≡ Menu

Review lensa ultra lebar Sony FE 20mm f/1.8G

Lensa Sony FE 20mm f/1.8 G adalah lensa yang tergolong kategori ultra wide (sangat lebar), yang dirancang untuk kamera mirrorless Sony Alpha yang bersensor full frame seperti seri A7 dan A9.

Tapi lensa ini bisa digunakan juga di kamera Sony yang APS-C seperti Sony A6400, hanya saja sudutnya menjadi tidak begitu lebar, setara dengan 30mm di kamera full frame.

Saksikan juga di video di youtube Infofotografi:

Lensa ini adalah lensa yang biasanya digunakan untuk fotografi yang membutuhkan untuk merekam area yang luas seperti fotografi landscape. Karena bukaannya yang besar, lensa ini cocok juga untuk foto di malam hari seperti foto astrophotography atau foto bintang.

Lensa ini juga cocok untuk urban photography, yang merekam aktivitas orang-orang di perkotaan dengan latar belakang gedung pencakar langit yang tinggi.

Untuk video, lensa ini juga bagus terutama travel vlogging dimana kita ingin menunjukkan latar belakang dimana kita berada. Lensa ini juga bisa untuk merekam video di kondisi yang gelap berkat bukaannya sangat besar.

Mudah mengunakan lensa ini di kondisi gelap seperti malam hari dan untuk menangkap pemandangan yang luas.
Di dalam studio, lensa 20mm ini sangat lebar, idealnya untuk menunjukkan latar belakang yang bagus dan sudah tertata dengan baik.
Kalau dirasa terlalu lebar, bisa mengunakan APS-C/35mm crop, sehingga tampilannya lebih sempit seperti foto diatas.

Saya juga mencoba kinerja autofokusnya, pada dasarnya autofokus cukup cepat saat digunakan di kamera Sony A7 III untuk foto dan video, tapi tidak secepat lensa FE 35mm f/1.8G atau lensa GM.

Kelebihan lensa ini adalah ukurannya yang cukup compact dan tidak memberatkan, yaitu hanya 373 gram. Filter diameter yang digunakan berukuran 67mm. Lensa ini  punya aperture ring dari f/1.8 ke f/22. Juga tersedia tuas AF-MF dan seperti lensa Sony G pada umumnya, dia punya tombol fungsi yang bisa dikustomisasi. 

adanya ring / gelang aperture memudahkan untuk mengganti setting

Yang menarik juga, lensa ini sudah ada De-Click-nya, dimana saat tuas diarahkan ke De-Click, maka saat memutar ring aperture sangat mulus, tidak ada suara dan tidak ada klik-nya, karena itulah videografer akan suka karena saat mereka memutar bukaan untuk mengatur cahaya, transisi di videonya akan tetap mulus.

Bagi yang senang foto outdoor, 20mm ini sudah weathersealed, tahan debu dan kelembaban, ada rubber gasket tipis untuk melindungi body kamera dari kemasukan air dan debu. Tingkat weathersealing-nya cukup tapi tapi tidak sekuat lensa G-Master sehingga saya tidak rekomendasikan dalam keadaan yang sangat ekstrim seperti hujan badai.

Lensa ini bisa fokus cukup dekat, yaitu 18cm, dengan perbesaran 1:5, memang belum termasuk makro, tapi cukup lumayanlah untuk mendapatkan latar belakang lebar dan blur.

bukaan f/1.8 dengan jarak fokus minimum
Lensa lebar seperti 20mm keren buat menangkap gugusan awan yang luas
Saya bisa menangkap ruko 4 lantai ini dengan berdiri kurang lebih 8 meter
Chromatic abberation tidak terlihat
Flare ada, tapi cukup terkendali
Blur latar belakang terlihat cukup baik

Yang ingin membeli lensa ini kemungkinan besar akan tertarik dengan beberapa lensa lain juga, misalnya Sony GM 24mm f/1.4, Tamron 20mm f/2.8 Macro 1:2, Zeiss Batis 18mm f/2.8.

Masing-masing ada kelebihannya tersendiri, contohnya GM punya lensa lebih sempit tapi bukaan lebih besar dan kualitas fisik lebih baik, Tamron harganya lebih murah, lebih ringan, bisa fokus lebih dekat, tapi autofokus lebih lambat, bukaan maksimum lebih kecil (f/2.8) dan distorsi lebih tinggi, sedangkan Zeiss Batis sedikit lebih lebar, dengan desain yang menarik.

Kesimpulan

Kalau kita butuh lensa lebar untuk berbagai kondisi seperti traveling, lensa ini menurut saya worth it karena harganya tidak semahal lensa GM, tapi kualitas gambarnya bagus dan fiturnya lengkap untuk foto maupun video.


Harga lensa ini Rp 13.999.000. Bagi yang berminat bisa beli via:
Blibli| Bukalapak |Shopee

Spesifikasi lensa 20mm f/1.8G

  • Nama: Sony FE 20mm f/1.8G
  • Jarak fokus minimum: 18cm
  • Perbesaran: 1:5
  • Filter: 67mm
  • 14 elemen dalam 12 grup
  • Bilah aperture: 9 buah
  • Dimensi: 73.5 x 84.7 mm
  • Berat: 373 gram

About the author: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram: enchetjin

{ 0 comments… add one }

Leave a Comment