Kadang-kadang, saya mendengar argumen seperti ini:
“Percuma pakai lensa DSLR berkualitas tinggi kalau kamera DSLR yang dipakai berkualitas rendah”
Apakah hal tersebut benar? Kebanyakan lensa berkualitas tinggi seperti Canon seri L, atau lensa Nikon bertanda cincin emas dibuat untuk kamera DSLR bersensor full frame yang berkualitas tinggi. Kamera tersebut contohnya Canon 5D atau Nikon D700, D3, dst. [Baca: Perbedaan kamera full frame dan crop]
Lensa berkualitas tinggi jika dipasang di kamera DSLR yang bersensor kecil (APS-C) akan menghasilkan foto yang lebih baik secara teknis (lebih tajam, kontras, mulus, dll). Tapi tapi peningkatannya tidak terlalu signifikan. Pemakaian lensa kualitas tinggi yang besar dan berat juga kurang efisien karena lingkaran lensanya lebih besar daripada sensor kamera, sehingga ada bagian lensa yang tidak terpakai (ter-krop). Akibatnya kita membayar lebih untuk hal yang kita tidak butuhkan dan juga menambah beban kita.
Lingkaran merah merupakan lensa full frame, sedangkan yang hijau lensa DX/EF-S
Maka dari itu, jika kita berencana mengunakan kamera bersensor APS-C/krop, lebih baik kita mempertimbangkan lensa berkategori DX (istilah Nikon), EF-S (istilah Canon), DC (istilah Sigma). Hal ini dikarenakan ukurannya lebih ringan (juga ringan dikantong). Diameter lensa juga lebih kecil, jadi membeli filter yang cocok jauh lebih murah.
Namun, kekurangan lensa untuk kamera bersensor APS-C ada dua:
- Tidak terlalu banyak pilihan untuk lensa berkualitas tingginya.
- Tidak cocok dipakai jika kita mengganti badan kamera DSLR kita ke kamera DSLR bersensor full-frame.
Maka dari itu, saya menyarankan kepada produsen kamera untuk terus menambahkan lensa-lensa untuk kamera bersensor APS-C terutama yang berkualitas tinggi.
Atas: Nikon 24-120mm f4 VR Bawah: Nikon 16-85mm f/3.5-5.6 DX. Lensa 24-120mm kurang cocok untuk kamera DSLR bersensor APS-C karena kurang efisien, relatif berat, kurang lebar, harganya hampir dua kali lipat, kualitas foto hampir sama, Di kamera Canon juga ada lensa serupa yaitu EF 24-105mm & EF-S 15-85mm
Lalu saya juga sering mendengar argumen dibawah ini:
“Kalau sudah pakai kamera DSLR berkualitas tinggi sayang kalau cuma pakai lensa yang berkualitas rendah.”
Jika kita memakai kamera DSLR berkualitas dengan sensor full frame, meski dengan lensa berkualitas biasa-biasa saja, kualitas foto akan meningkat. Tapi peningkatan kualitas foto juga tidak signifikan.
Untuk beberapa lensa malah mengalami penurunan ukuran dan kualitas. Lensa Nikon DX yang berukuran diameter pendek, jika dipasang di kamera full frame Nikon, ukuran fotonya akan terkrop menjadi kecil. Optimalnya, jika kita memiliki kamera full frame adalah mengunakan lensa berkualitas tinggi.
Solusi alternatif
Jika kita peduli dengan kualitas teknis foto, maka lensa fix (yang tidak bisa zoom) merupakan solusi alternatif yang baik. Karena desainnya lebih sederhana, lensa fix lebih ringan, berbukaan besar dan menghasilkan foto yang lebih tajam daripada sebagian besar lensa zoom. Sebagian lensa fix juga tidak terlalu mahal. [Baca : Mengapa lensa fix lebih baik daripada zoom]
Sebagian besar lensa fix memang di desain khusus untuk kamera full frame, jadinya juga gak efisien untuk kamera bersensor kecil. Tapi karena ukurannya yang tidak terlalu besar dan berat, saya rasa tidak terlalu masalah. Kedua format kamera akan mendapatkan foto dengan kualitas yang optimal.
Memang akhirnya yang ideal adalah memakai kamera berkualitas tinggi dengan lensa berkualitas tinggi juga. Tapi sebagian besar dari kita mungkin belum memiliki dana yang cukup untuk membelinya. Maka itu kita perlu menyusun prioritas yang bijak.
Bagaimana rekomendasi saya?
- Skenario 1 : Punya kamera berkualitas rendah, duit pas-pasan : Lensa fix atau lensa zoom DX/EF-S
- Skenario 2 : Punya kamera berkualitas rendah, duit banyak : Lensa fix atau beli kamera DSLR full frame
- Skenario 3 : Punya kamera berkualitas tinggi, duit pas-pasan : Lensa fix
- Skenario 4 : Punya kamera berkualitas tinggi, duit banyak : Lensa zoom berkualitas tinggi
Ko mohon rekomendasi lensa dengan budget paspasan untuk kamera nikon d850
Sayang kalau kameranya bagus tapi lensanya kurang, tapi kalau terpaksa mungkin Nikon 50mm f/1.8G ?
Aku pake nikon d3000 mas,tp pengen dapat hasil foto yang blur,jd aku sdh terlanjur beli lensa nikon tele yg 70-300.tp kata teman 70-300 kalau psang pada d3000 focus tidak berjalan.jd ,minta solusinya.
Kalau ingin autofokus terpaksa harus ganti kamera/lensa.
Ass. Saya punya camera d5200 teman saya sarankan pakai lensa 50mm mana bagus yea
Bos saya pake nikon 810 pake lensa harga di bawa dari 2 juta lensa zoom tamron70-300 bisa gk?
Bisa saja, tapi apa gak sayang kualitas kameranya bagus tapi lensanya gak bisa mengoptimalkannya?
bang saya punya lensa 70 200 f2,8 vr2 kamera yang cocok apa ya, soalnya saya terapkna di 3100 kurang maksimal
Nikon D750, atau Nikon D850 yang baru oke.
Master , ane pake 7d lensa yg cocok kira” apa ya buat hasil panorama yg maksimal dan bagus
Maksudnya foto pemandangan? yang murmer Canon 10-18mm, yang bagusan Canon 10-22mm. Alternatif dari pabrik pihak ketiga, Sigma 10-20mm f/3.5, Tamron 10-24mm f/4-5.6. Tokina 11-20mm f/2.8.
Iya master, skrang cmn punya 50mm f1.4 n 55-250mm kit, nah itu yg lensa zoom 55-250mm buat motret panorama hasilnya g maksimal, dan mau beli lensa LG tp bingung , lensa yg Pas buat pemandangan itu yg gimana? Makasih master saranya, coba ane ceck ttu lensa yg di saranin master enjhe
Selamat siang koh.
Kamera saya 100D.untuk mendapatkan hasil lansdcape yg bagus kira2 pakai lensa apa ya koh.samyang atau tokina..?Trmksh
Ko enche , kalau Canon 1300d itu berkualitas rendah atau berkualitas Standart ya ?
dan pemakaian kalau sekedar fotoin objek diam outdoor indoor + candid lensa apa bagus dan cocok ko? 18-135mm IS / 50mm STM / 55-250mm IS ?
Kamsia ko EncheTjin 🙂
Ko Nikon D3000 lensa apa” yg cocok di camera itu ?
Baca-baca rekomendasi kamera Nikon D3000
Halo om, saya pakai nikon d3000 bingung untuk memilih antara lensa 35mm f1.8 atau 50mm f1.8. Menurut om enche mana yg lebih baik ?
Makasih om
Halo om enche, saya bingung memilih untuk nikon d3000 saya. Menurut om lebih baik lensa 35mm f1.8 atau 50mm f1.8 ya om?
Terima kasih
Om saya punya nikon d3000 untuk kamera d3000 ini lebih cocok lensa 35mm f1.8 atau 50mm f1.8 ya om?
Sebelum nya Thx om
Om enche saya mau tanya juga nih. Bingung milih lensa antara af-s 35mm f1.8 dengan af-s 50mm f1.8 menurut om untuk Nikon d3000 bagusan mana ya ?
Thx om
Om mau numpang tanya, kalau nikon d3000 itu cocok tak kalo dipasangin sama samyang fisheye 8mm???, maturnuwun om
Cocok
Om Enche mo tanya klo masang lensa EF-S/DX ke kamera APS-C (non-fullframe) masih tetep mengalami koreksi crop faktor ga om?? klo masih kelebihan sebenernya lensa khusus APS-C selain lebih murah apa om? thank you, itung-itung pengetahuan biar ga salah milih lensa hehe
Kalau lensa DX dipasang di kamera APS-C, tidak kena krop, dengan kata lain resolusi gambar tetap sama sesuai kameranya. Keuntungannya selain lebih murah, lebih ringan dan fisiknya lebih kecil.
Om mau tanya saya ad 5D mark ii
Saya ad 10-22 apa masuk ke 5d saya ?
Soal ny takut coba”…
Dan 17-40 mm t sama aj kn sperti 10-22 kalau di full frame ?
10-22mm gak cocok dan gak bisa dipasang ke 5D mk II. Cocoknya dengan 17-40mm, 16-35mm. Sudut pandangnya mirip dengan 10-22 dipasang di kamera APS-C seperti 60D.
Kalau dicari ekuivalen dengan kamera film / full frame, focal lengthnya dikali 1.5 (Nikon) atau 1.6 x (Canon) Jadinya sekitar 100-300mm
Malam koh Enche Tjin..
Mau bertanya, saya user nikon d5100.
Kenapa ya viewfinder Nikon d5100 saya buram? Barang kali roda dial samping viewvinder saya (+) belum saya setting penuh.tapi setelah disetting viewfinder masih buram? Ataukah ada debu ya? Padahal sudah dibersihkan.awalnya gak seperti itu. Hasil foto kadang ikut blur.kadang gak. . pertanyaan yang ke dua memang benar ya viewfinder nikon itu cembung? Soalnya mata suka lelah. Gak seperti viewvinder milik canon
Terima kasih.
Wah kurang tau juga, coba diperiksa teknisi deh, mungkin glass viewfindernya bergeser.
KO saya Tanya bagus mana camera Nikon d810 dan d800e? Dan lensa 24-70mm f2.8 serta lensa 70-200mm f2.8 apakah sesuai dengan cameranya serta kalo yang agak murah dari lensa2 itu apa ya ko? Ko bagus mana hasil memfoto menggunakan camera Nikon dengan Canon? Terima kasih banyak Ko atas jawabannya.
Bagusan Nikon D810 daripada D800E. Lensa 24-70mm f/2.8 dan 70-200mm f/2.8 sesuai dengan kameranya. Tergantung typenya masing-masing. Tapi D810 saat sekarang masih rajanya kualitas gambar.
bang Enche Tjin, sy pakai D3000, setiap motret sunset untuk hasil gelapnya kelihatan bintik-bintik jika pakai lensa bawaan. mhn saran lensa recomended nya. suwun.
Itu bukan masalah lensa, yang dibutuhkan adalah setting ISO yang rendah dan kamera diletakkan diatas tripod. Coba baca teknik motret sunset ini.
Misi mas, kalo canon 7D dipasangkan lensa 17-40 apa cocok? mungkin ga dapet wide nya?
Termasuk lebar tapi bukan lebar sekali. Kalau 7D untuk dapat sudut ultra lebar sekitar 10mm
apakah canon 60d bisa dipasang lensa 35mm f1,4 om?
hasilnya bagus g?
Bisa dan bagus
Om saya kan mau motret acara perayaan (indoor), lensa apa yg cocok? kamera saya 600D. thanks
Lensa kit seperti 18-55mm atau 18-135mm sebenarnya sudah cukup, tinggal lengkapi flash saja kalau indoornya gelap.
Banq…
Saya pakai Nikon D3000.
Slain Lensa bawaan nya, Lensa apa saja yg cocok utk Nikon D3000….?
Trims.
Coba baca2 disini
min mau tnya.
cannon EOS 600D bsa ngga mnggunakan picture style??
Bisa
Ternyata lensa EF-S pun ga ada yg berharga murah, rata2 diatas 8 jt , batal nih mau ganti lensa kit…, hiks….
Ada solusi arternatif ga oom buat yg budget rendah (+/- 5 jt) selain lensa seken..??
Koh..klo lensa nikon Afs 17-55mm f.2.8 DX itu cocok kah klo di Nikon D7100 ? apakah fotox tdk terkrop?
ko,kalo 17-40mm dipasangkan dengan 60d apakah wide nya masi dapat?
soalnya ada yang bilang kalo 17-40 di pasangkan dengan 60d widenya terasa kurang..
trima kasih
@lopiga iya gak begitu wide, untuk yang wide sekali dengan 60D itu Canon EF-S 10-22mm f/3.5-4.5
Koh enche saya pakai D7100 mau tanya kalau tamron 20-70mm ada tidak yg bed copy, kalau ada gimana ngetesnya, terima kasih.
@zulfiqor Setiap lensa ada saja, cara mengetesnya agak sulit, karena harus banyak motret dan kemudian dibandingkan dengan lensa yang lain. Sewaktu mengetes, sebaiknya dengan mengunakan tripod. Lihat hasil fotonya, apakah tajam? bagaimana dengan kontras dan juga autofokusnya, apakah akurat sesuai dengan apa yang ingin difokuskan?
mau tanya nie om ..
maaf saya amatiran
saya baru beli kamera 60d
dengan lensa 55 – 250
tpi dengan jarak pendek susah gunain nya
apa lagi pas moto nya rame rame
selain lensa kit 18 -55
apa lensa yg cocok buat jarah pendek tapi lebar hasil nya
makasi om
@danta banyak, Canon 18-135mm, 17-40mm, 15-85mm IS, 10-20mm
Koh, saya baru beli camera nikon d3100 dengan lensa kit 18-55 non VR. Bisa kasih saran bagaimana memaksimalkan lensa non VR ya? atau mungkin perbedaan hasil antara lensa VR dan non VR tidak terlalu signifikan atau memang sangat kentara perbedaan pada hasilnya? saya ambil non VR karena harganya yang relatif lebih murah dan dikarenakan duit yang pas-pasan.. 😀
sapa tau Koh Enche punya artikelnya mengenai hal ini.
terima kasih.
@Elyas untuk lensa non VR yang penting adalah shutter speed dijaga supaya tidak lambat, misalnya mengunakan 1/60 atau lebih cepat lagi seperti 1/100 dst. Selain itu, memakai tripod tentu akan lebih stabil dan hasilnya akan lebih tajam. Artikel ini mungkin akna membantu.
Halo gan .. Saya mau bertanya kalo canon 1100d di pasangi lensa samyang 35mm apa masi bisa maksimal hasilnya?
@Aga bisa saja, cuman manual fokusnya yang bikin kurang praktis
Malam koh. Saya pengen sekali beli nikon d5200. Tapi lensanya saya bngung. Minta sarannya koh.
@erwan sudah baca panduan memilih lensa Nikon?