Kita sedang berada di kondisi pandemi, dan sebagian besar dari kita terkunci di rumah masing-masing. Tapi bukan berarti kita tidak produktif. Justru saat ini menurut saya ideal untuk berkarya, karena waktu yang biasanya habis untuk pulang-pergi kerja bisa diluangkan untuk aktivitas yang produktif.
Kerja dari rumah itu susah-susah gampang. Karena suasananya berbeda, bisa jadi kita malah jadi tidak produktif, misalnya bekerja di ranjang yang membuat kita menjadi terlalu santai, atau bagi yang telah berkeluarga bisa jadi terganggu karena orang-orang di rumah berisik.
Tapi mungkin yang paling kita tidak sadari adalah, kepribadian kita akan sangat menentukan produktivitas kita saat bekerja atau belajar dirumah. Salah satu faktor kepribadian yang penting adalah Extrovert atau Introvert.
Bagi yang belum pernah dengar istilah Extrovert/Introvert, singkatnya seorang Extrovert mendapatkan energi dari kedekatan dengan orang lain, jadi seorang Extrovert suka bergaul, berkumpul dan berkolaborasi dengan orang lain, sedangkan Introvert biasanya orangnya terkesan pendiam, suka melakukan aktivitas sendirian, dan tidak suka beraktivitas dengan keramaian terlalu lama karena akan menguras energi mental.
Pada dasarnya, Extrovert (disebut juga Extravert) akan merasa terkungkung dalam rumahnya sendiri. Meskipun demikian, seorang Extrovert bukanlah orang yang tidak bisa hidup tanpa orang lain disekitarnya, itu sering disalahpahami, hanya saja, Extrovert lebih suka bekerja dengan orang lain.
Tips untuk Extrovert
Bagi Extrovert, bekerja dengan orang lain akan menimbulkan inspirasi, semangat dan lebih kreatif daripada kerja sendirian. Asal ya jangan terlalu bawel sehingga menghabiskan banyak waktu. Makanya kejadian seperti pandemi ini sebenarnya tidak mengenakkan sekali. Tapi jangan kuatir, saya telah merangkum beberapa tips supaya work from home ini bisa lebih menyenangkan dan sekaligus produktif.
- Jangan pakai baju tidur/piyama untuk bekerja. Tetap rapi dan bersiap seakan-akan akan pergi bekerja. Sebenarnya memang gak pergi kerja, tapi dengan bersiap-siap, memberikan sinyal ke otak bahwa Anda akan serius bekerja.
- Set jadwal dan tempat kerja yang nyaman, tapi jangan terlalu nyaman seperti bekerja di ranjang. Jika terlalu nyaman, kemungkinan kita akan menunda pekerjaan dan pada akhirnya malah jadi tidak produktif. Jika terlalu lama menunda, pekerjaan Anda akan lebih sulit dan lebih lama selesai.
- Saat makan siang, gak ada salahnya untuk nelpon atau video call dengan teman dekat atau keluarga anda. Dengan mendengar dan melihat teman Anda, tubuh dan pikiran Anda bisa segar kembali. Oh ya, jangan lupa saat makan atau break, jika memungkinkan sarapan/ makan siang di dekat jendela atau pintu, sehingga cahaya matahari bisa masuk. Jika bisa outdoor misalnya makan di balkon atau kebun, itu lebih bagus lagi.
- Kerja sendiri di rumah, jadwal kerja bisa jadi berantakan, dan jam kerja bisa jadi terlalu panjang dan melelahkan. Karena itu, jangan lupa untuk set waktu untuk berhenti dan beristirahat.
- Saat istirahat, bisa Anda bisa beraktivitas dengan nonton, main game, bergabung di Zoom meeting yang topiknya sesuai hobi, dan mengikuti livestream Youtube, ig live, ngobrol dengan teman dll.
- Menyalakan podcast, berita, talkshow tentang hal-hal yang pernah didengarkan sebelumnya juga ide yang bagus, karena suara orang akan membuat Extrovert merasa nyaman dan semangat. Tapi jangan buka podcast atau berita baru karena akan malah menjadi pengalih perhatian (distraction). Sebaliknya, kondisi yang sangat sunyi justru menurunkan energi.
Tips untuk Introvert
Dalam kondisi pandemi ini, seorang introvert harusnya senang, karena kerja di rumah berarti tidak banyak waktu dihabiskan dengan orang lain, baik saat pergi-pulang kerja dan saat bekerja di kantor. Tapi jika terlalu nyaman, maka produktivitas akan turun.
- Meskipun di rumah, sebaiknya siapkan tempat kerja pribadi, idealnya sebuah ruangan supaya orang-orang rumah tidak bisa mudah masuk keluar dan mengganggu konsentrasi. Ini penting sekali bagi yang memiliki suami/istri dan anak.
- Berpakaian baju santai di rumah gak masalah, tapi kalau mau gabung meeting online, jangan lupa ganti baju dan sisiran, celana pendek gak perlu diganti karena gak keliatan juga toh?
- Coba eksperimen dengan membangun suasana yang nyaman, tapi meningkatkan semangat. Mungkin mainkan musik instrumental yang lembut seperti musik-musik lofi/smooth jazz/chill mix di background. Penerangan di dalam ruangan juga penting untuk mood, apakah lampunya terlalu terang? atau terlalu gelap?
- Setelah bekerja sendiri seharian, saat istirahat, jangan lupa berinteraksi sosial dengan teman favorit Anda, mungkin berbagi dan mendiskusikan hal-hal baru yang Anda temukan.
- Berolahraga, yoga, bermeditasi atau mijet juga akan membuat tubuh dan pikiran lebih rileks.
Mudah-mudahan artikel yang gak nyambung dengan fotografi ini bisa membantu teman-teman yang sepertinya semua akan terdampak dengan kebijakan PSBB (pembatasan sosial berkala besar) akibat pandemi Covid-19. Jaga kesehatan dan semoga kita bisa melewati ini semua dengan sabar dan tetap produktif.
Selama wabah Covid-19 sebaiknya belanja #dirumahaja via toko online seperti Tokopedia, Bukalapak atau Shopee
Jika tertarik belajar fotografi, silahkan kunjungi artikel kami yang lain atau saksikan video di youtube Infofotografi