Setiap lensa ada kasta-kastanya, baik lensa zoom, telefoto dan fix. Posting ini memberikan sedikit panduan bagi yang pusing memilih lensa Canon yang jumlahnya puluhan. Artikel ini juga bertujuan meringankan beban saya menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar lensa he he he.
Saya tidak membahas semua lensa disini, terutama lensa-lensa khusus (macro, tiltshift dll), tapi lensa-lensa umum seperti zoom dan fix cukup banyak yang saya tulis disini. Lensa lama juga saya tidak ulas karena kebanyakan tidak diproduksi lagi.
Ada dua jenis lensa Canon berdasarkan diameternya, yaitu EF-S dan EF: Lensa EF-S, sesuai dengan singkatannya “S” yang artinya small, berdiameter lebih kecil dari lensa EF sehingga hanya dapat mencakupi sensor berukuran APS-C. Sebagian besar kamera DSLR Canon yang beredar bersensor jenis APS-C. Lensa EF berdiameter lebih besar dari lensa EF-S sehingga dapat mencakupi sensor berukuran APS-C dan juga full frame yang ukuran fisiknya setara film 35mm.
Ada juga lensa berlabel seri L, yang biasanya ditandai dengan fisik lensa yang berwarna putih atau/dan lingkaran merah. Lensa seri L ini berkualitas tinggi dan biasanya memiliki bahan bodi yang tahan air dan debu. Semua lensa seri-L adalah lensa EF, cocok untuk semua kamera DSLR Canon EOS.
Lensa-lensa dibawah ini cocok dipakai untuk kamera DSLR Canon EOS yang masih diproduksi sampai hari ini. Untuk harga, hanya perkiraan saja, untuk tepatnya periksa ke toko-toko kamera kesayangan Anda.
*Catatan harga yang dibawah dengan asumsi 1 US$ Rp 10.000,-
Lensa zoom standar (EF-S)
- Canon 18-55mm f/3.5-5.6 IS : Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat dasar (1100D, 650D). Rp 1.25 juta
- Canon 18-135mm f/3.5-5.6 IS : Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat menengah/canggih 60D/7D. Lensa ini lebih praktis dari 18-55mm karena rentang fokusnya lebih panjang, cocok untuk jalan-jalan. Rp 4 juta
- Canon 18-135mm f/3.5-5.6 IS STM: Adanya STM membuat akuisisi fokus lebih mulus saat merekam video
- Canon 15-85mm f/3.5-5.6 IS: Sedikit lebih lebar jarak fokusnya tapi lebih pendek, sisi lebarnya lumayan bagus untuk buat foto landscape yang lebih dramatis. Kualitas foto dan ketajamannya setingkat diatas kedua lensa diatas. Kualitas lensa juga lebih kokoh. Rp 6.6 juta
- Canon 17-55mm f/2.8 IS USM : Lensa zoom EF-S terbaik, punya image stabilization, ideal buat berbagai jenis fotografi dari acara, pemandangan, portrait, dll. Rp 9.6 juta
Rekomendasi: Canon 15-85mm bagus untuk yang mencari lensa jalan-jalan berkualitas yang seimbang dari segi ukuran, harga, kinerja. 17-55mm f/2.8 IS cocok untuk fotografi liputan dan portrait.
Lensa zoom standar (EF)
- Canon 24-105mm f/4 IS L : Lensa praktis untuk jalan-jalan, ketika dipasang di kamera full frame, sudut pandangnya mirip 16-85mm f/3.5-5.6 VR. Rp 10.5 juta
- Canon 24-70mm f/2.8 L II: Lensa berkualitas tinggi, tajam, kokoh dan gesit, andalan profesional. Rp 20 juta
Rekomendasi: Kalau tidak keberatan dengan harga dan ukuran fisik lensa, 24-105mm dan 24-70mm akan memberikan kualitas foto yang sangat baik.
Lensa sapujagat (EF & EF-S)
- Canon EF-S 18-200mm f/3.5-5.6 IS : Lensa sapujagat, praktis bagi orang-orang yang ingin lensa lebar dan tele menjadi satu, sehingga tidak repot ganti-ganti lensa. Harga yang mesti dibayar adalah ukuran lensa lebih besar tapi kualitasnya standar-standar saja. Rp 6.1 juta
- Canon EF 28-300mm f/3.5-5.6 IS USM L : Lensa sapujagat untuk kamera Canon full frame. Sudah cukup berumur dan desainnya terlalu besar. Rp 15 juta
Lensa zoom lebar (EF & EF-S)
- Canon 11-18mm f/4.5-5.6 IS STM: Lensa lebar paling terjangkau dan ringan (240 gram). Ada fitur IS dan juga motor fokus STM yang ideal untuk merekam video. Komprominya body lensa dan mounting dari plastik. Harganya $299
- Canon 10-22mm f/3.5-4.5: Lensa super lebar yang biasanya digunakan untuk foto pemandangan atau jurnalistik. Kualitasnya bagus. $649
- Canon 17-40mm f/4 L: Lensa super lebar yang dirancang untuk kamera Canon full frame, tapi sering digunakan juga di kamera crop karena punya rentang fokal yang cukup praktis. Memuat filter berukuran 77mm. Biasanya dipilih karena harganya yang cukup terjangkau. $839
- Canon 16-35mm f/4 IS L : Mirip seperti lensa diatas, namun ada stabilizer yang sangat membantu saat memotret di kondisi gelap tanpa tripod. $1199
- Canon 16-35mm f/2.8 L II: Lensa super lebar dibuat untuk kamera full frame Canon seperti 5D, 6D, 1D. Cukup praktis dan bisa diandalkan. Merupakan idaman fotografer pemandangan atau jurnalistik. $1699
Rekomendasi: Lensa Canon EF-S 10-22mm f/3.5-5.6 kualitasnya sangat baik, tapi bagi yang keberatan harganya ketinggian atau membutuhkan bukaan yang lebih besar, alternatifnya yaitu Tokina 11-16mm f/2.8 dan 12-28mm f/4. Untuk kamera full frame, saya merekomendasikan 16-35mm f/4 IS, atau 16-35mm f/2.8
Lensa zoom telefoto (EF-S dan EF)
- Canon EF-S 55-250mm f/4-5.6 IS – Lensa telefoto murmer, kualitasnya lumayan dibandingkan dengan harganya. Terkadang dipaketin dengan pembelian kamera baru. Rp 2.2 juta
- Canon 75-300mm f/4-5.6 III – Lensa murmer dibawah 2 juta biasanya, kualitas fotonya kurang kontras, tajam dan ada penyimpangan warnanya. Rp 1.5 juta
- Canon 70-300mm f/4.5-5.6 IS – Kinerja autofokusnya bagus, kualitas foto juga diatas standar karena ada elemen dispersi rendah. Cocok untuk satwa liar, olahraga lapangan. Rp 6.6 juta
- Canon 70-200mm f/4 L – Kualitas fotonya bagus dan ukurannya tidak seberat yang f/2.8. Harganya juga terjangkau. Namun tidak adanya anti getar (IS) dan bukaan maksimumnya sedang, membuat Anda kesulitan saat memotret di kondisi kurang cahaya. Rp 7.4 juta
- Canon 70-200mm f/4 IS L – Kualitas fotonya bagus dan ukurannya tidak seberat yang f/2.8. Teknologi anti getarnya sangat baik, bisa meredam getaran hingga 4 stop. Rp 11.1 juta
- Canon 70-200mm f/2.8 L – Kualitas fotonya bagus dan kecepatan autofokusnya tinggi, tidak memiliki image stabilization, tapi harganya cukup jauh berbeda dengan yang ada IS nya (lensa dibawah). Cocok untuk fotografi aksi seperti olahraga, satwa liar. Rp 12.2 juta
- Canon 70-200mm f/2.8 IS L II – Lensa paling top, memberikan kualitas foto dan AF yang sangat bagus, biasanya diandalkan oleh profesional. Karena ada IS, lensa ini praktis untuk fotografi di kondisi cahaya gelap atau terang. Jenis fotografi yang cocok antara lain pernikahan, portrait, olahraga, satwa liar Rp 20.3 juta
- Canon 70-300mm f/3.5-5.6 L IS – Salah satu lensa telefoto seri L terbaru Canon, kualitasnya foto yang dihasilkan bagus dan fisiknya tidak terlalu besar, tapi sayang bukaannya agak kecil dan tidak konstan. Rp. 15 juta
- Canon 70-300mm f/4.5-5.6 DO IS – Salah satu dari lensa dengan label DO, yang berarti memiliki ukuran fisik yang kecil dan lebih ringan daripada lensa telefoto seri L lainnya. Rp. 13 juta
- Canon 100-400mm f/4.5-5.6 IS L – Mencapai 400mm, lensa ini biasanya diminati oleh fotografer satwa liar. Rp 16 juta
Rekomendasi: Banyak sekali lensa telefoto yang dipunyai Canon. Tapi yang paling terkenal adalah seri 70-200mm nya. Seringkali orang-orang kebingungan untuk memilih salah satunya. Untuk lebih jelasnya, saya pernah menulis memilih lensa telefoto Canon 70-200mm. Untuk yang ingin berhemat dan memiliki lensa berukuran lebih ringan, 55-250mm f/4-5.6 IS lumayan oke.
Lensa fixed/prime (tidak bisa zoom, kecuali pakai kaki) Semuanya bertipe EF
- Canon 24mm f/1.4 II L – Biasanya untuk pemandangan, street photography. Rp 15.5 juta
- Canon 35mm f/1.4 L – Biasanya untuk fashion portrait, prewedding, street photography. 13.2 juta
- Canon 35mm f/2 IS Rp. Sama dengan yang diatas, namun bukaan maksnya lebih kecil, tapi punya anti getar/IS. 8.7 juta
- Canon 40mm f/2.8 STM – Lensa pancake yang ukurannya sangat kecil. Punya motor STM sehingga autofokusnya lebih mulus. Rp 1.5 juta
- Canon 50mm f/1.8 – Lensa fix termurah Canon. Kualitas bodi dan dudukan lensa dari plastik. Lumayan tajam terutama saat memakai f/4-8 Rp. 850 rb
- Canon 50mm f/1.4 – Lensa klasik 50mm Rp 3.65 juta
- Canon 50mm f/1.2 L – Salah satu lensa yang populer untuk portrait, atau wedding karena bukaannya yang besar mampu membuat latar belakang sangat blur. Rp 14 juta
- Canon 85mm f/1.8 – Lensa ini autofokusnya cepat dan hasilnya cukup lembut sehingga cocok untuk portrait close-up atau candid. Rp 3.75 juta
- Canon 85mm f/1.2 L – Lensa spesialis untuk portrait, cuma lebih kontras dan tajam dibanding dengan yang f/1.8 dan latar belakang lebih blur. Rp 21 juta
- Canon 100mm f/2.8 Macro IS L – Untuk menangkap detail subjek berukuran kecil, contoh serangga, bunga. Rp 8.2 juta
- Canon 135mm f/2 L – Populer untuk foto portrait close-up, fashion. Sulit untuk kondisi cahaya kurang karena tidak ada Image Stabilizationnya. Rp 8.6 juta
- Canon 200mm f/2G IS L – Olahraga lapangan, fashion. Rp 55.3 juta
- Canon 300mm f/2.8 IS L – Olahraga lapangan, satwa liar, burung. Rp 58 juta
- Canon 300mm f/4 IS L – Lensa telefoto alternatif yang lebih murah karena bukaan maksimumnya lebih kecil. Rp 13.3 juta
Rekomendasi: Beberapa lensa yang menurut saya oke banget yaitu 50mm f/1.2, 85mm f/1.2. 135mm f/2 juga menghasilkan foto yang kontrasnya tinggi dan tajam, tapi sulit makainya kalau kondisi cahaya tidak mendukung (gelap). Kalau untuk yang dananya terbatas, Canon 85mm f/1.8, 50mm f/1.8 adalah lensa yang hasilnya melebihi harganya. Untuk penggemar makro, Canon 100mm f/2.8 IS L Macro merupakan lensa yang sangat bagus.
—
Buku panduan memilih sistem kamera, lensa+peralatan untuk berbagai jenis fotografi sudah terbit. Judul buku: Smart Guide for camera and lenses. Boleh pesan dari saya, atau beli di toko buku Gramedia terdekat.
Apakah saya harus mempertimbangkan untuk membeli tamron 17-50 om? menurut om gmn dgn kualitas lensa tersebut? dan apakah ada beda kualitas gambar yang dihasilkan dari tamron 17-50 yg VC dan non VC?
@Fauzi dari pengalaman saya dan pengamatan saya, lensa Tamron 17-50mm itu agak angin2an. Kadang bisa dapat yang bagus, kadang tidak. Kualitas antara yang VC dan non VC sama.
Salam kenal om enche, mohon pencerahan om, saya punya budget 2jt an dan rencana mau beli tamron 18-200, tetapi setelah saya baca2 artikel ternyata tamron itu kelemahannya lamban dalam fokus dan susah fokus di tempat gelap, apakah ada pilihan lain om untuk saya dgn budget segitu, atau saya mempertimbangkan untuk membeli canon 55-250? masalahnya saya cuman mampu beli satu lensa dgn budget segitu doang, jd saya mau dgn satu lensa saya bisa belajar banyak genre foto dan bs berkreasi, thanks
@Fauzi kalau mementingkan kualitas foto sebaiknya 55-250mm, tapi kalau maunya praktis ya 18-200mm, cuma kualitas fotonya pas-pasan.
Lensa bawaan paket di eos 60D 18-135 trs saya mw upgrade ke 18-200 apakah bgs ԃɑ̈и tepat? Mohon pencerahannya.. Matur nuwun 🙂
@tiwie kalau memang ingin jangkauannya lebih jauh, 18-200mm pilihan yang tepat. Kualitas fotonya gak jauh beda dengan 18-135mm
Salam para sesepuh fotografer-fotografer, camera saya Canon 60D, saya bingung beli Lensa CANON EF 28 mm f/2.8 IS USM atau EF-S 15-85mm f/3.5-5 IS USM untuk keperluan pemotretan Panggung Penganten,
@Aruan saya sarankan 15-85mm karena lebih praktis
mau tanya mas,sy pngen bljar makro, kamera saya 600d, kira2 kalo saya beli lensa canon 100mm f2.8L IS USM cocok ndag,soale saya baca lensa itu buat kamera full frame.. makasih.
@agustinus buat motret apa ya? kalau serangga di outdoor cocok, kalau dalam ruangan untuk foto produk saran saya Canon EF-s 60mm f/2.8
Salam para sesepuh fotografer-fotografer, camera saya Canon 500d dan baru-baru ini berencana upgrade lensa tapi bingung antara canon 15-85 atau sigma 17-70 f 2.8-4. Mohon pencerahannya dari para sesepuh mengenai kualitas ke2 lensa tersebut.. karena sebelumnya saya sempat baca di review-review kualitas lensa sigma kurang baik dan hasil fotonya agak kurang tajam di corner-cornernya serta banyak yang mengatakan tak tahan lama lensanya. Terima kasih.
@Novianto keduanya lensa yang menarik, tapi kalau saya memilih sih yang Canon 15-85mm alasannya kualitasnya dan lebih lebar.
mau tanya donk pak enche klo SIGMA & TAMRON bagusan mana.
@adhiet Tergantung model apa banding apa Dhiet.
Iya…terimakasih pak enche atas saran dan masukannya semoga bisa menggali terus tentang fotografi meskipun belajarnya secara otodidak lewat media online hehehe…Terimakasih pak enche
Salam kenal pak enche..mohon bimbingan fotografi nya
maaf masih pemula…saya memakai canon EOS 7D
dan memakai lensa canon 50mm f/1.8 dan 15-85mm f/3 5-5.6 is usm
untuk lensa zoom dalam arti gak ribet gonta ganti lensa…kira2 memakai lensa ukuran berapa pak?.terimakasih
@heri setiap lensa memiliki keunggulan dan kelemahan sendiri-sendiri makanya itu tidak ada lensa yang bisa mencakupi semuanya. Secara jangkauan dan kualitas 15-85mm sudah cukup baik. Kalau lensa 50mm keunggulannya adalah bukaannya yang sangat besar sehingga baik untuk kondisi gelap ataupun saat ingin membuat latar belakang blur.
Kalau ingin lensa zoom yang jangkauannya cukup panjang, biasanya fotografer memilih lensa sapujagat.
Terima kasih pak Enche.
Selamat malam Pak Enche, saya mau tanya mana yang cocok lensa 17-55 mm f/2,8 IS USM atau lensa 24-70 mm f/2,8 L II untuk kamera canon 7D. Terima kasih
@hendra keduanya bisa dipakai, tapi menurut saya yang paling cocok 17-55mm karena dapat lebarnya dan ada peredam getarnya juga. Keuntungan 24-70mm f2/8 adalah bodinya lebih kokoh, lebih tajam dan bisa dipakai di kamera full frame seperti 6D/5D
selamat malam pak enche, saya mau tanya nih. saya ada kamera canon 600D terus ingin ganti lensa yang tipe zoom telephoto dg budget 2jutaan pake yang lensa apa ya? teeima kasih
@Fahmi Canon EF-S 55-250mm IS
Koh enche saya lagi binging cari lensa canon buat 650d
Antara EF-S 18-200mm f/3.5-5.6 IS(Sapujagat) dan 70-300mm f/4.5-5.6 IS(tele)
Coz budgetnya cm mentok disitu hee…
Bagus mana kualitas foto antara kedua lensa tsb??
Saya mau sapujagat karena lebih praktis tp klo kualitas fotonya biasa aj mending saya ambil tele aja.
Ato ada saran lensa lain max 7jt mentok..
Tolong bantuannya koh..
@anto bagusan 70-300mm IS kalau sering pakai bagian telefotonya.
Pak enche, mohon komentarnya… Kalau canon 60d, yang buat buram bagus yang tipe apa ya? Thx
@seiri maksudnya yang buat latar belakang blur? Saran saya Canon 50mm f/1.8, 50mm f/1.4 atau 85mm f/1.8
terima kasih penjelasannya ko enche
koh enche merk filter yang bagus buat lensa2 L series canon apa saja?
@ronny saya gak begitu kenal merek filter, tapi yang saya tau bagus adalah Hoya PRO, HD dan B+W
Dear Pak Encje, mohon ulasan untuk lensa2 third party kelas atas seperti Leica dan Carl Zeiss. Terima kasih sebelumnya.
pak enche, lebih bagus lensa 50mm f1.8 atau 40mm f2.8 stm ? saya bingung mau pilih yang mana. terimakasih pak
@andro ulasannya nanti saya akan tulis ya, ditunggu
Kalo kamera saya 600D pak enche. Yg paling pas dipake buat jalan2 tipe apa ya? Di ambon susah nyari lensa x_x kudu titip org kl lg ke jawa. Kl beli minta dikirim orgnya takut rusak. Apa memang lensa ga tahan dikirim lewat paket?
Pak ence, saya baca ulasan tentang lensanya, untuk lensa Canon 15-85mm f/3.5-5.6 IS yg disarankan, apa ada tipe yg lain lg yg cocok saat dibawa jalan2 ?
@Victor Canon 18-135mm IS, kalau kameranya 650D, 700D atau 70D, saya sarankan yang 18-135mm STM (autofokusnya lebih mulus)
bagusan mana canon 70-200 f/2.8 L USM dengan Lensa Sigma 70-200mm f/2.8 EX DG APO HSM ?
makasih..:)
@asfan bagusan yang buatan Canon
Selamat malam mas Enche,
Terima kasih atas pencerahannya sebelumnya…mau nanya lagi nih..saya kurang pahamapa yang dimaksud dengan “False Color” apakah perlu assesoris lensa/kamera agar mendapatkan kondisi False Color?
Terima kasih mas Enche
@Yose Pagi, maksudnya adalah warna di foto beda jauh dengan warna yang dilihat mata. Salah satu yang terkenal adalah efek infrared yaitu bisa dengan filter infrared atau sensor kamera dioprek secara khusus sehingga menghasilkan foto dengan warna yang berbeda.
Ka enche saya mau beli camera canon 60d body only lalu saya harus beli lensa apa ? Saya membutuhkan lensa yang bisa dipakai untuk foto model , landscape , fashion , dan acara2 keluarga . Adakah lensa seperti itu yang dibawah 2juta ? Mohon sarannya 🙂
@regina saran saya lensa 18-135mm IS, cukup fleksibel, dan 50mm f/1.8 untuk portrait
Thanks for infonya ya bang
Ada teman saya nanya, kalo Canon 1100D digabungin sama lensa 70-200mm f/4 L USM gimana ?? ..
#Maaf Menganggu 😀
@Azid gak masalah kalau banyak motret di luar ruangan, kalau didalam ruangan bakal kesulitan karena lensanya gak punya anti getar dan bukaannya tidak besar.
selamat malam…
mhn saran Om….sy pemula dlm dunia fotography..
saya membutuhkan lensa antara 24 – 105mm atau 24 – 70mm atau 17 – 40mm..
mana yg terbaik buat sy pilih utk kebutuhan foto2 acara, wedding, ato jalan2…sementara sy sdh py 10 – 22mm, 50mm f/1,4 dan 70 – 200mm f/4L …mohon saran dari senior…terima kasih sblmnya..
salam jepret
@rudy mungkin lensa 24-70mm f/2.8, supaya nyambungin dengan lensa yang sudah ada.
Selamat malam mas Enche,
Mau tanya…sampe saat ini saya masih penasaran dan gak pernah bisa motret sunset yang mata harinya bulat/bundar..Sudah saya coba menggunakan filter GND (katanya di filter holder paang 2 filter GND yaitu yang black n white serta yang berwarna orange agar lebih menarik..
Tapi hasilnya..tetap mataharinya gak bisa bulat…tetapi kalau bulat maka area selain matahari jadi gelap…
Mohon mas Enche triknya dan sarannya
Terima kasih
YoseRizal (salah satu peserta kursusnya mas Enche)
KO maksimal infony
mau tanya om,
saya tertarik dgn lensa tele-zoom Canon untuk keperluan foto sport, potrait (bokeh mantap), dan multifungsi dgn dana 13jt, tapi bingung milih 4 lensa yang memang harganya pada mepet. keempat lensa itu;
1. CANON EF 70-200mm f/4L IS USM
2. CANON EF 70-200mm f/2.8L USM
3. CANON EF 70-300mm f/4-5.6L IS USM
4. CANON EF 70-300mm f/4.5-5.6 DO IS USM
mungkin om punya rekomendasi lain yg harganya berkisar antara itu?
atau lebih worthed milih yg CANON EF 70-200mm f/4L USM tanpa IS aja ya? yg lumayan lebih murah dr lensa2 di atas
terimakasih
@eka Idealnya f/2.8 IS 🙂 he he he. Tapi kalau cash pas-pasan dan credit card udah poll, no.2
@Hong oke
Oke Koh Enche, saya akan coba cek dulu di TB Gramedia. Kalau tidak ada, nanti saya akan order ke Koh Enche aja langsung. Terima kasih…
@hendri lensa white box itu lensa yang sebenarnya paket dari pembelian kamera.
Tapi ada pembeli yang cuma mau kameranya saja, lensanya lantas dijual dan diberi istilah white box, karena kotaknya gambar lensanya gak ada, cuma kotak putih saja dari kotak paket kamera+lensa.
Oh ya Koh Enche…
Satu lagi nih, ada lensa yang dijual dengan istilah “WHITE BOX”, apa maksudnya ya ???
Terima kasih…
Terima Kasih Koh Enche atas penjelasannya…
Saya masih newbie di bidang fotography ini, mengenai buku-buku yang ada di blog Koh Enche ini apakah ada dijual di Toko Buku Gramedia ? saya di lokasi Padang. Mungkin dengan lewat panduan dari buku-buku ini bisa sangat bermanfaat bagi saya untuk menambah ilmu pengetahuan di bidang fotography…
@hendri oh ya, buku-buku saya bisa dibeli di TB Gramdia atau pesan langsung via saya di 0858 1318 3069
saya bingun memilih lensa ef-s 10-22mm atau ef-s 17-55mm ya ? saya lebih condong ke landscape,dan potrait,mohon sarannya. Repky
@amaldo berdasarkan kegemarannya yaitu landscape dan portrait, rekomendasi saya 17-55mm f/2.8 karena kalau 10-22mm itu agak kelebaran untuk portrait.
Siang Pak Enche, menurut Bpk mana yang lebih direkomendasi EF 85mm f/1.8 atau EF 100mm f/2 ? terima kasih sebelumnya.
Salam.
mau tanya ne pak ence, kalo lensa yg cocok untuk poto pernikahan itu bagusnya pakai lensa canon apa yah? yg lebar juga kualitas fotonya bagus. mohon penjelasannya pak 🙂
@eko kebetulan saya ada artikel untuk hal ini. Silahkan disimak.
Mohon pencerahannya pak enche, kalau untuk mengambil gambar video pakai kamera canon lebih baik pake eos 600 atau 650? Lalu pasangan lensa yang tepat untuk ambil gambar video di kamera tsb itu apa ya? terima kasih
@Kaka kualitas foto dan video antara 600D dan 650D sama saja, cuma kalau sering rekam video, kamera 650D dipadukan dengan 18-135mm IS STM bakal baik karena fokus lensa tidak bersuara dan autofokusnya akan lebih mulus dan cepat.
Salam kenal Koh Enche…
Saya pengguna Canon 650D, jika saya ingin menambah lensa, yang manakah yang lebih bagus buat tele/zoom ?
1. CANON EF-S 55-250mm f/4-5.6 IS II, atau
2. TAMRON 70-300mm f/4-5.6 Di LD for Canon
Apakah masing-masing kelebihan dan kekurangannya…. ?
Mohon penjelasnnya Koh Enche.
Terima kasih sebelum dan sesudahnya…
@hendri Salam kenal, keunggulan terutama yang Canon adalah ada stabilizer yang akan sangat membantu di kondisi cahaya yang gelap. Kalau yang 70-300mm keunggulannya jangkauannya lebih panjang, dan kalau kameranya full frame juga bisa dipasang. Cuma kalau soal keseluruhan kualitas, saya pilih yang Canon.
Salam kenal Ko enche…
Saya mau beli Canon 70-200mm f/2.8 L gimana kualitas gambarnya? Trimakasih ko enche
@ade kualitasnya kelas atas 🙂
Pak Enche,
Kira2 kalau EF 85mm f/1.8 dibanding EF 100mm f/2 mana lebih baik?Karena saya pernah membaca artikel bahwa EF 100mm f/2 lebih baik dan lensa ini termasuk lensa “everlasting” seperti halnya EF 50mm f/1.8.
Saya pemakai 550D. Terima kasih.
untuk kualitas foto antara 70-200 dan 24-105 bagaimana?
untuk dalam ruangan berarti tetap cocok di 70-200 ya ko enche?
makasih banyak untuk pencerahannya 🙂
kalau 70-200mm f2.8 dibandingkan sama 24-105 f4 lbh baik yang mana?
kmrn sempet tertarik tamron 70-300 DI VC USD, apa bisa jadi alternatif juga?
sebetulnya saya juga pengen belinya 70-200. tapi karena kyknya bakalan lama nabungnya jadi pengen cari alternatif dulu 😀
@ian bedanya kalau 24-105mm itu lebih fleksibel karena bisa lebar juga. Cuma bukaannya lebih kecil (f/4). Yang Tamron boleh jadi alternatif juga kalau butuh lensa telefoto zoom 🙂
Terima Kasih Om atas penjelasan lensa macronya, mohon pencerahan lagi utk Canon 70-200mm f/2.8 L banyak yang berkomentar hasil fotonya lebih tajam daripada Canon 70-200mm f/2.8 IS L II , apakah menurut pemgalaman Om juga demikian , karena saya lihat material nya sama cuma beda di is Saja, ..mohon berkenan Om Enche nerkenan memberikan pendapat berdasarkan pengalaman Om selama ini….
@ian kalau mau fleksibel ya perlu lensa zoom, kalau suka lebih lebar, Sigma 17-50mm f/2.8, tapi kalau mau lebih telefoto, pilihannya bisa 70-200mm f/2.8 (tapi belum cukup budgetnya). 85mm f/1.8 USM deh 🙂
buat tajam + blur menurut saya sih buat lensa ini udh oke bgt
walo murah tp hasil ny bagus
tp kurang fleksible. mungkin kurang keren jg 😀 wkwkkw
kira2 ada rekomendasi lensa apa ya?thanks
Mohon Pencerahan ..Menurut om Enche utk Canon 100mm f/2.8 Macro IS L dibandingkan CANON MP-E65MM F/2.8 (MACRO 1-5X) bagusan mana utk foto macro out door tanpa bantuan flash?
@deka praktis yang 100mm, yang 65mm itu manual fokus, cuma perbesarannya bisa gede banget, kalau sabar fotonya ya yang 65mm.
Pak enche kalau untuk foto2 prewed lensa yang bagus apa ya?
pakai lensa telefoto atau pakai lensa fix ya?
Terima Kasih sebelumnya 🙂
@deja coba baca artikel saya di detik.com tentang lensa yang cocok untuk prewed/wedding
tanya mas….. lebih baik beli lensa canon 10-22 second atau beli tokina 11-16 baru thanks….
ko enche, numpang tanya
saya sekarang pakai canon 550D + lensa fix 50mm 1.8
tapi lama kelamaan masih kurang puas
ada saran lensa lain yang sekitar 4-6 juta (sering nya dipakai foto model kadang juga buat dokumentasi acara)
mungkin baik dari lensa canon atau lensa lainnya
trims
@ian gak puasnya kenapa dulu nih? kurang tajam? kurang blur? kurang jauh? kurang kokoh bodi lensanya? kurang mahal? kurang keren? atau semua benar?
malam ko enche..
ko, saya mau beli camera canon, kebutuhan untuk hoby foto khususnya untuk foto bersama keluarga, outdoor and indoor, mohon rekomendasi seri apa yang bagus, dengan budget sekitar 7 jt an, dan mohon informasi untuk tentang jarak/jangkauan zoom pada sebuah lensa dilihat dari mana ya? maklum msh kurang ngerti…hehehe
@Oyonk Untuk budget sekitar 7 jutaan saran saya Sigma 17-50mm f/2.8 OS HSM. Soal melihat nama lensa bisa dibaca di artikel ini.
Saya mohon masukkannya.saya menggunakan canon 60 d.Lensa 17-40 dan 15-85.lensa mana yg lbh cocok utk travelling.
@jefri Canon 15-85mm lebih cocok pak Jefri, lebih fleksibel, bisa lebar bisa agak telefoto
Pak enche, tajeman mana hasil 18-135mm is sama 55-250mm is II???
Trus kekkurangan dan kelebihan lensa msing??
Terimakasih
@pung ketajamannya kurang lebih sama, cuma rentang jarak fokusnya beda.
Pak Enche, kenapa harga lensa 24-70 f/4 L IS lebih mahal ketimbang 24-105 f/4 L IS, padahal dari segi bukaannya sama, malah yang 24-105 lebih tele? Tks.
Terima kasih, banyak, Mas. Sukses selalu.
Sore, Mas Enche.
Saya pemakai Canon 60D. Menurut Mas, untuk portrait (saya senang memotret suasana kampus/pasar/keluarga) bagus yang mana ya, yang 100mm f/2.8 L atau 135mm f/2 L? Atau ada saran lain? Semakin banyak baca semakin bingung – jadi saya tanyakan pada pakarnya saja. Terima kasih.
@Ekko kalau buat suasana pasar keluarga bukannya lebih oke kalau lensanya lebar? contohnya Canon EF-S 17-55mm f/2.8 IS? Kalau 100 dan 135mm itu lebih untuk close-up. Dari 100 dan 135mm, saya pilih 100mm macro L IS.
kadang untuk apasih lensa fix 50 mm kalau sudah punya lensa zoom 18-55 mm, setelah nyoba lensa fix 50 mm ternyata memang beda banget hasilnya.matur tengyu gan
@chapra sama2 🙂
apa sih bd nya lensa Canon Lens EF-S 55-250mm F4.5-6 IS II dengan Canon Lens EF-S 18-200mm F3.5-5.6 IS ap perbedaan n keunggulan masing2?
yg lbh di rekomendasiin yg mana om?
trm ksh. 😀
@ando perbedaan paling menyolok adalah yang 18-200mm bisa lebar juga, sedangkan 55-250mm cuma bisa telefoto. Nah, kalau memang butuh telefoto 55-250mm lebih baik sedikit kualitasnya dari 18-200mm. Bodinya lebih ringan dan juga lebih murah. Pilih yang 18-200mm IS kalau butuh yang praktis, bisa lebar, bisa jauh.
Salam kenal ko ence. Saya mau nanya tentang lensa tele canon ef 300 mm f/4 is usm, kelebihan dan kekurangannya gmn? Soalny saya menyukai fotografi wildlife. Gear yg saya pake 7d.
@Bagoes Kelebihannya adalah kualitas optik bagus, gak terlalu berat dan mahal dibanding yang f/2.8. Dan bagus untuk wildlife. Kekurangan satu2nya adalah gak bisa zoom, jadi kita yang harus lebih aktif bergerak.
Selamat Sore…
Berhubung karena uang tabungan saya sudah cukup untuk menambah koleksi lensa untuk kamera Canon 60D (sekarang ini saya cuman punya standart zoom canon 18-55 dan fixed 50 1,8), saya diperhadapkan pada pilihan yg betul2 sulit. Pilihannya:
1. Standart zoom :
Canon EF-S 17-55mm f/2.8 IS USM atau Sigma 17-50mm f/2.8EX DC OS HSM
2. Prime :
Canon EF 50mm f/1.4 USM atau Sigma AF 50mm f/1.4 EX DG HSM
3. Telephoto Zoom :
Canon EF 70-200mm f/2.8L USM atau Sigma 70-200mm F2.8 APO EX DG OS
Saya meminta bantuan Pak Enche untuk pemilihan lensa2 tersebut diatas. Saya sudah searching untuk perbandingan lensa2 tersebut tapi tetap saja masih membuat bingung. Sampai sekarang masih menunda membeli karena sangat bingung memilih.
Terima Kasih…
Siang Pk. Enche
kamera sy Canon 7D, sy mau pakai lensa 17 – 40 f/4L USM, tanya = apakah lensa tsb cocok & bisa dipakai utk foto documentasi/perkawinan dan acara in door/outdoor, gmn kwalitas gambarnya pk. thanx
@Rini jawabannya bisa dipakai dan hasilnya bagus/tajam. Tapi ada yang lebih fleksibel dan praktis yaitu lensa Canon 15-85mm IS
Iya saya ngerti,thanx untuk jawaban nya
@evan imbang-imbang sih, cuma ya apakah butuhnya jangkauan tele atau lebih ke lebar?
koko….untuk canon 60d,hasil photo nya tajam mana lensa 18-135 vs 55-250mm,dan mana lebih cepat auto fokus nya,???tolong di jawab ya Ko,..lagi binggung ini antara 2 lensa ini,thanx
Ko enche, sy menggunakan eos m, sy sering menggunakan untuk foto travel, liputan dan pemandangan.. selama ini sy menggunakan lensa standar 18-55… bisa minta saran lensa yang cocok untuk saya.. dengan budget 5-6jt.. makasih ko.
Ko, saya baca artikel tentang penggunaan lensa analog di camera digital, saya butuh info nich salam jepret …..
ko, kalo kalo lensa canon 28 – 105 mm f 3.5 – 4.5 USM II hasilnya gimana ya,,?
harga sekitar berapa
@adie kameranya apa ya? harga saya kurang tau yang terkini. Lensanya sudah agak lama.
ko enche, kemarin untuk wide saya ditawarin Tamron Lens AF 10-24mm Di II f/3.5-4.5 for Canon. Bagaimana qualitas gambar untuk lensa ini?
Thanks.
Kalo Ko Enche rekomendasinya apa buat lensa canon yng bisa buat macro dan bisa buat foto orang yng tajam dan kontras ?
Terima kasih sebelumnya.
ko kalo lensa macro dipake foto orang hasilnya gimana ya ?
@irfan bisa saja, kalau lensanya bagus, hasilnya tajam dan kontras.
Thanks Ko Enche, tapi dua duanya masih out of budget, ntar gw coba deh di bulan berikutnya.
Ko Enche, saya mau nanya lensa wide yang cocok untuk Canon 60D saya.
Mohon bantuannya untuk memberikan rekomendasi lensa yang cocok, yang harganya ga berat dikantong. Thanks buat bantuannya.
@Alvonsso Coba cek Canon 10-20mm f/3.5-4.5 Kalau terlalu mahal, alternatifnya Sigma 10-20mm f/4-5.6 HSM
Pak Enche, saya mau tanya dong. Berdasarkan pengalaman bapak antara Canon EF-S 10-22mm f/3.5-4.5 dengan EF-S 15-85mm f/3.5-5.6 IS lebih tajam yg mana diantara keduanya utk wide angle (misalnya rentang fokal 15mm sampai 22mm) pak? Terima kasih banyak sebelumnya pak.
Salam.
@Riyad kurang lebih sama
ko enche…canon 6d atau nikon d700, kelebihan n kekurangannya apa y. bingung pilih yg mana. trus lensa sapujagat yg cocok yg mana. terima kasih pencerahannya….
@antok Singkatnya, Nikon D700 menang di kecepatan dan ketangguhan bodinya, 6D unggul di ukuran yang lebih kecil dan resolusi lebih besar.
Om Enche, kalau saya ingin motret untuk display produk yg mau diupload ke web, produknya seperti baju yg tanpa model maupun dengan model dan detil bajunya tajam, cocok pakai lensa apa dan ukuran yang berapa?
@Bejo sebenarnya pakai lensa standar juga sudah bisa, yang penting teknik foto dan pencahayaannya cukup terang
ko Enche,saya mau beli lensa fix tp bingung. .
enaknya beli yg mn di antara 2, Canon 50mm f/1.4 atau Canon 85mm f/1.8 L ???
salam jepret..
bang enche saya mau nanya dong… saya pakai nikon D 3100, lensa fix apa yg cocok dan untuk lensa wide nya pakai yang apa ya?
@anwar banyak lensa fix yang cocok, wide juga. Tergantung budgetnya berapa dan jarak fokus berapa yang Anda inginkan.
Ko Enche saya mau nanyak klo lensa tambahan buat 650d bagusan Canon 40mm f/2.8 STM ato Canon 50mm f/1.8 buat bokeh yang keren dan cocok di kamera’nya ?
Mohon pencerahan’nya.
@Febri untuk bokeh 50mm f/1.8 lebih maksimal. untuk kecocokan (segi autofokus dan kualitas bodi/optik, 40mm f/2.8 lebih unggul)
Bgus mna lensa canon 70-300mm ama 75-300mm
@ricky yang 70-300mm IS
mas ence minta pencerahanya…
untuk 60D, kualitas gambar 1755mm dibanging 2470mm f2.8 jauh gak ??
saya bingung mau beli yang mana..
@anto ada perbedaannya tentunya, yang 24-70mm optiknya lebih bagus. Soal berapa jauh, sekitar 1 kelas 🙂
ko Enche, nanya dunk, saya pake canon crop 600d, kalo pake kombinasi lensa 10-22 dan 24-105 gmn ya? apakah cukup?
@David bagus juga, lensa 10-22mm lebar, dan 24-105mm lumayan untuk sehari2. Paling kalau mau ditambahkan lensa telefoto seperti 70-200mm f/2.8
Halo Koh Enche, kenalkan sy Nick, masih sgt pemula..Saya mulai minat dengan fotogarafi dan DSLR setelah coba” dengan 550D teman.. Juga dgn Canon EF 35mm Film SLR peninggalan Opa..
Rencana sy mau membeli 60D.. Pertanyaan’a gini :
– Kira” kalau disandingkan dengan EF-S55-250mm, lensa wide apa yg cocok?
– Kira” di EF-S55-250, focal length yang hasil’a tajam sampai di berapa mm yah? Setau sy, lensa zoom tele hasil’a krg tajam klu mendekati 250mm atau mentok di infinity..
– sy punya flash Evacam 818T, teman’a si Canon EF SLR.. Apakah bsa digunakan dengan 60D nantinya, karena flash ini cuma punya 1 pin ke hotshoe (ke pin bulat besar)
Bravo Info Fotografi..!!
@Nick Lensa selebar apa ya? budget juga menentukan pilihan. Beberapa yang bagus cuma agak tinggi harganya yaitu 17-55mm f/2.8 IS. Ada juga 17-40mm f/4, 15-85mm IS dan 18-55mm IS (kit standar). Biasanya memang telefoto zoom begitu, ketajamanannya sampai 135mm masih oke lah. Soal flash bisa, tapi ya karena cuma satu pin berarti gak bisa ttl/auto.
@Dede Tamron yang VC USD lebih baru dan optiknya lebih bagus. Tapi keduanya tidak bisa mengalahkan ketajaman optik yang versi Canon yang vII. Soal lensa, harga mencerminkan kualitas.
Bang Enche…kalau budget minim pilih mana TAMRON SP 70-200mm F/2.8 Di VC USD atau SIGMA AF 70-200mm F2.8 APO EX DG OS….
Mohon saran nya…..
dilema dng banyaknya lensa,menrt ko chen kira2 Canon 70-200mm f/4 IS L atau Canon 70-200mm f/2.8 L ,dana udah siap,sedangkangkan camera sy 1100d,andaikan sy ganti camera dng 7D.gmn kwalitanya?dng salah satu yg itu td.mohon saranny?……..
Thanks buat sharingnya 🙂
Saya make canon 600D,saya suka foto foto landscape,potrait,,, kira kira lensa yg cocok buat zoom deket,contoh untuk moto ujung monas dengan jelas,,,,
@Dans lensa yang lumayan multi-fungsi 15-85mm f/3.5-5.6 IS atau 2 lensa, satu wide untuk pemandangan 10-22mm, dan 50mm f/1.8, f/1.4 atau 85mm f/1.8 untuk portrait.
@Viriya : Klo boleh sharing, review Canon EF-S 55-250mm mungkin bisa dibaca disini http://www.the-digital-picture.com/reviews/Canon-EF-S-55-250mm-f-4-5.6-IS-Lens-Review.aspx
Saya sendiri saat ini pemakai lensa tersebut. Kualitasnya mungkin pas2an ya. Tapi kelebihan lensa ini harganya yg murah. Secara umum saya cukup nyaman jalan2 bawa lensa ini. Ukurannya kecil dan beratnya ringan, cocok utk backpackeran. Kalau ada hal yg bikin saya kurang nyaman, yaitu elemen depan lensa yg ikut mutar saat fokus (AF/MF). Sedikit melatih kesabaran kita jika mau pakai filter2 tertentu, hehe… 😀
mas enche, sya trtarik bljr fto potret dgn 650D saya…
pengen nyoba lensa si murmer 50mm f1.8 , tp dgr2 katanya autofokusnya sring ga pas ya?
@made Bagus kok lensanya 🙂
Ada yang bisa kasih review Canon EF-S 55-250mm f/4-5.6 IS gak? diameternya brp ya? tks
@Viriya diameter untuk filternya 58mm
Terima kasih banyak Pak Enche. Artikel ini sangat membantu sekali. Semoga Info Fotografi semakin berkembang dan maju.
Selamat siang ko Enche, saya mau bertanya, canon EOS 1100D cocok tidak dipasangkan dengan lensa telefoto EF-S 55-250mm f/4-5.6 IS ?
Apakah hasilnya lumayan bagus?
Trims. Salam dari Medan 🙂
..haloo Bung Enche…sukses selalu Buat Bung Enche..setelah Lensa Canon…diLanjutkan dengan Lensa Nikon yaa,,,Trims
Ko kapan tentang panduan memilih lensa Nikon :), tq
@Budi yang Nikon sudah pernah saya tulis disini. Selamat membaca
Pak enche, menurut anda Lensa Canon EF 28-135mm f/3.5-5.6 IS USM bagaimana?
Saya saat ini sedang mencari² Lensa Zoom Lenses untuk Liputan Wedding, dikarenakan saya sudah memiliki 2 Lensa Fix 50MM F1.4 dan 135 F2L. Saya berniat membeli lensa 24 – 105 F4 namun tampaknya hal itu sangat jauh dari target. Beberapa teman saya juga memberikan saran untuk menggunakan Lensa Tamron yang lebih murah dan bukaan yg lebih besar. Untuk Budget Max 5 Juta
@Dwi menurut saya, 28-135mm kurang sih dibandingkan lensa-lensa jaman sekarang. Untuk dana 5 juta Tamron 17-50mm f/2.8 VC sepertinya merupakan alternatif yang baik. Hanya saja kekurangannya, autofokus di tempat gelap agak pelan atau kadang-kadang gagal.
Mas kualitas gambar body 1100d + sigma 17-50 ex os hsm vs 60d + kit 18-135 vs nikon d7000 + kit 18-105. Thanks
@Yuwono kualitas gambar tergantung dari berbagai hal, kamera (prosesor, sensor) dan lensa. Yang paling bagus dari segi kamera Nikon D7000. Tapi lensa Sigma 17-50mm f/2,8 OS kelasnya 1 tingkat lebih baik dari 18-135mm maupun 18-105mm. Pilihan saya jatuh pada Canon 1100D dan Sigma 17-50mm kalau soal kualitas foto semata. Tapi soal lain seperti kinerja, kualitas bodi kamera, saya mengunggulkan Nikon D7000 dan 18-105mm VR.
Pa’ Enche….
Untuk lensa yang dijual dengan (WHite Box) maksudnya bagaimana ya itu? Apakah kualitas dan garansi terjamin?
Apa yang menyebabkan adanya pilihan WHite Box (Karena harga lebih murah)
Ex: http://www.focusnusantara.com/product/lenses/canon_lenses/canon_zoom_lenses/canon_ef_24_105mm_f_4l_is_usm_whitebox.html
@Dwi maksudnya lensa tersebut awalnya adalah paketan dari Canon 5D/6D. Jadi bisa lebih murah karena kalau beli paket biasanya ada diskon. Kualitasnya sih sama saja dengan yang bukan white box
Pa”Enche utk Canon 16-35mm f/2.8 L II: ring utk filternya 82 mm
apa perlu alat tambahan lagi ..?
sehingga Bisa muat filter berukuran 77mm.
Saya cari” filter CPL 82 agak susah..karan barang kosong.
kalau bisa dng 77 mm sangat membantu sekali.
Terima kasih.
@yusuf Iya kamu benar, yang versi II ternyata pakai filter 82mm. Jadi memang harus cari yang 82mm, gak bisa yang lebih kecil.
APS-C kooo,,,sekaliann sma flashnya koo….mkasihh..
@nurdy saran saya Canon EF-S 17-55mm. Flashnya bisa Canon 430EX II, 580EX II, atau 600RT
makasih ulasannya koo,,,tp kalo buat wedding/prewedd paling recomendasi yg mana koo,,,bugdet 10jt..
@nurdy kameranya tipe apa ya? APS-C atau full frame?
makasih om Enche, dari kemarin-kemarin nungguin review tentang lensa canon. Syukur deh langsung di kasih yang lengkap. Kapan-kapan gantian review tentang flash canon ya om…. :p
@Akang Baik kang 🙂