/4 power.
Secara keseluruhan paket flash MK320 ini sangat menarik bagi yang mencari flash untuk kamera mirrorless terutama Sony dan Fujifilm. Ukurannya ringkas, dan fiturnya cukup lengkap. Ideal untuk dibawa jalan-jalan dengan teman atau keluarga.
Harga flash ini Rp 1.1 juta (kini menjadi Rp 990.000). Tersedia untuk berbagai merk, antara lain Sony, Canon, Nikon dan Fujifilm. Bisa didapatkan di ranafotovideo.com atau boleh pesan via saya telp 0858 1318 3069 / infofotografi@gmail.com
Kelebihan
- Ukuran relatif kecil
- Harga relatif terjangkau (Rp 1.1 jt)
- Fitur cukup lengkap
- Kelengkapan oke, ada kaki bebek, kantong flash, diffuser/omnibounce
- Desain oke, ada LCD, tombol-tombol, dan bisa diputar
Kekurangan
- Mekanisme pengunci dengan roda/bukan sistem quick lock seperti Sony HVL32
- Tidak ada lampu AF assist (meski ada lampu LED)
- Recycle rate lambat saat digunakan full power
- Perlu menekan tombol ON/OFF sekitar 1-2 detik baru menyala
Pak enche kl flash meike mk 320 ini di setting manual. yg hanya bisa diubah power saja ?
Gimana dengan settingan iso dll ? Tq
Kalau ISO kan di kamera settingnya.
Compare sama nissin i40 bagus mana koh?
Nissin lebih bagus, dan enak juga (mie-nya).
kalo di bandingin sama yang sony 32m gimana bang??????
Mau naya gan, kalo flash ini dibandingkan dengan Godox TT350 dari segi bentuk dan fungsi bukan GNnya bagusan ambil yang mana untuk mirrorless?
Godox desainnya lebih modern 😀
Pada flah ini ada 3 lampu led, jika lampu led ini di yalakan dan pada saat bersamaan kamera di gunakan untuk mengambil gambar apakah lampu flashnya bisa menyala?
Mau tanya Koh ence. kalau flash untuk mirrorles fujifilm XE2 yang kompatibel merek apa ya. terima kasih.
Dari Fuji sendiri, lalu Godox, Meike.
Kalo merk Godox yg compatible dengan Fuji X tipe apa om?
Saat ini belum ada, mungkin di masa depan akan ada.
Maaf koh, mau nanya. Kamera saya Sony A6000. Kalau saya pengen make Godox TT600s atau yongnuo. apakah harus makai hot shoe universal? mohon penjelasannya koh. Rada bingung
TT600s sudah punya hotshoe yang disesuaikan dengan kamera Sony (multi interface shoe) jadi tinggal pasang aja.
Terima kasih koh. Lalu untuk ngakalin mic di Sony ini gimana? Misal Rode, kebanyakan menggunakan jack 3.5mm. Sedangkan Sony A6000 tidak memiliki plug mic. Apakah bisa jika menggunkan converter usb.
Sony a6000 ku kok gabisa ya pke flash yongnuo? Apakah hot shoe a6000 pnyku rusak atau perlu di setting?
Sepertinya bukan rusak, tapi mungkin hot shoenya di cat hitam ya? Catnya yang menyebabkan konektivitasnya tergganggu. Kalau catnya dihilangkan dengan diamplas, kemungkinan jadi bisa, tapi mungkin garansinya jadi gak berlaku. Coba cek video ini: https://youtu.be/IKc3b49GRKU atau pakai aksesoris hotshoe Sony FACS1M
Mau tanya Koh ence. kalau flash untuk mirrorles Panasonic Lumix gx 8 yang kompatibel merek apa ya. Apakah ada produk bawaan panasonic. Terima kasih.
Ada sih, misalnya Panasonic DMW-FL360
Pak Tjin tolong review alternatif lighting untuk sony:
Wireless 2.4Ghz Trigger merk godox seri X1T-S TTL HSS dan Flash Godox V860iiS TTL HSS atau Flash Godox TT685S TTL HSS.
apa benar ada isyu TT685S mengalami over heat dan Error5 / E5 setelah pemakaian terus menerus selama kurang lebih 30menit?
Bagaimana dgn penerusnya Ving860iiS tsb?
Thx sblmnya…
Saya kurang tau juga karena gak saya belum pernah coba V860 apalagi 30 menit berturut-turut. Tapi saya memang pernah dengar ada unit yang kena Error5.
halo koh,maapkan OOT.. Meike mengeluarkan lensa utk mirrorless dgn harga miring.. saya cari2 reviewnya blm ada.. kira2 bgmn yah koh? apa Meike cukup terpercaya? Thx koh 🙂
Saya rasa Meike belum pernah mengeluarkan lensa deh.
Hai koh enche,mau tanya.klo saya pake sony a58 untuk flash yg rekomen apa yah?selain yg merek sony..mkasih..
Mungkin flash yang ini.
Bagaimana Caranya utk di jadikan flash master dgn flash canon 430ex ii mohon pencerahannya
Sy sdh pake MK-320 di a.6000 yang saya mau tanyakan apakah memang speed nya hanya sampai 1/160 (tdk bisa HSS) or salah seting
Iya benar, gak bisa hss kalau diatas kamera, cuma bisa sebagai master flash untu transmit sinyal hss ke flash lain yang support hss.
Bagaimana Caranya utk di jadikan flash master dgn flash canon 430ex ii mohon pencerahannya
Pas nih untuk camera sony a6000 saya. Untuk fungsi ttl nya apakah ok? atau “lari2” ttl nya?
Ada rekomendasi trigger wireless flash yang cocok disandingkan dengan ini ko?
Saya tes sih oke-oke saja, tapi ingat juga TTL itu belum tentu sesuai keinginan, makanya ada fungsi flash exposure compensation dan manual juga.
Trigger wireless radio flash saat ini masih sedikit yang untuk kamera sony mirrorless. Yang pernah saya dengar Nissin Air 1 commander
Halo Ko Enche. Mau tanya lagi nih setelah sekian lama menghilang hehehe… Klo mau beli external flash apa aja yang perlu diperhatikan dari segi specs & fiturnya ya? banyak sekali produk flash di pasaran dg aneka harga jadi bingung pilih yang mana. Mohon pencerahannya & rekomendasinya yang low budget.
Hehe, banyak sekali yang perlu diperhatikan, mungkin mesti tulis satu buku baru jelas. Tapi sebelumnya saya mau tanya, kameranya apa dan budgetnya kira2 berapa?
Saya pakai 650D lensa kit 18-135mm IS STM. Budget buat flash sih klo dapet di bawah 1jt hehehe… tujuannya emang cuma buat hobby saja bukan buat pro
Koh enche,mau tanya. kalau untuk wedding fotografer idealnya nikon seri berapa??
Maaf koh pertanyaannya diluar pembahasan.
Saat ini yang populer Nikon D750
Ada saran koh untuk external flash murah tapi bagus utk camera sony a6000 yg punya power GN60+ ?
Thanks.
Setau saya yang paling besar Nissin Di700 sekitar 50an. Gak terlalu murah juga. ($259)
Bagaimana dengan Nissin i40 koh ?
Apakah recommended untuk A6000 dengan GN max 40 ?
Secara dimensi oke banget tapi masih manual settingnya (tidak ada lcd).
Thanks
Benar, Nissin i40 cukup ringkas dan unik desainnya. Tapi setelah saya bandingin dengan flash yang diatas, sepertinya lebih bagus flash diatas terutama dari segi value for money (dengan kata lain lebih murah) hehe.
Maksudnya tidak sebanding yah harga i40 dengan kemampuannya ? Bahkan dengan MK320 tidak beda jauh kemampuannya atau bahkan sama tapi harga yg 2x nya ?
Thanks.